Ada Banyak Faktor yang Sebabkan Serangan Jantung saat Bersepeda

Jum'at, 17 Juli 2020 - 17:02 WIB
loading...
Ada Banyak Faktor yang...
Terdapat banyak faktor yang dapat menyebabkan seseorang mengalami serangan jantung ketika bersepeda. / Foto: ilustrasi/SINDOnews/Adam Erlangga
A A A
JAKARTA - Mantan staf khusus Ignasius Jonan, Hadi Mustofa mendadak meninggal dunia di Depan Golden Stik, Jalan Komjen M Jasin, Kelurahan Tugu, Kecamatan Cimanggis, Depok, Jumat (17/7). Tim dokter RS Bhayangkara Brimob bersama inafis Polrestro Depok dan Unit Reskrim Polsek Cimanggis datang ke lokasi kejadian.

(Baca juga: Mantan Stafsus Menteri Jonan Meninggal Dunia saat Bersepeda )

Berdasarkan hasil pemeriksaan, Kanit Reskrim Polsek Cimanggis, AKP Harun Rosyid memastikan jika korban yang diketahui merupakan mantan Staf Khusus (Stafus) Ignasius Jonan saat menjabat sebagai Menteri ESDM mengalami serangan jantung ketika bersepeda.

Lantas benarkah bersepeda dapat menyebabkan serangan jantung ?

Dokter spesialis kedokteran olahraga, Dr. Andi Kurniawan, Sp.KO menerangkan bahwa bersepeda baik untuk kesehatan tubuh . Menurutnya, ada banyak faktor yang dapat menyebabkan seseorang mengalami serangan jantung ketika bersepeda.

(Baca juga: Kenali Gejala Serangan Jantung karena Bisa Berakibat Fatal )

"Istilahnya bukan bersepeda menyebabkan serangan jantung , tapi mungkin beliau sudah memiliki riwayat serangan jantung sebelumnya, sehingga ketika bersepedanya terlalu over atau melebihi kapasitasnya sehingga menyebabkan serangan jantung yang mendadak," jelas Dr. Andi saat dihubungi SINDOnews, Jumat (17/7).

Lebih lanjut, dokter yang praktik di Eminence Sports Medicine and Human Performance Centre, Jakarta ini menekankan bahwa pada dasarnya banyak sekali manfaat olahraga untuk kesehatan . Namun di sisi lain, olahraga juga memiliki risiko.

"Risikonya kenapa? Karena pada saat seseorang berolahraga, itu membutuhkan oksigen. Artinya ototnya berkontraksi melakukan gerak, repetitif gerak itu membutuhkan oksigen dan oksigen itu bisa sampai pada otot, dipompa oleh jantung kita," ungkapnya.

Ketika seseorang mempunyai masalah jantung dan memaksa intensitasnya, ini membuat beban jantung terus ditingkatkan. Akibatnya, jantung bermasalah atau mereka yang memiliki masalah pada kesehatan jantung, dapat mengalami kematian yang mendadak karena sakit jantung .

(Baca juga: 12 Minggu Peregangan Dapat Tingkatkan Kesehatan Jantung )

"Punya masalah pada kesehatan jantungnya , apakah koroner, apakah jantung bawaan, itu akan menyebabkan bisa terjadi sudden cardiac death, artinya kematian yang mendadak karena sakit jantung ," pungkasnya.
(nug)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1804 seconds (0.1#10.140)