Tingkatkan Mutu Pendidikan, Miss Indonesia Renovasi Sekolah

JAKARTA - Fasilitas pendidikan di Indonesia masih belum seluruhnya layak. Masih banyak fasilitas pendidikan, misalnya kondisi bangunan yang buruk.

Hal ini mendapatkan perhatian dari juara 3 Miss World 2015, Maria Harfanti yang membentuk sebuah Yayasan Bangun Sekolah Indonesia yang bekerja sama dengan PT Indo Kordsa Tbk dan PT Arwana Citra Mulia. Maria mengatakan, program pertamanya adalah membangun SMP Insan Muda Mulia di Kabupaten Pandeglang, Banten.

Miss Indonesia 2015 ini menuturkan, kondisi di sekolah tersebut sangat memprihatinkan, dengan prasarana yang kurang layak, serta kurangnya buku pelajaran. "Banyak siswa yang tidak bisa menikmati kondisi ruang kelas. Kurangnya buku juga menghambat proses kegiatan belajar mengajar," kata gadis asal Yogyakarta saat dihubungi melalui telepon usai peletakan batu pertama pembangunan SMP Insan Muda Mulia, Kabupaten Pandeglang, Banten, Jumat (4/5/2018).



Salah satu faktor penunjang mutu kualitas pendidikan adalah ruang kelas serta buku yang memadai. Maria pun memperhatikan secara detail apa yang menjadi kebutuhan dalam setiap sekolah yang akan direnovasi.

Untuk meningkatkan kualitas sumber daya pengajar, juga akan diadakan pelatihan mengajar pada setiap guru agar bisa bersaing dan merata dengan sekolah lainnya. "Kondisi pengajar di sini sangat terbatas, kekurangan buku yang menjadi penghambat sehingga kesulitan untuk menerangkan. Dengan pelatihan mengajar diharapkan bisa membantu para guru untuk setara dan bisa memberi ilmu lebih," ujarnya.

Tak hanya satu sekolah yang akan menjadi sorotan Maria beserta timnya. Program renovasi sekolah ini juga mencari beberapa sekolah di daerah Banten untuk dibangun. Rencananya, program ini selesai pada 17 Agustus 2018 dan diharapkan bisa memberikan manfaat bagi warga Kabupaten Pandeglang, Banten.