Dibilang Sok Alim, Kiwil Tetap Istikamah Ajak Rekan Artis Berhijrah

Rabu, 01 Mei 2019 - 07:42 WIB
Dibilang Sok Alim, Kiwil...
Dibilang Sok Alim, Kiwil Tetap Istikamah Ajak Rekan Artis Berhijrah
A A A
JAKARTA - Komedian Wildan Delta atau akrab disapa Kiwil mengaku telah meninggalkan kegiatan-kegiatan yang menyimpang dari agama. Pria berusia 46 tahun itu sendiri dalam beberapa tahun ini sudah berhijrah, dan mulai mencoba mengajak rekan-rekannya lewat sharing dan tausiah.

"Alhamdulillah sekarang sudah hijrah. Saya paham sekali dunia hiburan itu dekat dengan maksiat dan hal yang menjauhkan dari Allah, mau ngapaian dan dilihat darimana juga pasti ada maksiat di dunia hiburan," tandas Kiwil saat ditemui SINDO di kawasang Kuningan, Jakarta Selatan, belum lama ini.

Apa yang dilakukan Kiwil ternyata tidak sepenuhnya menuai respons positif dari rekan-rekannya, bahkan sebagian masih memandangnya sebelah mata. Kendati demikian, hal tersebut tidak menyurutkan Kiwil untuk terus istikamah menekuni agama. "Ada yang bilang sok alim lah. Buat saya, melihat yang baik-baik sajalah, enggak perlu melihat siapa yang bicara," kata dia.

Saat ini, Kiwil sendiri banyak memberikan dakwah-dakwah untuk mengajak kebaikan. Salah satunya ketika dirinya diminta untuk berbagi pengalaman dalam talkshow Behave Clinic. Dalam acara tersebut, Kiwil berbagi pengalaman mengubah mental dari yang tidak baik menjadi baik.

"Seperti acara kayak gini, kita sharing untuk berbagi pengalaman saja. Tidak hanya dunia hiburan saja yang rentan dengan narkoba, semuanya juga rawan," ungkapnya.

Setelah berhijrah, Kiwil memang banyak menyibukkan diri dengan kegiatan dakwahnya. Meski begitu, dia tidak lantas meninggalkan sepenuhnya dunia hiburan yang telah membesarkannya.

"Sekarang masih syuting, ngelawak, dakwah. Tapi bukan dakwah kayak penceramah di TV. Lebih kepada sharing saja untuk mendapatkan yang terbaik," ucap Kiwil.

Sementara itu, salah satu penggagas talkshow Behave Clinic, Intan Erlita Novianti mengatakan, Behave Clinic memang memiliki fungsi untuk mengubah kebiasaan para pencandu narkoba dan penyakit mental. Di klinik ini, penyembuhan dilakukan tidak hanya dengan pengobatan, melainkan dengan mengedepankan mental.

"Untuk menciptakan mental yang sehat jiwanya dan jauh narkoba harus dilakukan dari kecil. Bebas narkoba itu tidak hanya pakai, melainkan bersih mentalnya," tegas Intan. Selain HIV/AIDS, kecanduan terhadap narkoba juga kerap membuat seseorang memiliki tingkat kecemasan yang tinggi.
(nug)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0776 seconds (0.1#10.140)