Setelah 12 Tahun, Staind Akhirnya Akan Kembali Rilis Album Baru
Rabu, 19 April 2023 - 18:01 WIB
SPRINGFIELD - Grup musik rock Amerika Serikat, Staind akan kembali merilis album, setelah menanti sepanjang 12 tahun. Band yang berdiri sejak 1995 ini kali terakhir meluncurkan album self-titled pada 2011.
Sebelum menghadirkan album pertama dalam 12 tahun terakhir ini, Staind terlebih dahulu memperkenalkan single Lowest in Me. Lagu tersebut juga menjadi bagian dalam album baru Staind bertajuk Confessions of the Fallen.
Rencananya album Confessions of the Fallen akan dirilis pada September mendatang melalui Alchemy Recordings/BMG.
Melalui single Lowest in Me dapat diketahui Staind masih belum kehilangan ciri khasnya. Ciri khas yang selalu mereka usung selama hampir 30 tahun berkarya di industri musik.
Karakter vokal Aaron Lewis masih terdengar jelas. Ciri khas suara Aaron melentur dari melodi tajam menjadi raungan yang mengerikan.
Permainan gitar Mike Mushok pun tidak berubah, tetap ganas di setiap track-nya. Sang pembetot bass, Johnny April dan drummer Sal Giancarelli mendorong semuanya menjadi energi Staind.
Kendati demikian, dalam album barunya mendatang, Staind juga menyelipkan beberapa sentuhan baru, seperti elemen elektronik yang membuat karya mereka menjadi lebih segar dan kontemporer.
"Saya memang ingin memodernisasi suara dan memberi kami informasi terbaru," ungkap Lewis, seperti dikutip laman Loud Wire, Rabu (19/4/2023).
Sebelum menghadirkan album pertama dalam 12 tahun terakhir ini, Staind terlebih dahulu memperkenalkan single Lowest in Me. Lagu tersebut juga menjadi bagian dalam album baru Staind bertajuk Confessions of the Fallen.
Rencananya album Confessions of the Fallen akan dirilis pada September mendatang melalui Alchemy Recordings/BMG.
Melalui single Lowest in Me dapat diketahui Staind masih belum kehilangan ciri khasnya. Ciri khas yang selalu mereka usung selama hampir 30 tahun berkarya di industri musik.
Karakter vokal Aaron Lewis masih terdengar jelas. Ciri khas suara Aaron melentur dari melodi tajam menjadi raungan yang mengerikan.
Permainan gitar Mike Mushok pun tidak berubah, tetap ganas di setiap track-nya. Sang pembetot bass, Johnny April dan drummer Sal Giancarelli mendorong semuanya menjadi energi Staind.
Kendati demikian, dalam album barunya mendatang, Staind juga menyelipkan beberapa sentuhan baru, seperti elemen elektronik yang membuat karya mereka menjadi lebih segar dan kontemporer.
"Saya memang ingin memodernisasi suara dan memberi kami informasi terbaru," ungkap Lewis, seperti dikutip laman Loud Wire, Rabu (19/4/2023).
tulis komentar anda