Isabel Marant Merasa seperti Atlet
A
A
A
Perancang busana Isabel Marant merasa seperti atlet daripada desainer. Marant yang kelahiran Prancis berusia 47 tahun mengakui bahwa dirinya harus berjuang menyeimbangkan antara tugas rumah dan bekerja untuk hidupnya karena dia selalu merasa di bawah tekanan untuk merancang koleksi baru.
“Saya pikir sekarang menjadi seorang desainer menjadikan Anda harus menjadi orang yang paling sehat. Saya bangun pagi-pagi dan memiliki waktu setengah jam berenang setiap pagi untuk mengelola stres,” ucapnya kepada Femalefirst.co.uk.
Dia mengatakan, jika tidak pergi tidur lebih awal, maka waktu untuk membuat koleksi wedges sneaker -nya tidak akan cukup. “Aku merasa seperti seorang atlet, kinerja tinggi lebih dari seorang desainer,” ujarnya.
Pengungkapan hidup yang seperti seorang atlet itu, menurut Marant, juga mengacu pada perjuangan desainer John Galliano untuk kembali ke dunia fashion dengan mendesain untuk rumah mode Maison Martin Margiela setelah diskors oleh Christian Dior pada 2011. “Kamu harus sangat kuat untuk bertahan hidup. Saya memiliki dukungan dari anggota keluarga dan sangat membantu,” katanya.
Dyah ayu pamela
“Saya pikir sekarang menjadi seorang desainer menjadikan Anda harus menjadi orang yang paling sehat. Saya bangun pagi-pagi dan memiliki waktu setengah jam berenang setiap pagi untuk mengelola stres,” ucapnya kepada Femalefirst.co.uk.
Dia mengatakan, jika tidak pergi tidur lebih awal, maka waktu untuk membuat koleksi wedges sneaker -nya tidak akan cukup. “Aku merasa seperti seorang atlet, kinerja tinggi lebih dari seorang desainer,” ujarnya.
Pengungkapan hidup yang seperti seorang atlet itu, menurut Marant, juga mengacu pada perjuangan desainer John Galliano untuk kembali ke dunia fashion dengan mendesain untuk rumah mode Maison Martin Margiela setelah diskors oleh Christian Dior pada 2011. “Kamu harus sangat kuat untuk bertahan hidup. Saya memiliki dukungan dari anggota keluarga dan sangat membantu,” katanya.
Dyah ayu pamela
(bbg)