Sang Vokalis Till Lindemann Dituding Lakukan Pelecehan, Begini Tanggapan Rammstein

Rabu, 07 Juni 2023 - 21:09 WIB
Grup musik Rammstein akhirnya memberikan tanggapan terkait dengan tuduhan pelecehan seksual terhadap sang vokalis, Till Lindemann. / Foto: Stein
BERLIN - Grup musik Rammstein akhirnya memberikan tanggapan terkait dengan tuduhan pelecehan seksual terhadap sang vokalis, Till Lindemann. Pernyataan itu disampaikan melalui unggahan di akun Instagram @rammsteinofficial, beberapa waktu lalu.

Sebelumnya, laman acara berita TV Jerman, Tagesschau, awal Juni lalu, mempublikasikan tuduhan yang sebelumnya dilaporkan di surat kabar Munich, Süddeutsche Zeitung, yang menuduh Till Lindemann melakukan 'penyalahgunaan kekuasaan dan pelecehan seksual'.

Setelah tuduhan itu semakin beredar luas, penerbit Jerman, Kiepenheuer & Witsch mengeluarkan pernyataan yang menyebutkan bahwa mereka mengakhiri hubungan mereka dengan Lindemann.



"Dengan sangat terkejut kami mengikuti tuduhan publik terhadap Till Lindemann dalam beberapa hari terakhir. Simpati dan rasa hormat kami tujukan kepada para wanita yang terkena dampaknya," bunyi pernyataan dari Kiepenheuer & Witsch, seperti dikutip dari Louder Sound, pada Rabu (7/6/2023).



"Oleh karena itu, kami memutuskan untuk mengakhiri kerja sama kami dengan Till Lindemann dengan segera, karena hubungan kepercayaan kami dengan penulis telah rusak dan tidak dapat diperbaiki lagi," lanjut pernyataan tersebut.

Berita soal Lindemann itu muncul ke permukaan, setelah seorang penggemar memberikan pengakuan bahwa dirinya dibius di sebuah pesta yang dihadiri Lindemann, sebelum pertunjukan Rammstein di Vilnius, baru-baru ini.

Pihak manajemen Rammstein pun memberikan tanggapannya terkait tuduhan tersebut.

"Sehubungan dengan tuduhan yang beredar di internet tentang Vilnius, kami dapat mengesampingkan kemungkinan bahwa apa yang dituduhkan itu terjadi di lingkungan kami. Kami tidak mengetahui sebelum adanya investigasi resmi mengenai hal tersebut," tulis pihak Rammstein dalam pernyataannya.
Halaman :
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More