Sensitivitas Pita Suara

Jum'at, 15 Mei 2015 - 08:40 WIB
Sensitivitas Pita Suara
Sensitivitas Pita Suara
A A A
MENJADI seorang penyanyi ternyata tidak semudah yang terlihat. Stamina serta olah napas yang baik wajib dilakukan agar tampil maksimal di panggung,khususnya mereka yang memiliki pita suara sensitif. Pasalnya jika dipaksakan akan terjadi pendarahan pita suara.

Baru-baru ini, Sam Smith yang sedang menjalani tur konser di beberapa kota mengalami gangguan pada pita suara. Kondisi itu membuat dia harus menjalani operasi pita suara. Pelantun Stay With Me ini kemudian mengumumkan penyakit yang dideritanya.

Melalui Instagram miliknya, Sam menyampaikan kepada seluruh dunia bahwa dia harus membatalkan turnya ke Australia setelah mengalami pendarahan kecil yang ditemukan pada pita suaranya.

“Dear all ; Dengan sangat kecewa aku harus mengumumkan bahwa aku telah berjuang untuk memperbaiki pita suaraku pada 10 hari kemarin, namun sangat disayangkan pita suaraku belum juga sembuh, dan mengharuskanku untuk dioperasi. Hatiku sangat hancur ketika mengetahui bahwa aku harus melewatkan seluruh acara dan pertunjukan yang telah dijadwalkan. Dokter mengatakan bahwa suaraku akan kembali dalam 6-8 minggu dan aku sangat tidak sabar untuk bernyanyi di hadapan kalian semua,” tulisnya.

Berdasarkan caption yang ditulis dalam akun Instagram tersebut, sepertinya Sam sangat menunggu- nunggu untuk tampil di Jepang dan Manila. Namun, dengan berat hati dia membatalkan jadwal turnya di dua tempat tersebut. Meskipun demikian, website -nya menunjukkan bahwa Sam masih tetap dijadwalkan untuk tampil di Inggris, Prancis, Swiss, Portugal, Irlandia, Jerman, dan Amerika pada Juli dan Agustus mendatang.

Sam bukan penyanyi pertama yang mengalami masalah pita suara. Banyak penyanyi yang mengalami masalah serupa. Sebut saja Adele, Nicki Minaj, John Mayer, Alicia Keys, Justin Bieber, atau Art Garfunkel.

Adele pernah menjalani operasi pita suara di Massachusetts General Hospital’s Voice Center lantaran mengalami pembengkakan. Penyanyi bersuara emas ini sukses menjalani operasi pita suara di Boston, Amerika Serikat.

Demikian dengan salah satu vokalis dari duo Simon & Garfunkel, Art Garfunkel yang mengalami gangguan pita suara. Hal itu membuatnya vakum bernyanyi selama empat tahun. Selama waktu tersebut, Garfunkel menderita kelumpuhan pada pita suara miliknya . Salah satu penyebab kerusakan pada pita suaranya karena kebiasaan merokok yang cukup berat.

Sebetulnya, penyakit pendarahan pita suara ini tidak terlalu mengerikan seperti namanya. Dr Steven Zeitels, direktur dari Voice Center di Massachusetts General Hospital, menjelaskan masalah gangguan pita suara ini sebenarnya yang terjadi pada tenggorokan para penyanyi.

Dilansir dari situs Wall Street Journal , Dr Steven mengatakan masalah pita suara berawal ketika terjadi luka pada jaringan lunak pita suara yang menyebabkan pendarahan dan pembentukan blister , sejenis kapalan tapi di pita suara. Polip dan benjolan tersebut melukai dan mengeraskan pita suara. Semakin kerasnya pita suara tersebut, semakin sedikit juga getaran dan osilasi yang dihasilkan atau dengan mudahnya, “Anda tidak bisa menyanyi,” kata Dr Steven.

Kebiasaan bernyanyi yang buruk, seperti tidak melakukan pemanasan sebelum tampil merupakan salah satu penyebab dari cedera vokal. Kebanyakan penyanyi tetap memilih untuk melanjutkan pertunjukan walaupun mereka sedang sakit atau kelelahan. Keputusan tersebut justru membuat pita suara menjadi lebih rentan rusak.

“Mereka mungkin tidak melakukan hal yang salah. Mereka hanya memiliki etika bekerja yang luar biasa. Mereka tidak mengaku sakit,” bebernya.

Fatturahman hakim
(ftr)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5710 seconds (0.1#10.140)