Malam Pertama Sebaiknya Hindari 5 Hal Ini

Kamis, 01 Oktober 2015 - 01:30 WIB
Malam Pertama Sebaiknya...
Malam Pertama Sebaiknya Hindari 5 Hal Ini
A A A
JAKARTA - Malam pertama bagi pasangan pengantin baru selalu merupakan malam yang diantisipasi dan penuh inspirasi. Tapi, salah satu semestinya mengungkapkan tentang apa itu malam pertama secara hati-hati dan dengan cara yang dewasa.

Bagi pasangan yang baru menikah, akan banyak praduga dan harapan terkait pernikahan. Salah satunya adalah tentang mitos malam pertama.

Banyak sekali beredar mitos tentang malam pertama yang juga dipercayai banyak orang. Tapi, beberapa hal yang sebaiknya tidak diharapkan terjadi pada malam pertama. Apa saja? Dikutip dari Times of India, berikut 5 di antaranya.

1. Hubungan seks yang dahsyat
Cobalah berpikir praktis. Anda dan pasangan sudah cukup lelah untuk melakukan apa puin setelah menjalani serangkaian ritual dan resepsi pernikahan. Jadi, jangan harapkan adanya aksi seks yang dahsyat. Berusahalah untuk bahagia bahkan jika itu “sekadar” sesi berpelukan dan keintiman.

2. Harus mengalami orgasme
Ini juga mengharapkan sesuatu yang berlebihan dari satu sama lain. Karena memberikan kesenangan klimaks satu sama lain bisa muncul di lain waktu. Jadi, biarkan diri Anda belajar lebih banyak pada pilihan pasangan Anda dan titik balik dan tunggulah sebentar sampai momentum itu datang.

3. Harus memalsukan orgasme
Ini juga harus dihindari. Karena ini akan menjadi awal perjalanan Anda ke momen yang paling intim, ketimbang memalsukan seluruh tipe emosi gembira luar biasa, jadilah romantis. Bahas pilihan Anda dan ketahuilah posisi hubungan seks.

4. Harus bicarakan seks
Malam pertama ditujukan sebagai pemecah es. Jadi, kalau pun Anda tidak membahas seks, maka itu tidak berarti kehidupan seks Anda tidak akan lepas landas. Nyatanya, tidak seperti itu. Nikmatilah momen kebersamaan dan santai saja. Usahakan untuk menghabiskan lebih banyak waktu yang nyaman berdua dan cari tahu mengenai kesukaan pasangan.

5. Harus pria yang mengawali
Ini adalah mitos lain. Bagaimana jika si prialah yang menanti inisiatif dari si wanita? Jadi, terbukalah dan berbagilah cinta dan jangan terpatok pada mitos-mitos yang pernah Anda dengar sebelumnya.
(alv)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0796 seconds (0.1#10.140)