Patah Hati Sebabkan Kematian

Jum'at, 04 Desember 2015 - 16:25 WIB
Patah Hati Sebabkan Kematian
Patah Hati Sebabkan Kematian
A A A
JAKARTA - Sebuah penelitian mengungkapkan, bahwa patah hati bisa menyebabkan kematian. Hal tersebut diungkapkan melalui penelitian yang dilakukan oleh Nichloas A Christakis of Harvad dan Felix Elwert dari University of Winconsin.

Selama sembilan tahun, kedua peneliti tersebut meneliti 373.189 pasangan berusia tua di Amerika Serikat. Mereka pun mencari tahu, alasan kenapa pasangan yang meninggal, pasangan satunya juga akan menyusul.

Dilansir dari Metro, dalam kasus suami yang ditinggal oleh istrinya, ditemukan mengalami peningkatan kematian sebesar 18%. Sementara istri yang ditinggal suami meninggal, mengalami peningkatan sebesar 16%.

"Kematian pasangan, apapun alasanya dapat menjadi ancaman signifikan untuk kesehatan dan meningkatkan resiko kematian, apapun penyebabnya," papar peneliti tersebut.

Dr. Barbara Messinger-Rapport mengatakan, kondisi emosional traumatis atas kehilangan orang yang dicintai dapat menyebabkan nyeri pada bagian dada dan gagal jantung secara tiba-tiba. Menurutnya, hal ini disebabkan oleh hormon yang tidak menentu.

"Ketika menghadapi kejadian mendadak yang menakutkan, tubuh benar-benar akan memproduksi lebih banyak adrenalin. Dalam jumlah banyak, itu cukup menjadi racun untuk jantung," ujar Barbara.
(nfl)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4026 seconds (0.1#10.140)