Perlukah Tubuh Dapat Tambahan Antioksidan dari Suplemen?

Sabtu, 08 Desember 2018 - 21:33 WIB
Perlukah Tubuh Dapat...
Perlukah Tubuh Dapat Tambahan Antioksidan dari Suplemen?
A A A
JAKARTA - Radikal bebas diketahui sebagai salah satu pemicu penuaan dan banyak penyakit, seperti kanker, penyakit jantung, berkurangnya penglihatan, hingga alzheimer. Kesadaran masyarakat mengenai radikal bebas membuat konsumsi suplemen antioksidan menjadi meningkat.

Antioksidan merupakan salah satu solusi mengatasi tingginya tingkat radikal bebas yang dapat muncul pada tubuh. Belakangan, penelitian tentang antioksidan bermunculan, berbagai macam makanan kaya antioksidan pun ditemukan. Tak lepas dari itu, banyak suplemen yang mengandung antioksidan mulai ditawarkan di pasaran. Namun, benarkah suplemen antioksidan diperlukan?

Pada dasarnya, tubuh memiliki kemampuan untuk menghasilkan antioksidannya sendiri dan mengatasi radikal bebas. Salah satu antioksidan yang dihasilkan oleh tubuh di antaranya adalah gluthathione. Gluthatione dapat membantu mengubah berbagai macam radikal bebas menjadi bentuk yang tidak berbahaya bagi tubuh, sebelum akhirnya radikal bebas itu dikeluarkan oleh tubuh melalui sistem detoksifikasi.

Berdasarkan keterangan pers yang diterima SINDOnews, tingginya radikal bebas yang dapat diserap oleh tubuh seseorang dari lingkungan, makanan, dan sinar matahari saat ini semakin meningkat. Sayang, gaya hidup masa kini yang cenderung kurang aktif atau gaya hidup sedentari dan konsumsi asupan makanan yang tidak seimbang, membuat kemampuan tubuh dalam menghasilkan antioksidan semakin terganggu dan menurun.

Gluthathione juga diketahui menurun pada penderita kanker, HIV, diabetes tipe 2, Parkinson, dan hepatitis. Karena itu, pada beberapa orang yang memang memiliki masalah dengan sistem detoksifikasi dan peyakit kronis, penggunaan suplemen antioksidan sangat dianjurkan.

Suplementasi antioksidan dapat membantu tubuh mengurangi beban radikal bebas dan mempercepat penyembuhan penyakit. Di samping suplemen, beberapa makanan yang kaya akan antioksidan juga dapat dimanfaatkan untuk meningkatkan kadar antioksidan dalam tubuh secara alami dan tidak berlebihan.

Makanan tersebut antara lain, alpukat, bawang putih, asparagus, brokoli, buah berry seperti blackberry, stroberi, blueberry. Perlu diingat pula, bahwa sebelum memutuskan untuk mengonsumsi suplemen antioksidan terutama dalam dosis tinggi, sebaiknya berkonsultasi dahulu ke dokter yang tepat dan dapat memberikan arahan yang sesuai. Tingginya asupan antioksidan yang melebihi batas kebutuhan tubuh justru dapat merusak tubuh karena antioksidan memiliki kemampuan untuk berubah menjadi radikal bebas.
(tdy)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0618 seconds (0.1#10.140)