Kenali Tramadol, Obat yang Bikin Remaja di Kendari Kejang-kejang

Senin, 18 September 2017 - 10:19 WIB
Kenali Tramadol, Obat yang Bikin Remaja di Kendari Kejang-kejang
Kenali Tramadol, Obat yang Bikin Remaja di Kendari Kejang-kejang
A A A
JAKARTA - Penyalahgunaan obat PCC yang dilakukan sejumlah remaja di kota Kendari mengkhawatirkan banyak orang. Kondisi tersebut membuat puluhan remaja tersebut mengalami kejang-kejang, halusinasi, hilang kesadaran hingga bunuh diri.

Pada dasarnya, PCC salah salah satunya tramadol merupakan obat keras. Tramadol adalah obat anti nyeri kuat yang digunakan untuk menangani kasus nyeri hebat, seperti pasca operasi dan trauma saraf. Obat ini bekerja dengan cara memengaruhi reaksi kimia di otak dan sistem saraf.

Dilansir dari WebMd, akibatnya, rasa nyeri akan berkurang. Termasuk dalam golongan opioid atau narkotika, tramadol harus digunakan sesuai dengan resep dokter. Jika digunakan secara ilegal, obat ini akan menjadi racun jika mengonsumsinya dalam jangka waktu yang cukup lama.

Meski demikian, obat ini tidak menimbulkan kecanduan. Namun, jika dikonsumsi oleh usia dibawah 17 tahun dalam jangka waktu lama, bisa menimbulkan berbagai macam efek samping. Mulai dari mual, muntah darah, sulit buang air kecil, lambung rusak, menurunnya daya ingat fungsi sosial terganggu dan intelektual menurun.

Selain itu, obat ini juga menyebabkan kerusakan saraf pusat hingga kematian. Tramadol juga merupakan obat anti nyeri terakhir yang digunakan oleh dokter jika obat anti nyeri lainnya tidak bekerja efektif.
(nfl)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.1361 seconds (0.1#10.140)