; ?>/images/googleplay.png){kind=small}
Faris RM Ajak Penonton Jazz Goes to Campus Bernostalgia
Faris RM Ajak Penonton Jazz Goes to Campus Bernostalgia
A
A
A
JAKARTA - Penyanyi kawakan Tanah Air, Faris RM memeriahkan Jazz Goes To Campus (JGTC) yang digelar di Fakultas Ekonomi Bisnis Universitas Indonesia, Depok, Minggu (26/11/2017). Fariz tampil memukau dengan melantunkan beberapa lagu andalannya.
Diantaranya adalah Barcelona, Nada Kasih hingga Sakura. Meski usianya sudah tak muda lagi, pemilik nama asli Faris Rustam Munaf ini tetap tampil lincah. Tampil dengan full band, Faris berhasil menghibur para pengunjung.
Seakan tak mau kalah dengan musisi muda lainnya, penyanyi yang baru saja mendapat penghargaan lifetime achitmen di Anugrah Musik Indonesia itu pun mengajak para pengunjung untuk bergoyang lincah. Menariknya, meski di dominasi oleh usia remaja, namun pengunjung tampak hafal dan mengikuti lagu yang dilantunkan Faris.
Faris yang merupakan pendiri JGTC ini pun mengatakan bahwa ini penampilan kesekian kalinya dalam gelaran festival musik tahunan ini. Digelarnya JGTC juga menjadi salah satu cara Faris bersama musisi lainnya memperkenalkan musik jazz ke masyarakat.
"Ini penampilan keberapa saya ya? lupa. Mungkin ke lima," papar Fariz di Fakultas Ekonomi Bisnis Universitas Indonesia, Depok, Minggu (26/11/2017).
Tak hanya itu, bapak tiga orang anak ini juga merasa bangga bahwa JGTC menjadi festival musik yang berkelas dan berprestasi. "Saya bangga sama JGTC dari 40 tahu lalu. Saya menyelenggarakan JGTC ini untuk mensosialisasikan jazz dan saya bangga JGTC terselenggara menjadi festivaal jazz yang berprestasi," kata dia.
Diantaranya adalah Barcelona, Nada Kasih hingga Sakura. Meski usianya sudah tak muda lagi, pemilik nama asli Faris Rustam Munaf ini tetap tampil lincah. Tampil dengan full band, Faris berhasil menghibur para pengunjung.
Seakan tak mau kalah dengan musisi muda lainnya, penyanyi yang baru saja mendapat penghargaan lifetime achitmen di Anugrah Musik Indonesia itu pun mengajak para pengunjung untuk bergoyang lincah. Menariknya, meski di dominasi oleh usia remaja, namun pengunjung tampak hafal dan mengikuti lagu yang dilantunkan Faris.
Faris yang merupakan pendiri JGTC ini pun mengatakan bahwa ini penampilan kesekian kalinya dalam gelaran festival musik tahunan ini. Digelarnya JGTC juga menjadi salah satu cara Faris bersama musisi lainnya memperkenalkan musik jazz ke masyarakat.
"Ini penampilan keberapa saya ya? lupa. Mungkin ke lima," papar Fariz di Fakultas Ekonomi Bisnis Universitas Indonesia, Depok, Minggu (26/11/2017).
Tak hanya itu, bapak tiga orang anak ini juga merasa bangga bahwa JGTC menjadi festival musik yang berkelas dan berprestasi. "Saya bangga sama JGTC dari 40 tahu lalu. Saya menyelenggarakan JGTC ini untuk mensosialisasikan jazz dan saya bangga JGTC terselenggara menjadi festivaal jazz yang berprestasi," kata dia.
(alv)
Explore More