Ini Kelompok yang Membutuhkan Transplantasi Sumsum Tulang Belakang

Kamis, 07 Maret 2019 - 15:30 WIB
Ini Kelompok yang Membutuhkan Transplantasi Sumsum Tulang Belakang
Ini Kelompok yang Membutuhkan Transplantasi Sumsum Tulang Belakang
A A A
JAKARTA - Transplantasi menggantikan sumsum tulang yang rusak dengan sel sumsum yang sehat dapat menyembuhkan penyakit tertentu atau beberapa jenis kanker. Prosedur ini mengharuskan setiap pasien menjalani proses pemulihan yang panjang dan risiko efek samping yang serius.

Sebelum menjalani transplantasi sumsum, pasien dianjurkan untuk berkonsultasi dengan dokter tentang semua pro dan kontra dari transplantasi. Lantas siapa saja yang membutuhkan transplantasi sumsum tulang?

Dilansir dari WebMD, sumsum tulang memegang stem cell atau sel-sel induk darah di tubuh. Mereka tumbuh menjadi sel darah merah yang membawa oksigen ke seluruh tubuh, sel darah putih yang membantu sistem kekebalan tubuh dan trombosit yang membiarkan darah membeku.

Beberapa jenis kanker tertentu seperti leukemia, limfoma dan multiple myeloma dapat menghancurkan sumsum tulang. Begitu juga beberapa perawatan kanker seperti kemoterapi atau radiasi dosis tinggi. Sebuah transplantasi sumsum tulang dapat membantu jika pasien memiliki bentuk parah dari anemia aplastik.

Anemia aplastik merupakan penyakit di mana tubuh tidak bisa membuat cukup sel darah merah. Selain itu, transplantasi juga membantu jenis penyakit autoimun tertentu, di mana sistem kekebalan tubuh menyerang jaringan sehat tubuh. Sebelum menjalani transplantasi, dokter perlu memutuskan apakah transplantasi sumsum tulang akan bekerja dengan baik untuk Anda.

Pasien harus menjalani pemeriksaan fisik dan menjalankan tes untuk memeriksa darah dan seberapa baik jantung, paru-paru, liver dan kerja organ lainnya. Jika transplantasi pilihan yang baik, Anda akan membutuhkan sumber stem cells atau sel induk darah baru yang cocok dengan Anda.

Dokter dapat memperolehnya dari tubuh Anda (transplantasi autologous), kembar identik atau kembar tiga (transplantasi syngeneik), atau donor (transplantasi alogenik). Anggota keluarga biasanya cocok dengan sumsum tulang, tetapi dokter juga dapat mencari donor dalam daftar nasional.
(alv)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.9307 seconds (0.1#10.140)