Pangeran Harry Rela Tinggalkan Kerajaan Demi Nikahi Meghan Markle
A
A
A
LONDON - Tampaknya Pangeran Harry tidak akan membiarkan apapun mencegahnya untuk menikahi Meghan Markle. Bahkan, neneknya Ratu Elizabeth II sekalipun. Harry kabarnya telah bersedia untuk meninggalkan kehidupan kerajaannya dan hidup selayaknya orang biasa, demi ia dapat hidup bersama dengan kekasihnya tersebut.
Sementara itu, kabar yang beredar mengatakan bahwa sang Ratu tidak menyetujui pernikahan mereka karena status Meghan sebagai orang Amerika yang identik dengan perceraian.
“Ini mengerikan. Harry sekarang dihadapkan pada pilihan antara negaranya dan wanita yang dicintainya,” ungkap seorang sumber.
Sumber tersebut juga menjelaskan bahwa Harry sedang mempertimbangkan untuk meninggalkan keluarga kerajaan. “Saat ini, Inggris berada di pihak yang ‘kalah’. Harry tidak bisa membayangkan akan kembali menjalankan tugasnya tanpa dia (Meghan) di sisinya. Meghan memberinya semangat baru untuk hidup, dan dia bosan selalu mendahulukan hal lain daripada dirinya. Dia menunggu bertahun-tahun untuk menemukan tingkat kebahagiaan ini, dan dia tidak akan menyerah tanpa perlawanan,” ujar sumber.
Sementara itu, dalam sebuah wawancara Harry sebelumnya pernah mengatakan bahwa mempertahankan ‘kehidupan seperti orang biasa’ itu penting.
“Ibu saya mengambil bagian besar dalam menunjukkan tentang kehidupan orang biasa kepada saya, termasuk dengan mengajak saya dan kakak saya untuk mengunjungi tunawisma. Syukurlah saya tidak sepenuhnya ‘terputus’ dari kenyataan itu. Orang akan kagum dengan ‘kehidupan orang biasa’ yang saya dan William jalani,” ujarnya seperti dikutip Aceshowbiz.
“Saya pergi berbelanja sendiri. Kadang-kadang ketika saya keluar dari loket daging di supermarket lokal, saya merasa khawatir seseorang akan memotret saya dengan telepon genggam mereka. Tapi saya bertekad untuk memiliki kehidupan yang normal, dan jika saya cukup beruntung memiliki anak suatu hari nanti, mereka juga bisa memilikinya,” tambah Harry.
Sementara itu, kabar yang beredar mengatakan bahwa sang Ratu tidak menyetujui pernikahan mereka karena status Meghan sebagai orang Amerika yang identik dengan perceraian.
“Ini mengerikan. Harry sekarang dihadapkan pada pilihan antara negaranya dan wanita yang dicintainya,” ungkap seorang sumber.
Sumber tersebut juga menjelaskan bahwa Harry sedang mempertimbangkan untuk meninggalkan keluarga kerajaan. “Saat ini, Inggris berada di pihak yang ‘kalah’. Harry tidak bisa membayangkan akan kembali menjalankan tugasnya tanpa dia (Meghan) di sisinya. Meghan memberinya semangat baru untuk hidup, dan dia bosan selalu mendahulukan hal lain daripada dirinya. Dia menunggu bertahun-tahun untuk menemukan tingkat kebahagiaan ini, dan dia tidak akan menyerah tanpa perlawanan,” ujar sumber.
Sementara itu, dalam sebuah wawancara Harry sebelumnya pernah mengatakan bahwa mempertahankan ‘kehidupan seperti orang biasa’ itu penting.
“Ibu saya mengambil bagian besar dalam menunjukkan tentang kehidupan orang biasa kepada saya, termasuk dengan mengajak saya dan kakak saya untuk mengunjungi tunawisma. Syukurlah saya tidak sepenuhnya ‘terputus’ dari kenyataan itu. Orang akan kagum dengan ‘kehidupan orang biasa’ yang saya dan William jalani,” ujarnya seperti dikutip Aceshowbiz.
“Saya pergi berbelanja sendiri. Kadang-kadang ketika saya keluar dari loket daging di supermarket lokal, saya merasa khawatir seseorang akan memotret saya dengan telepon genggam mereka. Tapi saya bertekad untuk memiliki kehidupan yang normal, dan jika saya cukup beruntung memiliki anak suatu hari nanti, mereka juga bisa memilikinya,” tambah Harry.
(nfl)