Jangan Remehkan Diare pada Anak

Minggu, 05 November 2017 - 13:00 WIB
Jangan Remehkan Diare...
Jangan Remehkan Diare pada Anak
A A A
JAKARTA - Di antara banyak macam gangguan saluran cerna, penyakit diare merupakan salah satu masalah terbesar pada bayi dan anak. Bahkan, dehidrasi akibat diare masih menjadi penyebab kematian nomor satu pada bayi dan balita di Indonesia.

Riset nasional menunjukkan bahwa 31,4% dari kematian bayi dan 25,2% dari kematian balita di Indonesia disebabkan oleh diare. Menjaga kesehatan saluran cerna bayi dan melindungi bayi dari diare adalah langkah-langkah penting dalam menjaga sistem imun bayi. Salah satu cara yang direkomendasi ahli kesehatan adalah dengan mengonsumsi suplemen probiotik, yaitu bakteri baik yang efektivitas dan keamanannya sudah terbukti secara klinis dan diakui oleh BPOM.

Head of Medical PT Interbat dr Intan Diana Sari menyebutkan, Setiap jenis probiotik berbeda-beda. "Ada probiotik yang sudah teruji manfaatnya, ada juga yang belum memiliki dukungan scientific untuk klaim kesehatannya. Dalam pemilihan probiotik untuk manfaat kesehatan, penting untuk melihat bukti uji klinis sampai tingkat strain . Lactobacillus reuteri proctetis , salah satu yang paling banyak diteliti di dunia mengenai manfaat dan keamanannya,” katanya.

Di antara probiotik-probiotik dengan jenis Lactobacillus , yang paling menonjol kelebihannya adalah strain Lactobacillus reuteri protectis yang dipatenkan oleh BioGaia, perusahaan bioteknologi Swedia yang dikenal sebagai World Leader in Probiotics. Hal ini dibuktikan oleh ratusan penelitian klinis yang dilakukan para ahli klinis, ahli biomedis, dan ahli nutrisi di seluruh dunia.

“Melalui kerja sama BioGaia dengan PT Interbat, INTERLAC dipasarkan di Indonesia sebagai satu-satunya produk suplemen probiotik di Indonesia yang mengandung Lactobacillus reuteri protectis , solusi aman dan efektif untuk berbagai macam gangguan saluran cerna,” kata Mohamad Nurhadi selaku Brand Manager INTERLAC.

Varian produk tersedia dalam sediaan lengkap, yaitu oral drops (cocok untuk bayi baru lahir sampai berusia 1 tahun), sachet (0-3 tahun), dan tablet kunyah dengan varian rasa stroberi dan lemon (4 tahun sampai dewasa).

Penggunaan INTERLAC praktis dan ekonomis karena cukup hanya 1x sehari. Varian oral drops INTERLAC diperuntukkan untuk bayi baru lahir atau prematur. (Sali)
(nfl)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0989 seconds (0.1#10.140)