Sajian Khas Imlek Nan Menggoda Ala Noble House Chinese Restaurant and Suki
A
A
A
BANDUNG - Perayaan Imlek sering kali identik dengan makan bersama keluarga. Selain sebagai sebuah perayaan, Imlek pun diyakini sebagai waktu yang tepat untuk memohon keberuntungan dan kesejahteraan.
Beberapa sajian khas Imlek, sudah lumrah tersedia di berbagai tempat, baik itu di kedai, maupun hotel berbintang. Sajian otentik pun menjadi salah satu menu khas perayaan Tahun Baru China yang dihadirkan untuk menambah kehangatan berkumpulnya keluarga besar, seperti yang ada di Noble House Chinese Restaurant and Suki, Grand Aquila Bandung ini.
1. Aneka Panggangan
Sebagai menu pembuka, biasanya disajikan menu aneka panggangan yang terdiri atas enam macam makanan. Menu ini terdiri dari bebek panggang Hong Kong yang disajikan di atas ubur-ubur yang telah diolah sedemikian rupa.
Tak hanya itu, ada sajian cumi tepung goreng dengan bumbu asam manis. Lalu tepung bumbu khas bebek Peking, lumpia isi sayur dan jamur hitam, serta salad buah akan menambah selera makan Anda, sebelum menyantap menu utamanya.
“Dalam pengolahan ubur-uburnya, kita bumbui dengan minyak, gula, dan Tabasco. Rasanya agak pedas dan sedikit asam. Aneka panggangan ini kita letakkan di atas ubur-ubur, sehingga rasa macam-macam panggangan semakin menyatu dengan rasa daging ubur-ubur,” ujar Kwai Wing, Executive Chef Noble House Chinese Restaurant and Suki, Grand Aquila Bandung.
2. Tumis Ayam Udang dengan Saus XO dalam Sarang
Menu ini adalah salah satu yang istimewa. Keistimewaan menu ini, selain dari tampilannya yang menarik di dalam sebuah “sarang” mi yang cantik, tumis ayam, udang windu, jamur, serta sayuran yang diolah dan diberi bumbu rempah khas China ini pun diberi pelengkap saus XO.
Saus ini merupakan ciri khas chef yang satu ini, karena dibuat dengan resep sendiri. Saus yang merupakan hasil paduan bahan-bahan seperti cabe rawit, scallop kering, ebi kering, dan ditambah dengan bumbu rempah, membuat saus ini memiliki aroma yang tajam dan rasanya pun cukup pedas.
3. Sup Bibir Ikan
Sajian yang satu ini bakal menghangatkan tubuh Anda. Sup Bibir Ikan ini begitu gurih, lezat, dan kaya akan manfaat bagi kesehatan.
Wing menuturkan, bibir ikan yang dipakai adalah bibir ikan kerapu dengan ukuran yang jumbo. Selain istimewa karena sup ini mengambil bagian bibir dan pipi ikan kerapu, daging ayam kampung pun turut menambah cita rasa sup ini.
Untuk kaldunya, Wing menyebutkan dia terlebih dahulu merebus ayam kampung dengan tulangnya, serta diberi jahe, kurang lebih selama 3 jam. Usai didapatkan kaldunya, baru bibir ikan, pipi, dan daging ayam yang sudah diiris-iris dimasukkan, dan diberi bumbu rempah. Rasa gurihnya yang lembut, tidak pedas, dengan kaldu kental, membuat sup yang disajikan dengan hangat ini memiliki khasiat yang baik untuk kesehatan tubuh seseorang.
“Mereka yang mengonsumsi ikan biasanya memiliki kesehatan yang baik,” ujar chef yang asli dari Hong Kong ini.
Sajian menu Imlek, memang diakuinya sangat kental dengan menu ikan. Dalam kepercayaan orang China, ikan bisa melambangkan banyak keberuntungan, mulai dari harapan-harapan di masa mendatang, kesejahteraan, dan juga kesehatan. Tak heran, jika setiap perayaan Imlek, menu ikan ataupun menu makanan laut kerap menjadi suguhan utama.
4. Haisom
Salah satu menu otentik yang mungkin jarang ditemui adalah Haisom. Menu yang satu ini merupakan olahan dari daging timun laut alias teripang. Harganya yang cukup fantastis membuat menu satu ini hanya bisa dinikmati sebagian kalangan. Selain itu, butuh waktu berhari-hari untuk mengolah menu yang satu ini.
