Berjalan 15 Menit Setelah Makan Malam Bisa Mencegah Diabetes
A
A
A
JAKARTA - Apa yang sering Anda lakukan setelah makan malam? Bersantai di depan televisi menjadi pilihan menggoda dan disukai masyarakat. Namun, atas dasar kesehatan , aktivitas tersebut tidak dibenarkan.
Duduk dan bersantai sesuai makan makan tidak dianjurkan karena bisa memicu diabetes. Nah, agar penyakit ini tidak melekat, sebuah penelitian menemukan bahwa berjalan setelah makan malam selama 15 menit membantu mencegah diabetes tipe 2. Aktivitas ini lebih efektif daripada berjalan kaki di siang hari selama 45 menit.
“Sekresi insulin dalam menanggapi makan cenderung berkurang di kemudian hari, dan ini terutama terjadi pada orang tua,” kata peneliti DiPetro. (Baca juga: Stem Cell Semakin Jadi Primadona Remajakan Organ Tubuh ).
Sementara, umumnya, sebagian besar orang memilih bersantai setelah makan malam, meski mereka sadar hal itu bisa menyebabkan lonjakan kadar glukosa darah yang bisa tetap tinggi selama berjam-jam.
Menurut peneliti di Universitas Otago, Selandia Baru, saat Anda memilih berjalan setelah makan malam, hal itu menjadi lebih baik karena otot-otot menggunakan glukosa untuk energi, mengurangi jumlah yang beredar di tubuh.
Duduk dan bersantai sesuai makan makan tidak dianjurkan karena bisa memicu diabetes. Nah, agar penyakit ini tidak melekat, sebuah penelitian menemukan bahwa berjalan setelah makan malam selama 15 menit membantu mencegah diabetes tipe 2. Aktivitas ini lebih efektif daripada berjalan kaki di siang hari selama 45 menit.
“Sekresi insulin dalam menanggapi makan cenderung berkurang di kemudian hari, dan ini terutama terjadi pada orang tua,” kata peneliti DiPetro. (Baca juga: Stem Cell Semakin Jadi Primadona Remajakan Organ Tubuh ).
Sementara, umumnya, sebagian besar orang memilih bersantai setelah makan malam, meski mereka sadar hal itu bisa menyebabkan lonjakan kadar glukosa darah yang bisa tetap tinggi selama berjam-jam.
Menurut peneliti di Universitas Otago, Selandia Baru, saat Anda memilih berjalan setelah makan malam, hal itu menjadi lebih baik karena otot-otot menggunakan glukosa untuk energi, mengurangi jumlah yang beredar di tubuh.
(tdy)