Desainer Indonesia Melenggang di Vogue Italia
A
A
A
Desainer Indonesia, Toton dan Restu Anggraini, melalui labelnya ETU, kembali menuai prestasi di industri mode internasional. Vogue Italia melalui akun instagram-nya, @vogueitalia, memuat karya Toton dan Etu by Restu Anggraini yang pekan lalu tampil di Tokyo Fashion Week 2015.
Keikutsertaan Toton dan ETU dalam gelaran Tokyo Fashion Week 2015 merupakan hasil kurasi melalui program Indonesia Fashion Forward (IFF). Selain Toton dan ETU yang melenggang ke Tokyo, beberapa desainer program IFF juga ikut tampil di ajang internasional, seperti label 8Eri dan Norma Hauri di Bangkok International Fair & Bangkok International Leather Fair 2015 (BIFF & BIL ), yang berlangsung pada 11-15 Maret 2015 di Bangkok, Thailand.
Kemudian ada Patrick Owen dan Peggy Hartanto. Mereka akan menampilkan karya di Virgin Australia Melbourne Fashion Festival . Sebelumnya, Dian Pelangi sempat ambil bagian di New York Couture Fashion Week dan International Fashion Showcase yang diselenggarakan bersamaan dengan London Fashion Week pada akhir bulan lalu.
Keberhasilan enam desainer Indonesia menembus pesta mode berpengaruh di industri mode dunia tersebut, tak lepas dari kesuksesan program Indonesia Fashion Forward yang digagas oleh Jakarta Fashion Week bekerja sama dengan British Council dan didukung oleh Kementerian Pariwisata Republik Indonesia.
Dalam program ini, para desainer diarahkan agar siap menguasai pasar lokal dan menembus pasar global. “Keberhasilan para desainer menembus event fashion kelas dunia akan menginspirasi lebih banyak desainer Indonesia agar dapat memenangi persaingan di pasar internasional,” kata Lenni Tedja, Direktur Jakarta Fashion Week.
Lebih lanjut Lenni mengungkapkan program Indonesia Fashion Forward berencana memang melahirkan lebih banyak desainer muda yang siap mengangkat karya asli Indonesia ke pasar global. Dan pada tahun ini, para pencinta fashion dapat melihat secara langsung koleksi terbaik para desainer IFF di Jakarta Fashion Week 2016.
Dyah ayu pamela
Keikutsertaan Toton dan ETU dalam gelaran Tokyo Fashion Week 2015 merupakan hasil kurasi melalui program Indonesia Fashion Forward (IFF). Selain Toton dan ETU yang melenggang ke Tokyo, beberapa desainer program IFF juga ikut tampil di ajang internasional, seperti label 8Eri dan Norma Hauri di Bangkok International Fair & Bangkok International Leather Fair 2015 (BIFF & BIL ), yang berlangsung pada 11-15 Maret 2015 di Bangkok, Thailand.
Kemudian ada Patrick Owen dan Peggy Hartanto. Mereka akan menampilkan karya di Virgin Australia Melbourne Fashion Festival . Sebelumnya, Dian Pelangi sempat ambil bagian di New York Couture Fashion Week dan International Fashion Showcase yang diselenggarakan bersamaan dengan London Fashion Week pada akhir bulan lalu.
Keberhasilan enam desainer Indonesia menembus pesta mode berpengaruh di industri mode dunia tersebut, tak lepas dari kesuksesan program Indonesia Fashion Forward yang digagas oleh Jakarta Fashion Week bekerja sama dengan British Council dan didukung oleh Kementerian Pariwisata Republik Indonesia.
Dalam program ini, para desainer diarahkan agar siap menguasai pasar lokal dan menembus pasar global. “Keberhasilan para desainer menembus event fashion kelas dunia akan menginspirasi lebih banyak desainer Indonesia agar dapat memenangi persaingan di pasar internasional,” kata Lenni Tedja, Direktur Jakarta Fashion Week.
Lebih lanjut Lenni mengungkapkan program Indonesia Fashion Forward berencana memang melahirkan lebih banyak desainer muda yang siap mengangkat karya asli Indonesia ke pasar global. Dan pada tahun ini, para pencinta fashion dapat melihat secara langsung koleksi terbaik para desainer IFF di Jakarta Fashion Week 2016.
Dyah ayu pamela
(bbg)