10 Karakter Paling Berkesan yang Diperankan Keanu Reeves di Film

Aktor terbaik yang bekerja di dunia pembuatan film biasanya memiliki jalan karier yang sangat beragam dan sering kali tidak bisa diprediksi. Keanu Reeves bukanlah pengecualian dari itu. Sejak debut layar lebar di drama indie River’s Edge pada 1986, Keanu telah mengeksplorasi banyak peran berbeda yang termasuk pahlawan dramatis hingga pembelot.

Dari poin itu ke depan, Keanu telah bekerja tidak hanya menjadi keabadian pop culture, tapi juga kesadaran publik dengan cerita betapa baiknya dia menyebar seperti legenda urban. Untuk menghormati filmografi berwarna dan kembalinya karier Keanu beberapa waktu terakhir, Screen Rant membuat urutan 10 besar peran Keanu paling diingat dari film-filmnya.

9. Jonathan Harker — Bram Stoker’s Dracula (1992)
Dulu, Keanu adalah bocah poster untuk akting kaku karena pembacaan dialognya yang tidak ada emosi sama sekali. Tidak ada film lain yang dia bintangi menyoroti hal ini dengan lebih buruk ketimbang adaptasi Dracula oleh Francis Ford Coppola. Di film ini, dia memerankan agen real estate yang membantu vampir abadi pindah ke London. Akting kaku Keanu sudah bermasalah, tapi aksen aneh Inggrisnya dan rambutnya yang diwarnai hanya membuat semuanya jadi buruk. Meski bukan peran terbaiknya, perjalanan Keanu ke Transylvania ini lucu dan sulit untuk dilupakan.

8. Hank — The Neon Demon (2016)
Keanu memang orang yang menyenangkan yang secara umum disukai para penonton film. Ini tidak hanya membuatnya menjadi aktor yang disukai penggemar, tapi orang juga memutar kepalanya ketika dia memainkan orang yang sama sekali tidak baik. Seperti pemilik motel kotor, Hank. Meski hanya tampil kurang dari 10 menit, Keanu meninggalkan kesan yang tidak bisa dilupakan dan meninggalkan kesan yang sangat bejat. Meski tidak diperlihatkan, ada implikasi kalau Hank memperkosa bocah berusia 13 tahun karena dia memang bejat. Melihat Keanu menjadi seorang bejat itu membuat tidak nyaman.

7. Agen Johnny Utah — Point Break (1991)
Johnny Utah dikenal berusaha—dan gagal—untuk tidak menyerah kepada filosofi dan karisma Bodhi. Penampilan membumi dan mentah Keanu pas untuk karakter itu, membuatnya bisa dipercaya dan relatable di depan seseorang sememikat Bodhi. Agen Utah paling diingat karena dicerca Nick Frost di Hot Fuzz—film parodi polisi—tapi ini bisa dilihat sebagai bukti beta pentingnya Point Break di pop culture 90an.

6. Jack Tavern — Speed (1994)
Era 90an dikenal sebagai era film di mana polisi menjadi tokoh protagonis, termasuk Jack Tavern. Jack hanya ada di satu film, tapi relevansi berkesinambungannya didorong oleh sikap serius di aksi cheesy, adegan mengancam nyawa dan fakta tragis bahwa kematian teman dekat Keanu, River Phoenix, dikabarkan dim omen emosionalnya. Karakter dan Speed secara keseluruhan juga mendapatkan perhatian baru berkat wawancara baru dari Keanu dan lawan mainnya, Sandra Bullock, yang mengakui saling taksir selama syuting film, tapi malu mengakuinya saat itu.

5. John Constantine — Constantine (2005)
Meskiun ada perbedaan besar antara John Constantine yang sangat Inggris dengan versi Amerika-nya, Keanu menguasai peran itu dan memberikan gambaran tentang pengusir roh jahat—bukan pesulap—yang dijanjikan. Nyatanya, dia mengatakan selalu ingin kembali memerankan karakter itu,. Bahkan dengan keyakinan baik Keanu, alasan mengapa Constantine masih relevan adalah bukan karena status kultusnya atau ketika dipandang secara negatif jika dibandingkan dengan versi komik Hellblazer. Akurasi Constantine terhadap penyihir warga Vertigo Comics jelas bisa diperdebatkan, tapi masa Keanu sebagai karakter itu masih diremehkan.

