Interpretasi Lagu Hit
A
A
A
MINGGU lalu, para Junior boleh berbahagia karena di antara mereka tidak ada yang tereliminasi. Malam ini, mereka harus berjuang lebih keras karena poin 11 kontestan akan diakumulasikan.
Menariknya, para Junior jauh lebih siap menghadapi tantangan dengan tema lagu hit. Pelatih vokal Rio Silaen mengatakan, rata-rata para Junior sudah siap tampil di atas panggung.
Kesiapan memberikan penampilan terbaik ini setelah mereka mendapatkan lagu yang akan dinyanyikan. Kebetulan lagu hit yang dibawakan ini lagu-lagu masa kini sehingga sudah akrab di telinga dan sering dinyanyikan para Junior. “Karena lagunya sudah ditentukan, mereka tahu harus seperti apa. Para Junior juga sudah tahu lagunya. Jadi, semua jauh lebih fokus, tinggal bagaimana mereka menginterpretasikan dan mengeksplorasi lagu tersebut ke dalam warna vokal mereka sendiri,” kata Rio.
Maria misalnya, akan mengubah sedikit aransemen lagu yang akan dinyanyikannya sehingga tidak terlalu sama dengan penyanyi aslinya. Namun, dia tidak mau membocorkan tembang yang akan dibawakannya itu. Maria mengaku akan memberi kejutan sehingga penonton dan juri senang dengan caranya menyanyi.
Demikian dengan Vitara. Ketika mendapatkan lagu hit dari salah satu penyanyi kenamaan, dia langsung sumringah. Pasalnya, lagu tersebut sering dinyanyikan. Jadi, dia tidak terlalu sulit untuk membawakannya. Hanya, agar lagu tersebut masuk dalam karakternya, Vitara sedikit memberi sentuhan pada vokalnya. “Vitara punya referensi musik dari idolanya, Beyonce. Lagu-lagu Beyonce ini membuat karakter vokalnya terbentuk. Demikian dengan penampilannya, mirip dengan penyanyi pujaannya itu,” kata Rio.
Dua Junior yang minggu lalu berada di posisi terbawah, Cyra dan Tere, pun optimistis akan memberikan yang terbaik. Mereka yakin tidak akan tereliminasi malam ini lantaran lagu yang dinyanyikan merupakan lagu-lagu yang populer. Lain lagi dengan Junior bersaudara, Andy dan Jojo. Meski tidak secara khusus mengikuti kursus menyanyi, kemampuan mereka mengubah lagu orang lain ke dalam karakternya cukup mendapat pujian.
Malam ini keduanya bertekad untuk memberikan penampilan yang jauh lebih menarik dari sebelumnya. Kemampuan Andy dan Jojo mengubah aransemen lagu dinilai karena dua bersaudara ini sering berlatih vokal sendiri. Mereka dibantu orang tuanya untuk mengembangkan bakat menyanyi sehingga kakak beradik ini terbiasa membentuk karakter vokal. Jojo misalnya, pandai menyanyikan lagu Batak dan Melayu.
Kalau sudah menyanyi di genre musik itu, Jojo begitu menjiwai. Cara menyanyinya pun bagus. Ini yang membuat dia menjadi Junior yang patut diperhitungkan. Sementara Toper akan kembali menyanyikan lagu pilihannya dengan suara rock. Itu sesuai dengan karakter vokalnya yang kuat. Dia memang banyak memilih lagu-lagu dengan tempo cepat dalam bermusik sehingga setiap lagu yang dibawakan selalu terdengar menarik.
Di atas panggung, Toper selalu menghibur. Bukan saja suaranya yang khas, juga aksi panggungnya yang atraktif. Meski beberapa kali posisinya tidak aman, dia mampu membuktikan musikalitasnya. “Suara Toper itu bulat. Di atas panggung, dia juga terlihat seperti penyanyi dengan jam terbang tinggi. Jadi, bisa dibilang dia sudah punya mental untuk menjadi idola,” bebernya.
Suara 11 Junior ini memang terasah, banyak kontestan yang sudah matang sehingga hanya perlu dipoles sedikit saja. Rio pun tidak kesulitan untuk memberi materi lagu-lagu yang akan dinyanyikan, termasuk untuk lagu hit malam ini.
“Para Junior banyak yang sudah mengerti teknik vokal, mengenal nada, dan membaca notasi. Seperti Cyra dan Baila. Mereka ini mengikuti kursus vokal sebelum mengikuti Indonesian Idol Junior. Namun, beberapa dari mereka bisa memainkan alat musik, seperti Maria dan Abby yang lihai bermain piano. Ada juga yang belajar dari orang tuanya,” kata Rio.
