Museum Makeup Pertama Akan Dibuka di New York
A
A
A
NEW YORK - Sebuah museum makeup untuk pertama kalinya akan dibuka di Kota New York, Amerika Serikat, pada Mei mendatang.
Museum bernama The Makeup Museum itu bakal menggelar pameran pertama di dunia yang didedikasikan untuk perjalanan sejarah kecantikan serta dampak berkelanjutannya bagi masyarakat. Pameran ini akan dimulai dengan instalasi Pink Jungle: 1950 Makeup in America, yang akan mengeksplorasi para pengusaha, ikon, serta artefak kosmetika pada dekade ini.
The Makeup Museum adalah institusi penting untuk lansekap budaya di New York karena kosmetika sendiri sudah memiliki sejarah panjang selama 10.000 tahun.
"Ada begitu banyak yang ingin dan harus dijelajahi di The Makeup Museum. Tahun 1950-an adalah periode waktu yang sempurna bagi The Makeup Museum untuk memulai debut pamerannya karena tahun tersebut adalah kelahiran industri kosmetik modern," kata Doreen Bloch, Direktur Eksekutif sekaligus salah satu pendiri The Makeup Museum.
Dilansir dari laman Business Insider, bahwa setiap pengunjung bakal mendapatkan pengalaman mendalam dan tidak terlupakan pada pameran tersebut. Artefak vintage dan berbagai macam informasi pendidikan, di samping ruang estetika serta acara-acara unik, akan ditampilkan di sana.
Di sisi lain, sejumlah brand yang menjadi sponsor pameran ini bakal memainkan peran khusus dalam menampilkan elemen sejarah makeup yang belum pernah dimunculkan sebelumnya. Misalnya koleksi produk wajah Erno Laszlo yang digunakan oleh artis lawas Marilyn Monroe dan Greta Garbo.
Tiket masuk museum ini mulai dijual pada Maret 2020. Daftar tunggu untuk akses awal ke museum akan langsung diinformasikan melalui situs resmi The Makeup Museum.
Museum bernama The Makeup Museum itu bakal menggelar pameran pertama di dunia yang didedikasikan untuk perjalanan sejarah kecantikan serta dampak berkelanjutannya bagi masyarakat. Pameran ini akan dimulai dengan instalasi Pink Jungle: 1950 Makeup in America, yang akan mengeksplorasi para pengusaha, ikon, serta artefak kosmetika pada dekade ini.
The Makeup Museum adalah institusi penting untuk lansekap budaya di New York karena kosmetika sendiri sudah memiliki sejarah panjang selama 10.000 tahun.
"Ada begitu banyak yang ingin dan harus dijelajahi di The Makeup Museum. Tahun 1950-an adalah periode waktu yang sempurna bagi The Makeup Museum untuk memulai debut pamerannya karena tahun tersebut adalah kelahiran industri kosmetik modern," kata Doreen Bloch, Direktur Eksekutif sekaligus salah satu pendiri The Makeup Museum.
Dilansir dari laman Business Insider, bahwa setiap pengunjung bakal mendapatkan pengalaman mendalam dan tidak terlupakan pada pameran tersebut. Artefak vintage dan berbagai macam informasi pendidikan, di samping ruang estetika serta acara-acara unik, akan ditampilkan di sana.
Di sisi lain, sejumlah brand yang menjadi sponsor pameran ini bakal memainkan peran khusus dalam menampilkan elemen sejarah makeup yang belum pernah dimunculkan sebelumnya. Misalnya koleksi produk wajah Erno Laszlo yang digunakan oleh artis lawas Marilyn Monroe dan Greta Garbo.
Tiket masuk museum ini mulai dijual pada Maret 2020. Daftar tunggu untuk akses awal ke museum akan langsung diinformasikan melalui situs resmi The Makeup Museum.
(tsa)