Keanu si Kucing — Keanu (2016)
Ketika trailer pertama perang geng komedi Key dan Peele atas anak kucing imut ini dirilis, orang-orang berseloroh apakah Keanu terlibat dalam produksinya. Sebagai kejutan, pertanyaan itu dijawab dengan cara yang paling tidak bisa diperkirakan. Saat sedang dalam perjalanan mencari narkoba, Clarence mendapatkan nasihat spiritual dari anak kucing yang ternyata disulihsuarakan Keanu Reeves. Sebuah penghormatan kepada franchise yang melambungkan Keanu ke ketenaran seharusnya sudah cukup dalam komedi yang memakai namanya, tapi itu diperbaiki dengan anak kucing yang disuarakan Keanu sendiri.

4. Ted — Bill & Ted (1989/1991/2020)
Salah satu karakter Keanu yang paling disukai adalah Ted yang optimistis yang membuat dia dan persahabatannya dengan Bill menyenangkan untuk ditonton. Dianggap sebagai The Dude pada awal 90an, Bill dan Ted terus menjadi peran populer bagi orang yang menolak menjalani hidup dengan terlalu serius dan bersantai sebanyak mungkin. Melihat bagaimana Ted menua, menjadi ayah dan ambisi yang belum tercapai di Bill & Ted Face the Music bukan hanya menjadi perjalanan nostalgia, tapi juga pamitan yang pas untuk dia dan sahabatnya.

3. Neo — The Matrix Trilogy (1999/2003)
Jika kalian heran mengapa Keanu diasosiasikan dengan gerak lambat dan kaget karena tahu tentan kung fu, maka hawabannya adalah Neo. Ahli bela diri yang mengacungkan senapan di awal 2000an, dengan dekonstruksi yang seharusnya berarti “Yang Terpilih” menambah subteks menarik dan pathos pada pria yang pernah dipanggil Anderson. Selama beberapa waktu, Keanu lekat dengan karakter Messiah robot apocalypse ini, dan itu masuk poin di mana orang merasa dia tidak akan pernah meninggalkan bayangan Matrix—sampai ada orang membunuh anjingnya di John Wick (2014).

2. John Wick — Serial John Wick (2014/2017/2019)
Setelah mengubah film aksi dengan The Matrix, Keanu mengubah semuanya lagi dengan John Wick, di mana dia memerankan seorang pembunuh legendaris yang memicu perang demi membalas dendam atas kematian anjingnya. Pada saat di mana superhero mengambil alih kepopuleran pahlawan bersenjata api, kemarahan besar, kepiawaian bertarung, tragedi, dan kreativitas tak terbatas John Wick untuk membunuh, terutama dengan pensil, mengokohkannya sebagai ikon aksi modern. Bukti lebih lanjut bisa ditemukan pada sejumlah pecinta anjing yang mengancam akan beraksi seperti John Wick jika ada orang yang mencelakai anjing mereka. Seperti Keanu, kembalinya John membuat semua orang kaget dan tidak akan berhenti dalam waktu dekat.

1. Keanu Reeves — Always Be My Maybe (2019)
Bahkan sebelum kebangkitan kariernya, Keanu menjadi dewa di mata para pecinta film karena reputasinya sebagai orang paling baik di Hollywood. Salah satunya terlihat di perannya sebagai cameo di Always Be My Maybe, di mana dia berperan sebagai kebalikan dari dirinya sendiri. Sementara ini kontras dengan pertemuannya yang selalu menyenangkan dengan penggemar, Keanu versi ini ada karena citra orang baiknya yang sempurna, dengan humor yang ditarik dari luar karakternya.