8 Desainer Kondang Bakal Pamerkan Koleksi Baru di IFW 2018
A
A
A
JAKARTA - Sebagai sebuah program berkelanjutan, Wardah Fashion Journey berkomitmen untuk mendukung industri mode Tanah Air dengan memberikan ruang kepada desainer Indonesia untuk mempersembahkan sebuah tren mode baik skala nasional maupun internasional.
Melanjutkan program ini, Wardah kembali berkontribusi pada perhelatan mode Indonesia Fashion Week (IFW) 2018 dengan berkolaborasi bersama 8 desainer ternama Tanah Air. Mereka adalah Dian Pelangi, Zaskia Sungkar, Ria Miranda, Barli Asmara, Norma Hauri, ETU, Rani Hatta dan Malik Moestaram.
"Sejak diresmikan pada tahun lalu, secara berkelanjutan program Wardah Fashion Journey terus memperluas kerja sama dengan desainer-desainer Indonesia di ajang nasional maupun internasional. Tidak hanya memberikan ruang kepada mereka untuk mempertunjukkan tren mode terkini, tetapi bersama-sama mulai dari proses pencarian inspirasi, tema hingga eksekusi dilakukan bersama," ujar Public Relation Wardah Cosmetics, Elsa Maharani, saat jumpa pers di kawasan Wijaya, Jakarta, Kamis (15/3/2018).
Kedelapan desainer tersebut akan memperagakan kolaborasi antara industri kosmetik dan industri mode. Di mana masing-masing desainer akan menampilkan koleksi terbaru mereka yang terinspirasi dari empat make up look Wardah Sinar & Pijar yaitu percik jiwa, emosi murni, semu mimpi dan denting bersemi.
"Disinilah sinergi industri kosmetik dan industri mode terjadi. Bagaiamana menggabungkan tren make up dan tren mode. Wardah percaya industri fashion dan kecantikan tidak bisa dipisahkan. Industri fashion dan kecantikan akan terus menghadirkan tren-tren untuk memenuhi kebutuhan," papar dia.
Untuk koleksi yang akan ditampilkan, salah satu desainer yaitu Dian Pelangi mengatakan koleksi terbarunya ini akan tetap pada ciri khasnya yakni dengan menggunakan kain-kain Indonesia. "Masih dengan konsisten Dian Pelangi, menggunakan kain Indonesia, songket. Dengan warna berbeda dari biasanya," kata Dian.
Sementara program Wardah Fashion Journey pada IFW 2018 dimulai dengan melakukan kunjungan seminar ke beberapa sekolah dan kampus di Jakarta dan sekitarnya. Mengusung tema How To Become a Makeup Artist for Fashion Week, kegiatan ini bertujuan memberikan pembekalan kepada siswa dan peserta seminar mengenai industri kosmetik di Indonesia dan bagaimana seorang MUA berperan dalam panggung fashion.
"Disini kami memberikan ilmu tentang bagaimana teknik make up untuk sebuah fashion week. Di mana seorang MUA harus mengkreasikan sebuah tampilan dengan mood yang berbeda-beda dalam waktu yang terbatas," tutur Head of MUA Wardah, Carolina Septerita.
Melanjutkan program ini, Wardah kembali berkontribusi pada perhelatan mode Indonesia Fashion Week (IFW) 2018 dengan berkolaborasi bersama 8 desainer ternama Tanah Air. Mereka adalah Dian Pelangi, Zaskia Sungkar, Ria Miranda, Barli Asmara, Norma Hauri, ETU, Rani Hatta dan Malik Moestaram.
"Sejak diresmikan pada tahun lalu, secara berkelanjutan program Wardah Fashion Journey terus memperluas kerja sama dengan desainer-desainer Indonesia di ajang nasional maupun internasional. Tidak hanya memberikan ruang kepada mereka untuk mempertunjukkan tren mode terkini, tetapi bersama-sama mulai dari proses pencarian inspirasi, tema hingga eksekusi dilakukan bersama," ujar Public Relation Wardah Cosmetics, Elsa Maharani, saat jumpa pers di kawasan Wijaya, Jakarta, Kamis (15/3/2018).
Kedelapan desainer tersebut akan memperagakan kolaborasi antara industri kosmetik dan industri mode. Di mana masing-masing desainer akan menampilkan koleksi terbaru mereka yang terinspirasi dari empat make up look Wardah Sinar & Pijar yaitu percik jiwa, emosi murni, semu mimpi dan denting bersemi.
"Disinilah sinergi industri kosmetik dan industri mode terjadi. Bagaiamana menggabungkan tren make up dan tren mode. Wardah percaya industri fashion dan kecantikan tidak bisa dipisahkan. Industri fashion dan kecantikan akan terus menghadirkan tren-tren untuk memenuhi kebutuhan," papar dia.
Untuk koleksi yang akan ditampilkan, salah satu desainer yaitu Dian Pelangi mengatakan koleksi terbarunya ini akan tetap pada ciri khasnya yakni dengan menggunakan kain-kain Indonesia. "Masih dengan konsisten Dian Pelangi, menggunakan kain Indonesia, songket. Dengan warna berbeda dari biasanya," kata Dian.
Sementara program Wardah Fashion Journey pada IFW 2018 dimulai dengan melakukan kunjungan seminar ke beberapa sekolah dan kampus di Jakarta dan sekitarnya. Mengusung tema How To Become a Makeup Artist for Fashion Week, kegiatan ini bertujuan memberikan pembekalan kepada siswa dan peserta seminar mengenai industri kosmetik di Indonesia dan bagaimana seorang MUA berperan dalam panggung fashion.
"Disini kami memberikan ilmu tentang bagaimana teknik make up untuk sebuah fashion week. Di mana seorang MUA harus mengkreasikan sebuah tampilan dengan mood yang berbeda-beda dalam waktu yang terbatas," tutur Head of MUA Wardah, Carolina Septerita.
(alv)