Dalam pengolahan timun laut saja, untuk mendapatkan kualitas daging timun laut yang baik, diperlukan pengeringan dagingnya yang memakan waktu 3—4 hari. Setelah cukup kering, baru timun bisa direbus dan diolah dengan bumbu rempah. Pada menu ini, Wing menyajikan Haisom yang diperkaya dengan saus tiram dan sayuran pakcoy. Timun dan sayuran lalu ditumis, dan diberikan bumbu rempah seperti bawang merah, bawang putih, ebi giling, merica, dan baru dilengkapi saus tiram.
“Karena pengolahannya yang tidak mudah, dan harga timun lautnya yang sangat mahal, bahkan bisa mencapai Rp7 juta per kilo, membuat menu ini memang jarang ditemui di beberapa tempat. Kami menyajikan menu ini sebagai menu spesial. Haisom bagi kepercayaan orang China, memiliki makna sebuah harapan berlimpahnya rezeki yang banyak dan mendoakan keuletan,” kata dia.
Soal rasa? Jangan salah, menu Haisom memiliki rasa yang yang lembut, lezat, gurih, dan mampu menambah nafsu makan siapapun yang menyantapnya. Selain karena keunikan pengolahannya, menu yang berbahan dasar timun laut ini pun rupanya kaya akan protein dan memiliki kadar kolesterol yang sangat rendah, sehingga sangat dianjurkan dikonsumsi bagi anak-anak maupun mereka yang sudah lanjut usia.
5. Dodol
Salah satu menu yang tak kalah pentingnya, dan merupakan menu ciri khas perayaan Imlek adalah dodol. Jika biasanya dodol disajikan dengan bentuk bulat seperti keranjang, maka dodol khas China di sini dibentuk layaknya ikan koi. Menu dodol yang dinamai Auspicious Nian Gao ini disajikan dalam dua rasa, yakni rasa gula merah dan gula putih.
Kini, sudah lengkap sajian menu perayaan Imlek anda. Selamat mencoba dan menikmati, semoga di tahun mendatang, keberuntungan, kesehatan, dan kesejahteraan selalu melingkupi hari-hari kita. Gong Xi Fat Cai!
Beberapa sajian khas Imlek, sudah lumrah tersedia di berbagai tempat, baik itu di kedai, maupun hotel berbintang. Sajian otentik pun menjadi salah satu menu khas perayaan Tahun Baru China yang dihadirkan untuk menambah kehangatan berkumpulnya keluarga besar, seperti yang ada di Noble House Chinese Restaurant and Suki, Grand Aquila Bandung ini.
1. Aneka Panggangan
Sebagai menu pembuka, biasanya disajikan menu aneka panggangan yang terdiri atas enam macam makanan. Menu ini terdiri dari bebek panggang Hong Kong yang disajikan di atas ubur-ubur yang telah diolah sedemikian rupa.
Tak hanya itu, ada sajian cumi tepung goreng dengan bumbu asam manis. Lalu tepung bumbu khas bebek Peking, lumpia isi sayur dan jamur hitam, serta salad buah akan menambah selera makan Anda, sebelum menyantap menu utamanya.
“Dalam pengolahan ubur-uburnya, kita bumbui dengan minyak, gula, dan Tabasco. Rasanya agak pedas dan sedikit asam. Aneka panggangan ini kita letakkan di atas ubur-ubur, sehingga rasa macam-macam panggangan semakin menyatu dengan rasa daging ubur-ubur,” ujar Kwai Wing, Executive Chef Noble House Chinese Restaurant and Suki, Grand Aquila Bandung.
2. Tumis Ayam Udang dengan Saus XO dalam Sarang
Menu ini adalah salah satu yang istimewa. Keistimewaan menu ini, selain dari tampilannya yang menarik di dalam sebuah “sarang” mi yang cantik, tumis ayam, udang windu, jamur, serta sayuran yang diolah dan diberi bumbu rempah khas China ini pun diberi pelengkap saus XO.