Ananda nararya
Menariknya, para Junior jauh lebih siap menghadapi tantangan dengan tema lagu hit. Pelatih vokal Rio Silaen mengatakan, rata-rata para Junior sudah siap tampil di atas panggung.
Kesiapan memberikan penampilan terbaik ini setelah mereka mendapatkan lagu yang akan dinyanyikan. Kebetulan lagu hit yang dibawakan ini lagu-lagu masa kini sehingga sudah akrab di telinga dan sering dinyanyikan para Junior. “Karena lagunya sudah ditentukan, mereka tahu harus seperti apa. Para Junior juga sudah tahu lagunya. Jadi, semua jauh lebih fokus, tinggal bagaimana mereka menginterpretasikan dan mengeksplorasi lagu tersebut ke dalam warna vokal mereka sendiri,” kata Rio.
Maria misalnya, akan mengubah sedikit aransemen lagu yang akan dinyanyikannya sehingga tidak terlalu sama dengan penyanyi aslinya. Namun, dia tidak mau membocorkan tembang yang akan dibawakannya itu. Maria mengaku akan memberi kejutan sehingga penonton dan juri senang dengan caranya menyanyi.
Demikian dengan Vitara. Ketika mendapatkan lagu hit dari salah satu penyanyi kenamaan, dia langsung sumringah. Pasalnya, lagu tersebut sering dinyanyikan. Jadi, dia tidak terlalu sulit untuk membawakannya. Hanya, agar lagu tersebut masuk dalam karakternya, Vitara sedikit memberi sentuhan pada vokalnya. “Vitara punya referensi musik dari idolanya, Beyonce. Lagu-lagu Beyonce ini membuat karakter vokalnya terbentuk. Demikian dengan penampilannya, mirip dengan penyanyi pujaannya itu,” kata Rio.
Dua Junior yang minggu lalu berada di posisi terbawah, Cyra dan Tere, pun optimistis akan memberikan yang terbaik. Mereka yakin tidak akan tereliminasi malam ini lantaran lagu yang dinyanyikan merupakan lagu-lagu yang populer. Lain lagi dengan Junior bersaudara, Andy dan Jojo. Meski tidak secara khusus mengikuti kursus menyanyi, kemampuan mereka mengubah lagu orang lain ke dalam karakternya cukup mendapat pujian.
Malam ini keduanya bertekad untuk memberikan penampilan yang jauh lebih menarik dari sebelumnya. Kemampuan Andy dan Jojo mengubah aransemen lagu dinilai karena dua bersaudara ini sering berlatih vokal sendiri. Mereka dibantu orang tuanya untuk mengembangkan bakat menyanyi sehingga kakak beradik ini terbiasa membentuk karakter vokal. Jojo misalnya, pandai menyanyikan lagu Batak dan Melayu.
Kalau sudah menyanyi di genre musik itu, Jojo begitu menjiwai. Cara menyanyinya pun bagus. Ini yang membuat dia menjadi Junior yang patut diperhitungkan. Sementara Toper akan kembali menyanyikan lagu pilihannya dengan suara rock. Itu sesuai dengan karakter vokalnya yang kuat. Dia memang banyak memilih lagu-lagu dengan tempo cepat dalam bermusik sehingga setiap lagu yang dibawakan selalu terdengar menarik.
Di atas panggung, Toper selalu menghibur. Bukan saja suaranya yang khas, juga aksi panggungnya yang atraktif. Meski beberapa kali posisinya tidak aman, dia mampu membuktikan musikalitasnya. “Suara Toper itu bulat. Di atas panggung, dia juga terlihat seperti penyanyi dengan jam terbang tinggi. Jadi, bisa dibilang dia sudah punya mental untuk menjadi idola,” bebernya.
Suara 11 Junior ini memang terasah, banyak kontestan yang sudah matang sehingga hanya perlu dipoles sedikit saja. Rio pun tidak kesulitan untuk memberi materi lagu-lagu yang akan dinyanyikan, termasuk untuk lagu hit malam ini.
“Para Junior banyak yang sudah mengerti teknik vokal, mengenal nada, dan membaca notasi. Seperti Cyra dan Baila. Mereka ini mengikuti kursus vokal sebelum mengikuti Indonesian Idol Junior. Namun, beberapa dari mereka bisa memainkan alat musik, seperti Maria dan Abby yang lihai bermain piano. Ada juga yang belajar dari orang tuanya,” kata Rio.
Ananda nararya
(ars)