Ira Riswana Tolak Syarat Ganti Rugi Keluarga Korban Tabrakan Anaknya
Selasa, 04 April 2023 - 11:15 WIB
JAKARTA - Ira Riswana menolak syarat ganti rugi keluarga korban tabrakan anaknya, Maulana Malik Ibrahim. Ira mengaku permintaan tersebut sebagai syarat damai kasus kecelakaan ini.
Ira menilai syarat yang diajukan oleh keluarga korban berlebihan. Sebab, mereka meminta beberapa hal seperti membangun masjid seharga mobil yang digunakan oleh Malik.
"Pihak dari almarhum meminta ingin membangun masjid seharga dari mobil yang menabrak (Mercy). Kita bilang kurang relevan karena kejadian ini bukan yang kami mau," kata Olop Turnip selaku kuasa hukum Ira di Polres Jakarta Selatan pada Senin, 3 April 2023.
"Ini kecelakaan yang terjadinya adalah adanya pelanggaran lampu merah dari pihak motor," imbuhnya.
Selain membangun masjid, keluarga korban disebut Olop juga memintanya untuk menanggung biaya sekolah salah satu adik korban hingga selesai pendidikan. Menurut Olop, pihaknya juga menerima ancaman.
"Dari pihak mereka juga meminta saya menyekolahkan adiknya sampai selesai dan memberikan rincian tahlilan dan semuanya, kami punya buktinya," jelas Olop.
"Dari pihak korban juga ada pengancaman terhadap kami seperti akan memviralkan, itu ada buktinya semua pada kami," lanjutnya.
Seperti diberitakan sebelumnya, anak Ira Riswana, Maulana Malik Ibrahim mengalami kecelakaan di kawasan Ragunan, Jakarta Selatan. Saat kejadian, Malik yang mengendarai Mercy, menabrak seorang pelajar bernama Syamil.
Korban diduga menerobos lampu merah hingga menyebabkan kecelakaan. Malik kemudian membawa korban ke RSUD Pasar Minggu dengan menggunakan kendaraan umum. Korban pun dinyatakan meninggal dunia.
"Jadi saya juga sebagai seorang ibu, saya turut prihatin. Saya tahu rasanya bagaimana kehilangan seorang anak. Ini namanya kecelakaan, bukan sebuah pembunuhan dan memang siapa yang mau celaka itu kan tidak ada," ujar Ira.
Ira menilai syarat yang diajukan oleh keluarga korban berlebihan. Sebab, mereka meminta beberapa hal seperti membangun masjid seharga mobil yang digunakan oleh Malik.
"Pihak dari almarhum meminta ingin membangun masjid seharga dari mobil yang menabrak (Mercy). Kita bilang kurang relevan karena kejadian ini bukan yang kami mau," kata Olop Turnip selaku kuasa hukum Ira di Polres Jakarta Selatan pada Senin, 3 April 2023.
"Ini kecelakaan yang terjadinya adalah adanya pelanggaran lampu merah dari pihak motor," imbuhnya.
Baca Juga
Selain membangun masjid, keluarga korban disebut Olop juga memintanya untuk menanggung biaya sekolah salah satu adik korban hingga selesai pendidikan. Menurut Olop, pihaknya juga menerima ancaman.
"Dari pihak mereka juga meminta saya menyekolahkan adiknya sampai selesai dan memberikan rincian tahlilan dan semuanya, kami punya buktinya," jelas Olop.
"Dari pihak korban juga ada pengancaman terhadap kami seperti akan memviralkan, itu ada buktinya semua pada kami," lanjutnya.
Seperti diberitakan sebelumnya, anak Ira Riswana, Maulana Malik Ibrahim mengalami kecelakaan di kawasan Ragunan, Jakarta Selatan. Saat kejadian, Malik yang mengendarai Mercy, menabrak seorang pelajar bernama Syamil.
Korban diduga menerobos lampu merah hingga menyebabkan kecelakaan. Malik kemudian membawa korban ke RSUD Pasar Minggu dengan menggunakan kendaraan umum. Korban pun dinyatakan meninggal dunia.
"Jadi saya juga sebagai seorang ibu, saya turut prihatin. Saya tahu rasanya bagaimana kehilangan seorang anak. Ini namanya kecelakaan, bukan sebuah pembunuhan dan memang siapa yang mau celaka itu kan tidak ada," ujar Ira.
(dra)
tulis komentar anda