; ?>/images/googleplay.png){kind=small}
Fashionable Film
Fashionable Film
A
A
A
Inspirasi tampilan fashion yang muncul di film dari masa ke masa dan menjadi memorial hingga kini pun masih disimak sebagai ikon simbol gaya berbusana pada zamannya.
Dari film Clueless hingga yang berjudul To Catch A Thief, ini adalah dua di antara film yang harus ada di daftar pencinta mode. Di deretan pertama film paling fashionable adalah Bill Cunningham New York . Film dokumenter ini berkisah tentang fotografer Bill Cunningham dan kariernya di The New York Times.
Film ini menceritakan Cunningham saat menggali rahasia kehidupan pribadi dan berbagai situasi hidupnya. Pada saat syuting, dia tidur di antara puluhan lemari arsip negatif di sebuah apartemen kecil Carnegie Hall dan mengeksplorasi bagaimana dia menjadi tokoh terkemuka di bidangnya dengan komentar dari orang-orang di dunia mode, seperti Anna Wintour, Iris Apfel, dan Annette de la Renta. To Catch A Thief , tak diragukan lagi menjadi salah satu film paling fashionable sepanjang masa.
To Catch A Thief adalah film kolaborasi yang dibuat oleh desainer kostum Edith Head dan aktris Grace Kelly. Di film ini menggambarkan gaun mendayu yang indah untuk gaya potongan epik dan sebuah pesta sebagai setting. “Juga ada Clueless yang tidak cuma film fashionable , juga memiliki beberapa kutipan di dalam filmnya yang terbaik sepanjang masa. Clueless adalah pelajaran untuk busana terbaik pada era 1990- an,” tulis Bibby Sowray, kolumnis mode di Telegraph.co.uk.
Siapa yang tidak tahu film Pretty Woman ? Tidak cukup seperti kekuatan transformatif fashion yang dimainkan di layar. Dan itulah mengapa perjalanan Vivian Ward (Julia Roberts) dari busana berbelahan tinggi memakai boots dan sisi elegannya di film. Menjadi salah satu cerita sinematik terbaik sepanjang masa. Film karya Baz Luhrmann, Romeo & Juliet, tersebut ternyata ada Miuccia Prada yang menata tampilan khusus DiCaprio untuk adegan pernikahan.
Desainer kostum Antonella Cannarozzi menciptakan penelitian ukuran tubuh besar untuk film I Am Love yang dirilis pada 2009 ini terutama didasarkan pada film Hitchcock. Dia kemudian meminta Raf Simons, yang saat itu memimpin Jil Sander, dan Fendi menciptakan banyak pakaian yang dikenakan oleh tokoh protagonis Emma, yang diperankan oleh Tilda Swinton.
Jangan lupa juga dengan film Devil Wears Prada dan Sex in The City yang menjadi simbol mode era sekarang. Di Indonesia, juga tampil beberapa desainer yang ikut merancang baju para pemain film. Seperti dilansir www.muvila.com, Tex Saverio merancang busana Jennifer Lawrence dalan film The Hunger Games: Catching Fire. Sebelumnya, Tex sukses mempercantik Lady Gaga dalam cover majalah BAZAAR.
Trish Summerville, desainer pemenang BAFTA, mengungkapkan bahwa baju yang dikenakan Jennifer Lawrence (pemeran Katniss), Elizabeth Banks dan Josh Hutcherson adalah rancangan Tex Saverio. “Gaun putih tersebut adalah rancangan Tex Saverio. Dia adalah desainer asal Indonesia yang tinggal di Jakarta. Dia desainer hebat. Aku telah melihat berbagai rancangannya untuk beberapa proyek ke depan. Pastinya dia sangat tepat dan sempurna untuk film Catching Fire,” tuturnya.
Dyah ayu pamela
Dari film Clueless hingga yang berjudul To Catch A Thief, ini adalah dua di antara film yang harus ada di daftar pencinta mode. Di deretan pertama film paling fashionable adalah Bill Cunningham New York . Film dokumenter ini berkisah tentang fotografer Bill Cunningham dan kariernya di The New York Times.
Film ini menceritakan Cunningham saat menggali rahasia kehidupan pribadi dan berbagai situasi hidupnya. Pada saat syuting, dia tidur di antara puluhan lemari arsip negatif di sebuah apartemen kecil Carnegie Hall dan mengeksplorasi bagaimana dia menjadi tokoh terkemuka di bidangnya dengan komentar dari orang-orang di dunia mode, seperti Anna Wintour, Iris Apfel, dan Annette de la Renta. To Catch A Thief , tak diragukan lagi menjadi salah satu film paling fashionable sepanjang masa.
To Catch A Thief adalah film kolaborasi yang dibuat oleh desainer kostum Edith Head dan aktris Grace Kelly. Di film ini menggambarkan gaun mendayu yang indah untuk gaya potongan epik dan sebuah pesta sebagai setting. “Juga ada Clueless yang tidak cuma film fashionable , juga memiliki beberapa kutipan di dalam filmnya yang terbaik sepanjang masa. Clueless adalah pelajaran untuk busana terbaik pada era 1990- an,” tulis Bibby Sowray, kolumnis mode di Telegraph.co.uk.
Siapa yang tidak tahu film Pretty Woman ? Tidak cukup seperti kekuatan transformatif fashion yang dimainkan di layar. Dan itulah mengapa perjalanan Vivian Ward (Julia Roberts) dari busana berbelahan tinggi memakai boots dan sisi elegannya di film. Menjadi salah satu cerita sinematik terbaik sepanjang masa. Film karya Baz Luhrmann, Romeo & Juliet, tersebut ternyata ada Miuccia Prada yang menata tampilan khusus DiCaprio untuk adegan pernikahan.
Desainer kostum Antonella Cannarozzi menciptakan penelitian ukuran tubuh besar untuk film I Am Love yang dirilis pada 2009 ini terutama didasarkan pada film Hitchcock. Dia kemudian meminta Raf Simons, yang saat itu memimpin Jil Sander, dan Fendi menciptakan banyak pakaian yang dikenakan oleh tokoh protagonis Emma, yang diperankan oleh Tilda Swinton.
Jangan lupa juga dengan film Devil Wears Prada dan Sex in The City yang menjadi simbol mode era sekarang. Di Indonesia, juga tampil beberapa desainer yang ikut merancang baju para pemain film. Seperti dilansir www.muvila.com, Tex Saverio merancang busana Jennifer Lawrence dalan film The Hunger Games: Catching Fire. Sebelumnya, Tex sukses mempercantik Lady Gaga dalam cover majalah BAZAAR.
Trish Summerville, desainer pemenang BAFTA, mengungkapkan bahwa baju yang dikenakan Jennifer Lawrence (pemeran Katniss), Elizabeth Banks dan Josh Hutcherson adalah rancangan Tex Saverio. “Gaun putih tersebut adalah rancangan Tex Saverio. Dia adalah desainer asal Indonesia yang tinggal di Jakarta. Dia desainer hebat. Aku telah melihat berbagai rancangannya untuk beberapa proyek ke depan. Pastinya dia sangat tepat dan sempurna untuk film Catching Fire,” tuturnya.
Dyah ayu pamela
(bbg)
Explore More