Sinopsis Razia Sultan Episode 29
A
A
A
JAKARTA - Tanpa memberikan banyak perlawanan, Altunia melepas pedangnya jatuh ke tanah. Rupanya, Haji Jamal adalah kawan lama Altunia. Di tempat lain, Razia diam-diam menghampiri Naseer yang tengah mempersiapkan tentaranya untuk berperang.
Razia lalu menyelinap di antara para tentara dan menyamar menjadi salah satu dari mereka. Naseer tidak curiga sedikit pun pada tentara yang berjalan di barisan paling akhir dengan gaya berpakaian yang tak biasa. Naseer tak menyadari bahwa tentara itu adalah Razia.
Razia pun berhasil menaruh pesan di kantung baju yang dikenakan Naseer. Razia menyadari bahwa jalannya menuju Ghazini akan sangat berat.
Satu-satunya cara menuju kesana adalah dengan menaiki kuda yang sebelumnya tidak pernah dia lakukan. Razia berusaha melewati tantangan ini dengan belajar mengendarai dan menjinakkan kuda itu sendiri.
Di sisi lain, Altunia diminta oleh Haji Jamal untuk kembali melakukan kejahatan. Tapi Altunia menolaknya dengan halus karena dia telah bertekad untuk tidak kembali ke dunia hitam.
Razia lalu menyelinap di antara para tentara dan menyamar menjadi salah satu dari mereka. Naseer tidak curiga sedikit pun pada tentara yang berjalan di barisan paling akhir dengan gaya berpakaian yang tak biasa. Naseer tak menyadari bahwa tentara itu adalah Razia.
Razia pun berhasil menaruh pesan di kantung baju yang dikenakan Naseer. Razia menyadari bahwa jalannya menuju Ghazini akan sangat berat.
Satu-satunya cara menuju kesana adalah dengan menaiki kuda yang sebelumnya tidak pernah dia lakukan. Razia berusaha melewati tantangan ini dengan belajar mengendarai dan menjinakkan kuda itu sendiri.
Di sisi lain, Altunia diminta oleh Haji Jamal untuk kembali melakukan kejahatan. Tapi Altunia menolaknya dengan halus karena dia telah bertekad untuk tidak kembali ke dunia hitam.
(alv)