Miuccia Prada: Cinta pada Seni Kontemporer
A
A
A
ITALIA - Selain dalam bidang fashion, Miuccia Prada dan suaminya, Patrizio Bertelli, selalu berbagi minat yang kuat dalam budaya dan seni kontemporer.
Berbagai hal dilakukan keduanya mulai dari mendirikan yayasan hingga pameran seni. Pada tahun 1993 Miuccia dan suaminya mendirikan Prada Milanoarte, kemudian berganti nama menjadi Prada Foundation (Fondazione Prada).
Ini merupakan yayasan nirlaba yang didedikasikan untuk mendukung berbagai desainer kontemporer, termasuk arsitek dan seniman. Dengan bantuan ahli dan kurator seni Germano Celant, Miuccia dan suaminya memetakan reorganisasi lengkap proyek seni ini, untuk menyediakan masa depan seni yang berkelanjutan.
Reorganisasi ini fokus pada banyak tema seperti arsitektur, fotografi, bioskop, desain, atau seni pada umumnya. Hal yang menakjubkan adalah bahwa alih-alih membuat pameran di lokasi yang sudah ada, keduanya menghasilkan proyek khusus di lokasi yang selalu ingin dibangun oleh seniman.
Proyek Fondazione Prada diselenggarakan di dua lokasi, yakni Venesianya Caí Corner della Regina, istana abad ke-18 di Grand Canal, dan tempat pamerannya di Milan seluas 19.000 meter persegi.
Beberapa proyek utama Fondazione Prada juga dilaksanakan di tempat-tempat internasional seperti Paris, London, Seoul, dan Tokyo. “Beberapa karya seniman dipamerkan di sana, seperti Eliseo Mattiacci, Nino Franchina atau David Smith.
Proyek-proyek seni yang paling mendalam dan pemikiran dari zaman kita,” ujar Miuccia, seperti dilansir dari theguardian.com . Selain itu, Miuccia menjadi salah satu desainer yang memiliki pameran mode besar.
Pamerannya dipresentasikan Metropolitan Museum of Art di New York City pada 2012 ketika Costume Institute menggelar pertunjukan berjudul Schiaparelli dan Prada: Impossible Conversation .
“Saya tidak pernah berpikir orang ingin memakai pakaian dengan monyet dan pisang di atasnya. Ini memberi saya wawasan besar tentang orang-orang, bagaimana orang bersedia menempatkan diri mereka di luar sana,” ujar Miuccia. Miuccia juga merupakan seorang kolektor seni kontemporer dan memiliki beberapa karya seni dari Young British Artists.
Dia adalah teman dekat para seniman seperti Cindy Sherman dan Francesco Vezzoli. Miuccia pernah mementaskan pertunjukan kontemporernya di Palais de Jena, pusat Dewan Ekonomi, Sosial, dan Lingkungan.
Rupanya Miuccia suka suasana politik, serta pilar-pilar monumental dan pemandangan Menara Eiffel. Beberapa tahun lalu dia memilih markas besar partai komunis Prancis, sebuah bangunan tahun 1970-an yang dirancang oleh Oscar Niemeyer.
“Saya selalu mencari korespondensi semacam ini agar ide saya terbentuk. Bangunan yang fantastis ini, di mana kita memiliki keindahan, kejutan dan kedekatan politik, sangat tepat untuk saya,” kata Miuccia. (Dwi Nur Ratnaningsih)
Berbagai hal dilakukan keduanya mulai dari mendirikan yayasan hingga pameran seni. Pada tahun 1993 Miuccia dan suaminya mendirikan Prada Milanoarte, kemudian berganti nama menjadi Prada Foundation (Fondazione Prada).
Ini merupakan yayasan nirlaba yang didedikasikan untuk mendukung berbagai desainer kontemporer, termasuk arsitek dan seniman. Dengan bantuan ahli dan kurator seni Germano Celant, Miuccia dan suaminya memetakan reorganisasi lengkap proyek seni ini, untuk menyediakan masa depan seni yang berkelanjutan.
Reorganisasi ini fokus pada banyak tema seperti arsitektur, fotografi, bioskop, desain, atau seni pada umumnya. Hal yang menakjubkan adalah bahwa alih-alih membuat pameran di lokasi yang sudah ada, keduanya menghasilkan proyek khusus di lokasi yang selalu ingin dibangun oleh seniman.
Proyek Fondazione Prada diselenggarakan di dua lokasi, yakni Venesianya Caí Corner della Regina, istana abad ke-18 di Grand Canal, dan tempat pamerannya di Milan seluas 19.000 meter persegi.
Beberapa proyek utama Fondazione Prada juga dilaksanakan di tempat-tempat internasional seperti Paris, London, Seoul, dan Tokyo. “Beberapa karya seniman dipamerkan di sana, seperti Eliseo Mattiacci, Nino Franchina atau David Smith.
Proyek-proyek seni yang paling mendalam dan pemikiran dari zaman kita,” ujar Miuccia, seperti dilansir dari theguardian.com . Selain itu, Miuccia menjadi salah satu desainer yang memiliki pameran mode besar.
Pamerannya dipresentasikan Metropolitan Museum of Art di New York City pada 2012 ketika Costume Institute menggelar pertunjukan berjudul Schiaparelli dan Prada: Impossible Conversation .
“Saya tidak pernah berpikir orang ingin memakai pakaian dengan monyet dan pisang di atasnya. Ini memberi saya wawasan besar tentang orang-orang, bagaimana orang bersedia menempatkan diri mereka di luar sana,” ujar Miuccia. Miuccia juga merupakan seorang kolektor seni kontemporer dan memiliki beberapa karya seni dari Young British Artists.
Dia adalah teman dekat para seniman seperti Cindy Sherman dan Francesco Vezzoli. Miuccia pernah mementaskan pertunjukan kontemporernya di Palais de Jena, pusat Dewan Ekonomi, Sosial, dan Lingkungan.
Rupanya Miuccia suka suasana politik, serta pilar-pilar monumental dan pemandangan Menara Eiffel. Beberapa tahun lalu dia memilih markas besar partai komunis Prancis, sebuah bangunan tahun 1970-an yang dirancang oleh Oscar Niemeyer.
“Saya selalu mencari korespondensi semacam ini agar ide saya terbentuk. Bangunan yang fantastis ini, di mana kita memiliki keindahan, kejutan dan kedekatan politik, sangat tepat untuk saya,” kata Miuccia. (Dwi Nur Ratnaningsih)
(nfl)