Hindari Serangan Jantung, Lakukan Lima Hal Ini Sebelum Bersepeda
Jum'at, 17 Juli 2020 - 22:22 WIB
JAKARTA - Sudah menjadi rahasia umum bahwa olahraga seperti bersepeda baik untuk kesehatan, khususnya jantung. Namun sayang, banyak orang beranggapan bahwa olahraga jenis ini bisa menyebabkan serangan jantung hingga kematian mendadak.
(Baca juga: Ada Banyak Faktor yang Sebabkan Serangan Jantung saat Bersepeda )
Anggapan ini tidaklah tepat. Dokter spesialis kedokteran olahraga, Dr. Andi Kurniawan, Sp.KO menegaskan bahwa bersepeda baik untuk kesehatan tubuh.
"Jadi olahraga itu pada dasarnya banyak sekali manfaatnya untuk kesehatan . Istilahnya bukan bersepeda menyebabkan serangan jantung tapi mungkin beliau sudah memiliki riwayat serangan jantung sebelumnya, sehingga ketika bersepedanya terlalu over atau melebihi kapasitasnya sehingga menyebabkan serangan jantung yang mendadak," jelas Dr. Andi saat dihubungi SINDOnews, Jumat (17/7).
Hal senada juga diungkapkan dr. Sophia Hage, Sp.KO. Sebelum berolahraga, penting untuk mengetahui kondisi kesehatan diri sendiri. Jika, bersepeda tanpa masker saja sesak, ini menunjukkan tubuh dalam kondisi yang tidak sehat.
"Bersepeda tidak menyebabkan serangan jantung . Kalau mau sehat dan enggak kena flu, olahraganya jangan ngoyo, intensitas sedang saja. Ini paling penting, tak kenal diri sendiri maka tak sayang diri. Jadi please kenali risiko kesehatanmu dan kondisi tubuhmu Sebelum mulai olahraga ," ungkap dr. Sophia.
Setidaknya ada 5 hal yang harus diperhatikan agar terhindar dari masalah kesehatan, cedera ataupun kematian saat berolahraga . Berikut ulasannya menurut Dr. Andi.
(Baca juga: Mantan Stafsus Menteri Jonan Meninggal Dunia saat Bersepeda )
1. Berolahraga pada kondisi tubuh sehat dan fit
(Baca juga: Ada Banyak Faktor yang Sebabkan Serangan Jantung saat Bersepeda )
Anggapan ini tidaklah tepat. Dokter spesialis kedokteran olahraga, Dr. Andi Kurniawan, Sp.KO menegaskan bahwa bersepeda baik untuk kesehatan tubuh.
"Jadi olahraga itu pada dasarnya banyak sekali manfaatnya untuk kesehatan . Istilahnya bukan bersepeda menyebabkan serangan jantung tapi mungkin beliau sudah memiliki riwayat serangan jantung sebelumnya, sehingga ketika bersepedanya terlalu over atau melebihi kapasitasnya sehingga menyebabkan serangan jantung yang mendadak," jelas Dr. Andi saat dihubungi SINDOnews, Jumat (17/7).
Hal senada juga diungkapkan dr. Sophia Hage, Sp.KO. Sebelum berolahraga, penting untuk mengetahui kondisi kesehatan diri sendiri. Jika, bersepeda tanpa masker saja sesak, ini menunjukkan tubuh dalam kondisi yang tidak sehat.
"Bersepeda tidak menyebabkan serangan jantung . Kalau mau sehat dan enggak kena flu, olahraganya jangan ngoyo, intensitas sedang saja. Ini paling penting, tak kenal diri sendiri maka tak sayang diri. Jadi please kenali risiko kesehatanmu dan kondisi tubuhmu Sebelum mulai olahraga ," ungkap dr. Sophia.
Setidaknya ada 5 hal yang harus diperhatikan agar terhindar dari masalah kesehatan, cedera ataupun kematian saat berolahraga . Berikut ulasannya menurut Dr. Andi.
(Baca juga: Mantan Stafsus Menteri Jonan Meninggal Dunia saat Bersepeda )
1. Berolahraga pada kondisi tubuh sehat dan fit
tulis komentar anda