Berbahan Batu Meteorit, Tas Tangan Ini Dibanderol hingga Rp652 Juta

Sabtu, 25 Maret 2023 - 23:18 WIB
Brand fashion mewah kenamaan Coperni menghadirkan koleksi tas tangan terbaru yang menghebohkan, lantaran terbuat dari meteorit. / Foto: Instagram @coperni
PARIS - Brand fashion mewah kenamaan Coperni menghadirkan koleksi tas tangan terbaru yang menghebohkan. Pasalnya, tas terbaru dari brand mewal asal Prancis itu diklaim berbahan meteorit.

Ya, tas tangan itu berbahan dasar meteorit yang jatuh ke bumi ribuan tahun lalu. Dan, diukir dengan tangan hingga membentuk sebuah tas yang unik.

Sebagaimana dilaporkan laman Oddity Central, tas bernama Mini Meteorite Swipe Bag itu dibanderol USD43.000 atau sekitar Rp652 juta.





Sebagai bagian dari koleksi busana musim gugur/musim dingin 2023, Coperni menciptakan tas tangan unik yang menggabungkan arkeologi, desain, serta seni klasik dan primitif.

Mini Meteorite Swipe Bag sendiri memiliki bentuk umum dari tas ikonis Coperni. Namun, hasil akhirnya dibuat lebih kasar, mengingat tas tersebut dipahat tangan dari batu meteorit asli.

Tas terbaru Coperni ini diklaim berisi sepotong meteorit yang diperkirakan sudah jatuh di bumi 55.000 tahun yang lalu. Hal tersebut membuatnya menjadi sangat unik, dari mulai bentuk hingga warnanya.

Memiliki ukuran 9 x 12 x 23 cm, tas itu memiliki berat sekitar 2 kg. Bobot tersebut tergolong cukup berat untuk tas kosong. Alhasil, jika ingin memakai tas ini, diperlukan sedikit tenaga.

Rumah mode Prancis itu pun menyatakan bahwa setiap meteorit akan diambil secara individual per setiap pesanan, dan bisa berasal dari berbagai lokasi, tergantung di mana meteorit itu jatuh di bumi.



Oleh karena tas tangan unik itu dipesan lebih dahulu, maka setiap pembelian tidak bisa dikembalikan. Sedangkan waktu pengirimannya sekitar 6 minggu.
(nug)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More