5 Junior Memuaskan
A
A
A
PENAMPILAN lima Junior di babak spektakuler 10 begitu memuaskan. Mereka tampil percaya diri dan menunjukkan kemampuan terbaiknya, terutama ketika berduet dengan penyanyi kenamaan Indonesia.
Rian tampil penuh optimistis ketika berduet dengan Nowela yang menyanyikan lagu I Believe I Can Fly. Kolaborasinya dengan juara Indonesian Idol ini mampu memotivasinya untuk menjadi penyanyi idola. Para juri, Titi DJ, Regina, Daniel Mananta, IrvNat, dan Iyeth Bustami menganggap Rian berhasil menyamakan diri dengan kualitas vokal juara Idol 8 itu, meski karakter suara mereka berbeda.
“Kamu tidak berusaha menonjol, enggak banyak mengeluarkan ornamen, justru malah membuat penampilan kamu bagus sekali,” puji Titi DJ. Nowela yang didaulat menemani Rian pun tersenyum bangga dengan Junior yang satu ini. Rian tampil penuh percaya diri. Junior asal Jakarta ini juga termasuk anak yang cepat menangkap apa yang diajarkan saat berlatih. Demikian dengan Vitara yang berkolaborasi dengan Husein Idol.
Meski keduanya tidak mempunyai cengkok yang kuat untuk melantunkan lagu dangdut, aksi panggung mereka berhasil menyita perhatian juri dan penonton saat menyanyikan tembang Muara Kasih Bunda. Iyeth Bustami yang sangat paham dengan musik dangdut pun mengakui usaha Vitara untuk belajar cengkok dangdut pada lagu yang dipopulerkan Erie Susan itu.
“Kamu terlihat maksimal dan kamu berhasil menyanyikannya,” kata Iyeth. Junior lainnya yang berhasil menguasai lagu dangdut adalah Jojo. Kolaborasinya dengan penyanyi dangdut kenamaan Tanah Air, Dewi Perssik membuat para juri tersenyum. Meski demikian, Dewi memberi masukan berharga kepada lawan duetnya itu. Pemilik goyang gergaji ini merasa penampilan Jojo masih bisa dimaksimalkan lagi. Ada beberapa yang kurang pas saat menyanyi.
Salah satunya, Jojo masih kurang bersemangat menyanyikan lagu dangdut bertempo up beat. Dewi memberi contoh bagaimana menyanyi dengan menatap langsung penonton dan mengajak mereka untuk ikut bernyanyi. Jojo diminta untuk lebih menghibur, tidak hanya pentas, juga dibutuhkan komunikasi yang baik dengan penonton dan itu menjadi khas dangdut.
“Kamu nyanyinya masih malu-malu. Ajak penonton untuk ikut bergoyang. Jadi, bisa lebih membawa suasana,” kata Dewi Abby yang melantunkan tembang Bundabersama Mike Mohede menjadi Junior yang paling mendapat pujian lengkap dari 4 juri. Selama ini, Abby dikenal sebagai kontestan yang mampu bernyanyi seperti bertutur. Di babak spekta ini, dia kembali membuktikan kemampuan terbaiknya.
“Pada awal lagu kamu nyanyinya bercerita dan Kak Regina suka yang seperti itu. Kakak sampai terharu banget dengerin suara kamu, kamu juga harus bangga bisa berduet dengan Mike. Kamu bisa tanya mengenai cara bernyanyi sama dia. Kak Mike ini ahlinya.
Suaranya sangat merdu,” kata Regina. Sementara Mike menilai Abby mempunyai potensi besar untuk menjadi penyanyi kenamaan Indonesia, asal kemampuannya mengolah vokal ini terus diasah, terlebih Abby masih muda dan memiliki banyak kesempatan. ”Kalau dengar Abby nyanyi jadi senang. Kalau lihat umurnya yang masih 13 tahun, hebat banget. Suaranya sudah berkarakter,” kata Mike.
Penampilan Junior menuju 4 besar ini diakhiri oleh penampilan Maria yang tampil bersama Vidi Aldiano. Mereka menyanyikan Lagu untuk Mama. Namun, Maria yang tampil sebagai penutup ini tidak berhasil membawanya ke babak spektakuler 11 atau menembus 4 besar. Padahal, Daniel yang sempat meragukan kemampuan Maria pada minggu-minggu sebelumnya, memberikan pujian.
Duet dengan Vidi, membuat Maria bisa meningkatkan kemampuannya bernyanyi dan itu penting untuk ke depannya. “Duet yang sangat bagus, suaranya bisa menyatu banget. Penonton harus dukung Maria jangan sampai Junior yang bagus seperti ini harus keluar,” ujar Daniel. Namun, keinginan Daniel tidak terwujud. Nama Maria disebut Ari Untung dan Bastian untuk meninggalkan panggung. Junior berusia 14 tahun ini pun bisa menerima hasil tersebut.
