Komedi Segar di RCTI

Senin, 20 April 2015 - 08:26 WIB
Komedi Segar di RCTI
Komedi Segar di RCTI
A A A
SERIAL komedi Preman Pensiun berhasil mendapat sambutan hangat masyarakat. Ceritanya yang mengangkat kehidupan sehari-hari dengan balutan komedi begitu digemari dan menjadi tontonan keluarga.

Sukses itu membuat RCTI bersama MNC Pictures kembali menghadirkan serial komedi Tukang Ojek Pengkolan (TOP ). Preman Pensiun berhasil meraih rating dan share yang tinggi sehingga ditayang ulang dua kali. Untuk memberi kesegaran kepada pemirsa, RCTI kali ini mengangkat kisah kehidupan tukang ojek di kota metropolitan dan segala permasalahan kehidupan yang dihadapinya. Tentu TOP berbeda dengan Preman Pensiun yang lebih kental dengan budaya Sunda.

Sinetron ini lebih universal meski mengambil Kota Jakarta, tetapi latar cerita ini tidak menonjolkan budaya Betawi meskipun ada karakter Betawi dalam serial tersebut. Ceritanya lebih menggambarkan Jakarta sebagai kota metropolitan. Jadi, ada suku Batak, Padang, Sunda, dan lain-lainnya. Akan tetapi, cita rasa komedi yang ditampilkan sangat mirip dengan Preman Pensiun.

“Meskipun komedi, serial ini sangat dekat dengan kehidupan masyarakat kota metropolis, di mana seorang dengan problematika hidup, seperti harus membayar kontrakan, memiliki mertua cerewet dan tidak setuju dengan pilihan anaknya,” kata Dini Putri selaku Direktur Programming and Production RCTI. Sinetron dengan bumbu komedi yang ditampilkan ini memang sengaja dihadirkan untuk memberikan hiburan segar bagi pemirsa pada sore hari. TOP mulai tayang pada Rabu, 27 April 2015, setiap pukul 17.45 WIB. Cerita yang dibangun juga serat dengan pesan kehidupan.

Penonton bisa menarik kesimpulan dari ceritanya tersebut. Wakil Direktur Utama MNC Pictures Titan Hermawan menyebutkan cerita yang mengangkat persoalan warga sehari-hari dan dimainkan oleh pemain yang jarang tampil di layar kaca, seperti Eza Yayang, Tirie Rachmadhina, Tabah Penemuan, dan Furry Purnomo ini akan membuat penonton melihat bintang baru dan TOP akan menjadi tontonan alternatif yang segar bagi pemirsa setia RCTI .

“Dengan cerita komedi ini, tentunya akan memberikan alternatif tontonan bagi setia pemirsa RCTI dan cerita ini belum pernah ditayangkan stasiun televisi lain sebelumnya,” paparnya. Kisahnya dimulai dari sebuah kampung yang berada di belakang gedung-gedung perkantoran Jakarta, tinggal pasangan muda bernama Rojak (Ojak) dan Tati.

Untuk mencari nafkah, Ojak bekerja sebagai tukang ojek yang berpangkalan di ujung jalan masuk ke kampung bersama dua rekannya, Purnomo (Pur) dan Sutisna (Tisna). Namun, perseteruan diantara mereka menjadi menarik dengan kelucuan di dalamnya.

Thomasmanggalla
(ars)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.3651 seconds (0.1#10.140)