Antusias Tren Belanja Online

Bisnis fashion online sudah makin menjanjikan dan semakin tren. Berbagai e-commerce berlomba-lomba untuk mengenalkan produk eksklusif mereka termasuk Odioli.com. Odioli.com, salah satu ecommerce terbesar di Indonesia, pada Rabu (27/5) lalu melakukan media visit ke KORAN SINDO dan sekaligus menggelar pameran koleksinya di auditorium Gedung KORAN SINDO, Jakarta Pusat.

“Media visit ini bertujuan memperkenalkan Odioli lebih luas kepada masyarakat, termasuk media,” ujar CEO Odioli.com Willy Kurniawan. Kegiatan media visit ini tidak hanya mengundang masyarakat, juga mengundang sejumlah media massa dari MNC Group dan para karyawannya. Selain itu, Odioli juga mengajak tiga karyawan KORAN SINDO untuk dimake over dengan brand exclusive dari Odioli dengan tiga look, seperti represent casual, office look , dan party look.

Pada saat acara berlangsung, beberapa koleksi eksklusif para desainer Odioli ikut dipamerkan. Ada enam koleksi eksklusif para desainer dari Odioli, yakni Viume, Lost In Label, Cloth Inc, Esme Gallery, Mark & Chloe, dan Insiwi. Para karyawan tidak saja antusias mendengarkan penjelasan dari Willy Kurniawan mengenai Odioli.com , mereka juga memilih barang-barang dari berbagai merek yang sengaja dihadirkan dalam acara media visit tersebut.

Para tenant terlihat sibuk melayani para pembeli. Salah satunya Viume. merek yang bergabung dengan Odioli untuk memasarkan produk mereka melalui e-commerce ini. Viume begitu ramai dikunjungi lantaran merek ini mengambil target market antara usia 20 hingga 30 tahun. “Kami sengaja membuat target market begitu karena kebanyakan yang memakai dan mencari baju kami adalah para wanita yang berusia antara 20-30 tahun.

Namun, tidak sedikit juga para ibu yang berusia 40 tahun ke atas memakai baju kami dan kami menyediakannya walaupun terbatas dan tidak banyak,” sebut Ariany Mbatu, Creative Director Viume. Lebih lanjut, Ariany menuturkan bahwa untuk koleksinya kali ini adalah baju yang sedikit formal. “Saya membuat pakaian yang sedikit formal karena melihat target market kami, yaitu wanita berusia 20 tahun ke atas.

Walaupun terlihat sedikit formal, masih cocok dipakai saat mereka pergi bermain atau menghabiskan waktu di luar,” lanjutnya. Hal senada juga diungkapkan oleh Lost In Label. Salah satu merek yang juga bekerja sama dengan Odioli dan ikut memamerkan koleksi mereka kemarin. Pada Booth-nya, terlihat busana dengan warna powerfull yang mendominasi koleksinya.

“Busana kami bisa dikatakan agak berbeda dengan yang lain, dari segi warna dan cutting, kami selalu melakukan inovasi sehingga para pelanggan tidak bosan. Walaupun warna yang kami tawarkan terlihat powerfull , tidak jarang para wanita yang berusia 35 tahun ke atas juga memakai busana kami,” ujar Florencia Surbakti, Head Project & Fashion Designer Lost In label.

Selain Viume dan Lost In Label, busana yang mengusung model untuk wanita muda juga dipamerkan oleh Cloth Inc. Warna pastel seperti cokelat, pink , dan hitam menjadi warna yang dominan dipamerkan oleh Cloth Inc kemarin. “Karena sekarang masih musim spring/summer, jadi kami membawa koleksi spring/summer terbaru kami dan mengeluarkan warna-warna pastel yang cocok dengan musim spring/summer ,” tutur Julian Tanoto, Direktur Cloth Inc. Untuk semua koleksi yang dipamerkan, harga yang ditawarkan mulai Rp150.000 sampai Rp400.000.

Andari novianti