Adele Tolak Tawaran Sebesar 1 Juta Poundsterling Demi Berkebun
A
A
A
LONDON - Adele adalah salah satu penyanyi papan atas dunia yang tentu saja kebanjiran tawaran untuk tampil dalam sebuah konser. Tapi, penyanyi asal Inggris berusia 29 tahun itu ternyata tak mau sembarangan ambil tawaran tampil meski diiming-imingi bayaran yang menggiurkan.
Teman Adele, Guy Sebastian, baru-baru ini mengungkapkan, Adele pernah menolak tawaran senesar 1 juta poundsterling (Rp17,7 miliar—dengan kurs sekarang) untuk tampil di dua show di Timur Tengah. Alasannya? Adele ingin mengurusi kebunnya.
Pelantun Hello itu jadi suka berkebun saat dia beristirahat dari panggung musik sekitar tahun 2012—2014. Karena hobi barunya itulah, dia rela menolak tawaran yang bernilai besar tersebut.
“Saya sedang bersama agen Adele dan dia ditawari dua konser senilai 1 juta poundsterling. Agennya bilang, ‘Nggak. Dia nggak bakal mau. Dia sedang sibuk berkebun pekan ini.’ Adele sering mencabut rumput sekarang-sekarang ini,” papar Guy kepada Daily Star.
Sebenarnya, tak heran jika Adele menolak tawaran sebesar itu. Pada 2016, dia sudah mampu meraup sekitar 52,5 juta poundsterling setelah kembali ke dunia musik dengan album 25 pada 2015.
Bukan kali itu saja Adele menolak tawaran bernilai besar. Pada Februari lalu, pelantun Someone Like You itu dikabarkan menolak kesepakatan endorsement senilai USD40 juta (Rp534,6 miliar) demi putranya.
Adele melakukan apa pun yang dia bisa untuk memastikan bahwa putranya, Angelo, 4—buah cintanya dengan sang suami, Simon Konecki—tidak terkena sorotan media. Adele diduga menolak tawaran besar itu karena dia harus mempromosikan produk ramah keluarga dan ada peluang menampilkan keluarganya di sebuah serial reality show di televisi.
“Adele bisa saja memenuhi satu tahun penuh dengan tawaran endorsement dan kesepakatan TV ini tanpa harus menyanyi sama sekali—tawaran itu membanjiri selama berbulan-bulan. Adele adalah penyanyi kondang tapi citranya sebagai seorang ibu juga menarik perusahaan. Pendekatannya yang membumi untuk kesukesannya dan sisi keibuannya adalah nilai plus besar untuk membuat film,” tutur sebuah sumber.
Sebelumnya, Adele juga menolak tawaran untuk tampil di show paruh waktu Super Bowl—pertandingan final liga football tahunan ala Amerika—tahun lalu karena dia merasa penampilannya itu bukan tentang musik. “Saya tidak tampil di Super Bowl. Show itu bukan tentang musik. Dan, saya tidak bisa menari atau seperti itu. Mereka sangat baik, mereka meminta saya, tapi saya bilang tidak,” ujar Adele saat itu.
Teman Adele, Guy Sebastian, baru-baru ini mengungkapkan, Adele pernah menolak tawaran senesar 1 juta poundsterling (Rp17,7 miliar—dengan kurs sekarang) untuk tampil di dua show di Timur Tengah. Alasannya? Adele ingin mengurusi kebunnya.
Pelantun Hello itu jadi suka berkebun saat dia beristirahat dari panggung musik sekitar tahun 2012—2014. Karena hobi barunya itulah, dia rela menolak tawaran yang bernilai besar tersebut.
“Saya sedang bersama agen Adele dan dia ditawari dua konser senilai 1 juta poundsterling. Agennya bilang, ‘Nggak. Dia nggak bakal mau. Dia sedang sibuk berkebun pekan ini.’ Adele sering mencabut rumput sekarang-sekarang ini,” papar Guy kepada Daily Star.
Sebenarnya, tak heran jika Adele menolak tawaran sebesar itu. Pada 2016, dia sudah mampu meraup sekitar 52,5 juta poundsterling setelah kembali ke dunia musik dengan album 25 pada 2015.
Bukan kali itu saja Adele menolak tawaran bernilai besar. Pada Februari lalu, pelantun Someone Like You itu dikabarkan menolak kesepakatan endorsement senilai USD40 juta (Rp534,6 miliar) demi putranya.
Adele melakukan apa pun yang dia bisa untuk memastikan bahwa putranya, Angelo, 4—buah cintanya dengan sang suami, Simon Konecki—tidak terkena sorotan media. Adele diduga menolak tawaran besar itu karena dia harus mempromosikan produk ramah keluarga dan ada peluang menampilkan keluarganya di sebuah serial reality show di televisi.
“Adele bisa saja memenuhi satu tahun penuh dengan tawaran endorsement dan kesepakatan TV ini tanpa harus menyanyi sama sekali—tawaran itu membanjiri selama berbulan-bulan. Adele adalah penyanyi kondang tapi citranya sebagai seorang ibu juga menarik perusahaan. Pendekatannya yang membumi untuk kesukesannya dan sisi keibuannya adalah nilai plus besar untuk membuat film,” tutur sebuah sumber.
Sebelumnya, Adele juga menolak tawaran untuk tampil di show paruh waktu Super Bowl—pertandingan final liga football tahunan ala Amerika—tahun lalu karena dia merasa penampilannya itu bukan tentang musik. “Saya tidak tampil di Super Bowl. Show itu bukan tentang musik. Dan, saya tidak bisa menari atau seperti itu. Mereka sangat baik, mereka meminta saya, tapi saya bilang tidak,” ujar Adele saat itu.
(alv)