“Terima kasih untuk juri, penonton, dan orang tua yang selalu mendukung Maria. Untuk teman-teman yang lain, semangat dan terus berjuang ya,” katanya sambil menitikan air mata.
Ananda nararya
Rian tampil penuh optimistis ketika berduet dengan Nowela yang menyanyikan lagu I Believe I Can Fly. Kolaborasinya dengan juara Indonesian Idol ini mampu memotivasinya untuk menjadi penyanyi idola. Para juri, Titi DJ, Regina, Daniel Mananta, IrvNat, dan Iyeth Bustami menganggap Rian berhasil menyamakan diri dengan kualitas vokal juara Idol 8 itu, meski karakter suara mereka berbeda.
“Kamu tidak berusaha menonjol, enggak banyak mengeluarkan ornamen, justru malah membuat penampilan kamu bagus sekali,” puji Titi DJ. Nowela yang didaulat menemani Rian pun tersenyum bangga dengan Junior yang satu ini. Rian tampil penuh percaya diri. Junior asal Jakarta ini juga termasuk anak yang cepat menangkap apa yang diajarkan saat berlatih. Demikian dengan Vitara yang berkolaborasi dengan Husein Idol.
Meski keduanya tidak mempunyai cengkok yang kuat untuk melantunkan lagu dangdut, aksi panggung mereka berhasil menyita perhatian juri dan penonton saat menyanyikan tembang Muara Kasih Bunda. Iyeth Bustami yang sangat paham dengan musik dangdut pun mengakui usaha Vitara untuk belajar cengkok dangdut pada lagu yang dipopulerkan Erie Susan itu.
“Kamu terlihat maksimal dan kamu berhasil menyanyikannya,” kata Iyeth. Junior lainnya yang berhasil menguasai lagu dangdut adalah Jojo. Kolaborasinya dengan penyanyi dangdut kenamaan Tanah Air, Dewi Perssik membuat para juri tersenyum. Meski demikian, Dewi memberi masukan berharga kepada lawan duetnya itu. Pemilik goyang gergaji ini merasa penampilan Jojo masih bisa dimaksimalkan lagi. Ada beberapa yang kurang pas saat menyanyi.
Salah satunya, Jojo masih kurang bersemangat menyanyikan lagu dangdut bertempo up beat. Dewi memberi contoh bagaimana menyanyi dengan menatap langsung penonton dan mengajak mereka untuk ikut bernyanyi. Jojo diminta untuk lebih menghibur, tidak hanya pentas, juga dibutuhkan komunikasi yang baik dengan penonton dan itu menjadi khas dangdut.
“Kamu nyanyinya masih malu-malu. Ajak penonton untuk ikut bergoyang. Jadi, bisa lebih membawa suasana,” kata Dewi Abby yang melantunkan tembang Bundabersama Mike Mohede menjadi Junior yang paling mendapat pujian lengkap dari 4 juri. Selama ini, Abby dikenal sebagai kontestan yang mampu bernyanyi seperti bertutur. Di babak spekta ini, dia kembali membuktikan kemampuan terbaiknya.
“Pada awal lagu kamu nyanyinya bercerita dan Kak Regina suka yang seperti itu. Kakak sampai terharu banget dengerin suara kamu, kamu juga harus bangga bisa berduet dengan Mike. Kamu bisa tanya mengenai cara bernyanyi sama dia. Kak Mike ini ahlinya.
Suaranya sangat merdu,” kata Regina. Sementara Mike menilai Abby mempunyai potensi besar untuk menjadi penyanyi kenamaan Indonesia, asal kemampuannya mengolah vokal ini terus diasah, terlebih Abby masih muda dan memiliki banyak kesempatan. ”Kalau dengar Abby nyanyi jadi senang. Kalau lihat umurnya yang masih 13 tahun, hebat banget. Suaranya sudah berkarakter,” kata Mike.
Penampilan Junior menuju 4 besar ini diakhiri oleh penampilan Maria yang tampil bersama Vidi Aldiano. Mereka menyanyikan Lagu untuk Mama. Namun, Maria yang tampil sebagai penutup ini tidak berhasil membawanya ke babak spektakuler 11 atau menembus 4 besar. Padahal, Daniel yang sempat meragukan kemampuan Maria pada minggu-minggu sebelumnya, memberikan pujian.
Duet dengan Vidi, membuat Maria bisa meningkatkan kemampuannya bernyanyi dan itu penting untuk ke depannya. “Duet yang sangat bagus, suaranya bisa menyatu banget. Penonton harus dukung Maria jangan sampai Junior yang bagus seperti ini harus keluar,” ujar Daniel. Namun, keinginan Daniel tidak terwujud. Nama Maria disebut Ari Untung dan Bastian untuk meninggalkan panggung. Junior berusia 14 tahun ini pun bisa menerima hasil tersebut.
“Terima kasih untuk juri, penonton, dan orang tua yang selalu mendukung Maria. Untuk teman-teman yang lain, semangat dan terus berjuang ya,” katanya sambil menitikan air mata.
Ananda nararya
(ars)