Saus ini merupakan ciri khas chef yang satu ini, karena dibuat dengan resep sendiri. Saus yang merupakan hasil paduan bahan-bahan seperti cabe rawit, scallop kering, ebi kering, dan ditambah dengan bumbu rempah, membuat saus ini memiliki aroma yang tajam dan rasanya pun cukup pedas.
3. Sup Bibir Ikan
Sajian yang satu ini bakal menghangatkan tubuh Anda. Sup Bibir Ikan ini begitu gurih, lezat, dan kaya akan manfaat bagi kesehatan.
Wing menuturkan, bibir ikan yang dipakai adalah bibir ikan kerapu dengan ukuran yang jumbo. Selain istimewa karena sup ini mengambil bagian bibir dan pipi ikan kerapu, daging ayam kampung pun turut menambah cita rasa sup ini.
Untuk kaldunya, Wing menyebutkan dia terlebih dahulu merebus ayam kampung dengan tulangnya, serta diberi jahe, kurang lebih selama 3 jam. Usai didapatkan kaldunya, baru bibir ikan, pipi, dan daging ayam yang sudah diiris-iris dimasukkan, dan diberi bumbu rempah. Rasa gurihnya yang lembut, tidak pedas, dengan kaldu kental, membuat sup yang disajikan dengan hangat ini memiliki khasiat yang baik untuk kesehatan tubuh seseorang.
“Mereka yang mengonsumsi ikan biasanya memiliki kesehatan yang baik,” ujar chef yang asli dari Hong Kong ini.
Sajian menu Imlek, memang diakuinya sangat kental dengan menu ikan. Dalam kepercayaan orang China, ikan bisa melambangkan banyak keberuntungan, mulai dari harapan-harapan di masa mendatang, kesejahteraan, dan juga kesehatan. Tak heran, jika setiap perayaan Imlek, menu ikan ataupun menu makanan laut kerap menjadi suguhan utama.
4. Haisom
Salah satu menu otentik yang mungkin jarang ditemui adalah Haisom. Menu yang satu ini merupakan olahan dari daging timun laut alias teripang. Harganya yang cukup fantastis membuat menu satu ini hanya bisa dinikmati sebagian kalangan. Selain itu, butuh waktu berhari-hari untuk mengolah menu yang satu ini.
Dalam pengolahan timun laut saja, untuk mendapatkan kualitas daging timun laut yang baik, diperlukan pengeringan dagingnya yang memakan waktu 3—4 hari. Setelah cukup kering, baru timun bisa direbus dan diolah dengan bumbu rempah. Pada menu ini, Wing menyajikan Haisom yang diperkaya dengan saus tiram dan sayuran pakcoy. Timun dan sayuran lalu ditumis, dan diberikan bumbu rempah seperti bawang merah, bawang putih, ebi giling, merica, dan baru dilengkapi saus tiram.
“Karena pengolahannya yang tidak mudah, dan harga timun lautnya yang sangat mahal, bahkan bisa mencapai Rp7 juta per kilo, membuat menu ini memang jarang ditemui di beberapa tempat. Kami menyajikan menu ini sebagai menu spesial. Haisom bagi kepercayaan orang China, memiliki makna sebuah harapan berlimpahnya rezeki yang banyak dan mendoakan keuletan,” kata dia.
Soal rasa? Jangan salah, menu Haisom memiliki rasa yang yang lembut, lezat, gurih, dan mampu menambah nafsu makan siapapun yang menyantapnya. Selain karena keunikan pengolahannya, menu yang berbahan dasar timun laut ini pun rupanya kaya akan protein dan memiliki kadar kolesterol yang sangat rendah, sehingga sangat dianjurkan dikonsumsi bagi anak-anak maupun mereka yang sudah lanjut usia.
5. Dodol
Salah satu menu yang tak kalah pentingnya, dan merupakan menu ciri khas perayaan Imlek adalah dodol. Jika biasanya dodol disajikan dengan bentuk bulat seperti keranjang, maka dodol khas China di sini dibentuk layaknya ikan koi. Menu dodol yang dinamai Auspicious Nian Gao ini disajikan dalam dua rasa, yakni rasa gula merah dan gula putih.
Kini, sudah lengkap sajian menu perayaan Imlek anda. Selamat mencoba dan menikmati, semoga di tahun mendatang, keberuntungan, kesehatan, dan kesejahteraan selalu melingkupi hari-hari kita. Gong Xi Fat Cai!
(alv)