Sariayu Martha Tilaar Rias 3.500 Performers Pembukaan Asian Games 2018

Kamis, 23 Agustus 2018 - 12:30 WIB
Sariayu Martha Tilaar...
Sariayu Martha Tilaar Rias 3.500 Performers Pembukaan Asian Games 2018
A A A
JAKARTA - Pesta Opening Ceremony Asian Games 2018 yang digelar pada Sabtu, (18/8/2018) lalu masih meninggalkan kenangan dan kesan yang luar biasa bagi masyarakat Indonesia. Masih banyak yang belum move on dari kemeriahan pesta tersebut. Ada yang mencoba menonton lagi melalui kanal YouTube maupun media sosial (medsos).

Opening ceremony Asian Games 2018 tersebut memang memberikan kekaguman tersendiri. Mulai dari tata panggung hingga penampilan performer yang tampil mengundang pujian.

Kekompakan tarian asal Aceh yang menjadi pembuka acara begitu mempesona, masih teringat jelas bagaimana penampilan para performer yang terlihat berkarakter dan hidup. Rasanya merinding melihat penampilan mereka. Seluruh performer tersebut tak akan tampil lengkap tanpa sentuhan makeup dan tata rambut yang dilakukan Sariayu Martha Tilaar.

Bagi Sariayu Martha Tilaar, Opening Ceremony Asian Games juga merupakan event besar yang tak terlupakan. Ini karena Sariayu telah dipilih dan dipercaya oleh Indonesia Asian Games 2018 Organizing Committee (INASGOC) sebagai makeup pilihan dalam menyempurnakan penampilan performers yang meliputi makeup dan hairdo pada perhelatan terbesar se-Asia tersebut.

“Mereka adalah gabungan dari penari profesional, pegiat seni dan siswa-siswi SMA. Sedangkan untuk Closing Ceremony-nya yang diselenggarakan pada Minggu, (2/9/2018), Sariayu rencananya akan menangani 1.500 performer,” ungkap Wulan Tilaar dalam siaran pers yang diterima KORAN SINDO di kantor Puspita Martha, Jakarta.

Tak tanggung-tanggung, untuk memenuhi kebutuhannya, Sariayu membentuk tim khusus sebanyak 370 orang yang terdiri atas Make Up Artist (MUA) dan hair Stylist dari Martha Tilaar Group serta alumni dan siswa Puspita Martha International Beauty School. Sekolah kecantikan yang sudah berdiri selama puluhan tahun ini dikenal andal mencetak makeup artist dan hairstylist unggulan yang profesional, berkualitas, serta berpengalaman. Pada kesempatan ini, Sariayu & Puspita Martha juga dibantu oleh Komunitas Difabel Jakarta (Teman Tuli).

“Karena yang harus di-makeup itu banyak sekitar 3.500 penampil sementara yang makeup artist kami ada 370, jadi kami hanya punya waktu sekitar 2 jam. Praktis untuk satu orang punya waktu 2 sampai 5 menit. Satu pemake up bisa mengerjakan 10 sampai 20 orang. Tergantung kecepatan masing-masing sih. Beruntung semua bisa diselesaikan dengan baik,” papar Wulan.

Agar hajatan besar ini bisa terlaksana dengan sukses, Wulan meminta Lucia Tan untuk mengemban jabatan sebagai Art Director Make Up & Hair Do Asian Games 2018. Di tangan Lucia Tan inilah secara teknis merias 3.500 performer bisa berjalan dengan lancar.

“Jadi sebelum terjun makeup kami melatih 370 Make Up Artist untuk berlatih. Sehingga ketika praktik secara langsung mereka sudah lancar. Yang membuat saya terharu dan surprise, mereka yang difabel ternyata bisa mengerjakan dengan baik,” tutur Lucia.

Dia menambahkan, konsep #TheColorsofAsia yang terinspirasi dari kecantikan perempuan Asia menjadikan produk Sariayu cocok untuk berbagai karakter dan jenis kulit. Para performer tampil dengan tren warna Sariayu 2018.

Pada Asian Games 2018 ini, Sariayu mengangkat inspirasi dari kota Jakarta melalui Sariayu Color Trend 2018 Inspirasi Jakarta yang terdiri atas koleksi Matte Metallic Lipstick, Lip cream dan Eye Shadow yang enerjik, performer mendapat sentuhan kilau warna-warni Jakarta yang dinamis, gemerlap, sporty, dan full of spirit.

Sariayu Color Trend 2018 Inspirasi Jakarta menampilkan warna-warna bold seperti ungu, merah, hijau hingga warna-warna hangat seperti hingga dan coklat. Dengan warna-warna tersebut, para performer tampil glamour dan gemerlap. Sentuhan berbagai warna tersebut pun memberikan kesan enerjik dan percaya diri.
(alv)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0650 seconds (0.1#10.140)