Musisi Cover Kini Bisa Kolaborasi dengan Penyanyi Aslinya, Begini Caranya
Selasa, 25 Juli 2023 - 08:56 WIB
JAKARTA - Musisi cover semakin banyak bermunculan. Mereka mengcover atau menyanyikan ulang lagu-lagu para penyanyi dengan gayanya sendiri dan membagikannya di media soisal.
Beberapa orang menilai hal ini sebagai cara menyalurkan bakat dan kreativitas para musisi cover hingga membuat naman mereka dikenal luas. Namun, kegiatan ini berpotensi melanggar hukum hak cipta di Indonesia.
Hal tersebut kemungkinan bisa menyebabkan terjadinya pencurian aset lagu yang justru merugikan musisi cover itu sendiri. Melihat hal ini, Sosialoka Indonesia membuat program Cover Clearance yang menghubungkan antara content creator cover dan pemegang lisensi lagu sehingga kegiatan mengcover menjadi legal dan lebih aman.
Cover Clearance menggandeng YouTube Indonesia untuk memberikan edukasi mengenai bagaimana mengcover yang benar dan aman ke beberapa kota di Indonesia. Terakhir Cover Clearance hadir melalui program UnderCover Jogja di Yogyakarta pada 12 Juni 2023.
Cover Clearance memungkinkan content creator cover untuk memproduksi lagu dengan lebih banyak lagi dengan aman bahkan difasilitasi untuk berkolaborasi dengan penyanyi asli yang mempopulerkan lagu tersebut. Anji, Ade Govinda, Cakra Khan, Mario G Klau, Steven Pasaribu dan banyak artis lainnya sudah menyatakan kesiapannya.
Cover Clearance juga memfasilitasi penyanyi cover untuk tampil di panggung offair yang digagas melalui proyek Beranjak Gigs. Ini bertujuan untuk mengimbangi performa onair dan offair para musisi cover.
Saat ini, Cover Clearance menjadi platform cover resmi yang pertama dan terbesar di Indonesia, dengan lebih dari 40 ribu katalog lagu yang dikerjasamakan, didukung oleh banyak publisher dan label besar di Indonesia.
Mulai dari Musica, MyMusic, Sony, Indo Semar sakti dan lainnya. Musisi cover populer di Indonesia telah bergabung dengan program ini seperti Felix Irwan, Tami Aulia, Michela Tea, Nabila Maharani, Aviwkila, Mario G Klau, Indah Yastami, Pribadi Hafiz, dan banyak artis cover lainnya di seluruh Indonesia.
Dengan Cover Clearance sebagai platform, CEO Sosialoka Indonesia Miftah Faridh Oktofani berharap ekosistem musik di Indonesia tetap seimbang. Di mana yang terpenting, hak-hak pencipta lagu, produser cover, artis cover, label dan artis yang mempopulerkan lagu terpenuhi melalui sistem dan reporting yang transparan, didukung oleh teknologi terdepan di dunia musik digital.
Beberapa orang menilai hal ini sebagai cara menyalurkan bakat dan kreativitas para musisi cover hingga membuat naman mereka dikenal luas. Namun, kegiatan ini berpotensi melanggar hukum hak cipta di Indonesia.
Hal tersebut kemungkinan bisa menyebabkan terjadinya pencurian aset lagu yang justru merugikan musisi cover itu sendiri. Melihat hal ini, Sosialoka Indonesia membuat program Cover Clearance yang menghubungkan antara content creator cover dan pemegang lisensi lagu sehingga kegiatan mengcover menjadi legal dan lebih aman.
Cover Clearance menggandeng YouTube Indonesia untuk memberikan edukasi mengenai bagaimana mengcover yang benar dan aman ke beberapa kota di Indonesia. Terakhir Cover Clearance hadir melalui program UnderCover Jogja di Yogyakarta pada 12 Juni 2023.
Cover Clearance memungkinkan content creator cover untuk memproduksi lagu dengan lebih banyak lagi dengan aman bahkan difasilitasi untuk berkolaborasi dengan penyanyi asli yang mempopulerkan lagu tersebut. Anji, Ade Govinda, Cakra Khan, Mario G Klau, Steven Pasaribu dan banyak artis lainnya sudah menyatakan kesiapannya.
Cover Clearance juga memfasilitasi penyanyi cover untuk tampil di panggung offair yang digagas melalui proyek Beranjak Gigs. Ini bertujuan untuk mengimbangi performa onair dan offair para musisi cover.
Saat ini, Cover Clearance menjadi platform cover resmi yang pertama dan terbesar di Indonesia, dengan lebih dari 40 ribu katalog lagu yang dikerjasamakan, didukung oleh banyak publisher dan label besar di Indonesia.
Mulai dari Musica, MyMusic, Sony, Indo Semar sakti dan lainnya. Musisi cover populer di Indonesia telah bergabung dengan program ini seperti Felix Irwan, Tami Aulia, Michela Tea, Nabila Maharani, Aviwkila, Mario G Klau, Indah Yastami, Pribadi Hafiz, dan banyak artis cover lainnya di seluruh Indonesia.
Baca Juga
Dengan Cover Clearance sebagai platform, CEO Sosialoka Indonesia Miftah Faridh Oktofani berharap ekosistem musik di Indonesia tetap seimbang. Di mana yang terpenting, hak-hak pencipta lagu, produser cover, artis cover, label dan artis yang mempopulerkan lagu terpenuhi melalui sistem dan reporting yang transparan, didukung oleh teknologi terdepan di dunia musik digital.
(dra)
tulis komentar anda