Rowling Lebih Suka Inferi Ketimbang Zombie
A
A
A
LONDON - JK Rowling kembali berbagi entry baru Harry Potter. Dalam sebuah essay, dia mengisahkan tentang Inferi, mayat bergerak yang dipakai Voldemort untuk menjaga Horcrux.
Dalam essay yang diunggah di Pottermore itu, Rowling menjelaskan mengapa dia menciptakan Inferi dan tidak menggunakan zombie dalam bukunya. Dia bahkan menyinggung Michael Jackson dalam proses itu.
“Saya punya sejumlah alasan baik untuk tidak menyebut penjaga Horcrux sebagai zombie,” ungkap Rowling, yang dikutip Aceshowbiz.
Alasan pertama menurut Rowling adalah zombie bukan bagian dongeng Inggris, tapi berasosiasi dengan mitos Haiti dan sebagian Afrika. Sementara para siswa di Hogwarts harus mempelajarinya, mereka tidak akan betemu zombie berjalan-jalan di jalanan Hogsmeade. Kedua, sementara zombie dari radisi Vodou bukan apa-apa selain mayat yang bergerak, ini terkait tradisi bahwa para penyihir menggunakan jiwa mereka, atau sebagian jiwa mereka, untuk memperkuat diri. “Ini bertentangan dengan cerita Horcrux saya dan saya tidak mau mengindikasikan Voldemort menggunakan Inferi selain untuk menjaga Horcrux,” papar Rowling.
Yang terakhir, menurut Rowling, zombie telah sering diwakili dan diintepretasikan di film dalam 50 tahun sehingga mereka memiliki asosiasi yang tidak berguna baginya. “Saya bagian dari generasi Thriller. Bagi saya, zombie selalu berarti Michael Jackson yang mengenakan jaket bomber warna merah menyala,” ujar Rowling.
Rowling telah berbagi sejumlah pikirannya di balik karakter atau makhluk di Harry Potter. Pekan lalu, dia menyebut vampir dan membantah bahwa Snape adalah salah satu dari mereka meskipun dia berkulit pucat.
Dalam essay yang diunggah di Pottermore itu, Rowling menjelaskan mengapa dia menciptakan Inferi dan tidak menggunakan zombie dalam bukunya. Dia bahkan menyinggung Michael Jackson dalam proses itu.
“Saya punya sejumlah alasan baik untuk tidak menyebut penjaga Horcrux sebagai zombie,” ungkap Rowling, yang dikutip Aceshowbiz.
Alasan pertama menurut Rowling adalah zombie bukan bagian dongeng Inggris, tapi berasosiasi dengan mitos Haiti dan sebagian Afrika. Sementara para siswa di Hogwarts harus mempelajarinya, mereka tidak akan betemu zombie berjalan-jalan di jalanan Hogsmeade. Kedua, sementara zombie dari radisi Vodou bukan apa-apa selain mayat yang bergerak, ini terkait tradisi bahwa para penyihir menggunakan jiwa mereka, atau sebagian jiwa mereka, untuk memperkuat diri. “Ini bertentangan dengan cerita Horcrux saya dan saya tidak mau mengindikasikan Voldemort menggunakan Inferi selain untuk menjaga Horcrux,” papar Rowling.
Yang terakhir, menurut Rowling, zombie telah sering diwakili dan diintepretasikan di film dalam 50 tahun sehingga mereka memiliki asosiasi yang tidak berguna baginya. “Saya bagian dari generasi Thriller. Bagi saya, zombie selalu berarti Michael Jackson yang mengenakan jaket bomber warna merah menyala,” ujar Rowling.
Rowling telah berbagi sejumlah pikirannya di balik karakter atau makhluk di Harry Potter. Pekan lalu, dia menyebut vampir dan membantah bahwa Snape adalah salah satu dari mereka meskipun dia berkulit pucat.
(alv)