Hansaplast dan SehatQ Kolaborasi Adakan Edukasi Pertolongan Pertama pada Luka untuk Anak Usia SD
Rabu, 16 Agustus 2023 - 05:30 WIB
JAKARTA - Meneruskan komitmen Hansaplast yang sukses mengadakan edukasi tentang pertolongan pertama pada luka sejak 2015, tahun ini brand tersebut kembali mengadakan rangkaian kegiatan serupa ke berbagai sekolah dasar bersama SehatQ. Tujuannya untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya pengetahuan tentang Pertolongan Pertama pada Luka.
Mengutip Federasi Internasional Palang Merah, jutaan orang mengalami luka kecil setiap tahun. Pertolongan pertama yang tepat adalah kunci utama untuk mencegah kemungkinan infeksi atau komplikasi yang bisa berdampak buruk.
Inilah yang menjadi latar belakang Beiersdorf, perusahaan yang menaungi brand Hansaplast, untuk terus mengedukasi 200.000 anak di seluruh dunia tentang pentingnya pertolongan pertama dan perawatan luka hingga akhir 2025.
Tim Hansaplast Indonesia, dalam program Anak Siaga Hansaplast, telah berkontribusi dalam memberikan edukasi mengenai First Aid kepada anak-anak usia sekolah. Selama 2015-2022, Hansaplast berhasil memberikan edukasi kepada lebih dari 101.028 anak, 81.470 orang tua, dan 2.185 guru.
Kegiatan ini berfokus pada edukasi mengenai langkah-langkah pertolongan pertama pada luka, pencegahan infeksi, serta cara menjaga diri sendiri dan orang lain dari luka kecil harian.
Sebagai wujud dari komitmen yang berkelanjutan, pada 2023, Hansaplast bersama SehatQ kembali memberikan edukasi ke 50 sekolah dengan target lebih dari 5.000 anak. Tak sekadar edukasi, Hansaplast juga melakukan sosialisasi lewat social media sehingga orang tua dan anak-anak bisa mendapatkan pengetahuan Pertolongan Pertama pada Luka melalui kegiatan yang menyenangkan seperti lomba mewarnai, bernyanyi bersama Hansaplast dan lomba jingle dan dance Hansaplast Indonesia.
"Dengan demikian, kami juga menargetkan bisa mengedukasi sekitar 50 juta orang secara total melalui serangkaian kegiatan di social media Hansaplast. Hal ini merupakan upaya dan komitmen sosial Hansaplast untuk tidak hanya menciptakan produk, namun juga membantu meningkatkan kualitas hidup anak dan masyarakat Indonesia," kata Yosephine Carolline, Senior Brand Manager Hansaplast Indonesia, melalui siaran pers, Rabu (16/8/2023).
Sementara itu, Jesada Tanrattanakul selaku CEO SehatQ menyebut bahwa inisiasi yang dibawa oleh Hansaplast adalah upaya yang sangat baik untuk mempermudah akses kesehatan bagi siapa saja, bahkan dari usia dini.
"Di sini, SehatQ selaku health event organizer, merasa bangga bisa bergabung memberikan edukasi untuk anak usia sekolah bersama Hansaplast. Hal ini sesuai dengan misi kami dalam memberikan edukasi kesehatan yang mudah diakses siapa pun,” pungkasnya.
Mengutip Federasi Internasional Palang Merah, jutaan orang mengalami luka kecil setiap tahun. Pertolongan pertama yang tepat adalah kunci utama untuk mencegah kemungkinan infeksi atau komplikasi yang bisa berdampak buruk.
Inilah yang menjadi latar belakang Beiersdorf, perusahaan yang menaungi brand Hansaplast, untuk terus mengedukasi 200.000 anak di seluruh dunia tentang pentingnya pertolongan pertama dan perawatan luka hingga akhir 2025.
Tim Hansaplast Indonesia, dalam program Anak Siaga Hansaplast, telah berkontribusi dalam memberikan edukasi mengenai First Aid kepada anak-anak usia sekolah. Selama 2015-2022, Hansaplast berhasil memberikan edukasi kepada lebih dari 101.028 anak, 81.470 orang tua, dan 2.185 guru.
Kegiatan ini berfokus pada edukasi mengenai langkah-langkah pertolongan pertama pada luka, pencegahan infeksi, serta cara menjaga diri sendiri dan orang lain dari luka kecil harian.
Sebagai wujud dari komitmen yang berkelanjutan, pada 2023, Hansaplast bersama SehatQ kembali memberikan edukasi ke 50 sekolah dengan target lebih dari 5.000 anak. Tak sekadar edukasi, Hansaplast juga melakukan sosialisasi lewat social media sehingga orang tua dan anak-anak bisa mendapatkan pengetahuan Pertolongan Pertama pada Luka melalui kegiatan yang menyenangkan seperti lomba mewarnai, bernyanyi bersama Hansaplast dan lomba jingle dan dance Hansaplast Indonesia.
"Dengan demikian, kami juga menargetkan bisa mengedukasi sekitar 50 juta orang secara total melalui serangkaian kegiatan di social media Hansaplast. Hal ini merupakan upaya dan komitmen sosial Hansaplast untuk tidak hanya menciptakan produk, namun juga membantu meningkatkan kualitas hidup anak dan masyarakat Indonesia," kata Yosephine Carolline, Senior Brand Manager Hansaplast Indonesia, melalui siaran pers, Rabu (16/8/2023).
Sementara itu, Jesada Tanrattanakul selaku CEO SehatQ menyebut bahwa inisiasi yang dibawa oleh Hansaplast adalah upaya yang sangat baik untuk mempermudah akses kesehatan bagi siapa saja, bahkan dari usia dini.
"Di sini, SehatQ selaku health event organizer, merasa bangga bisa bergabung memberikan edukasi untuk anak usia sekolah bersama Hansaplast. Hal ini sesuai dengan misi kami dalam memberikan edukasi kesehatan yang mudah diakses siapa pun,” pungkasnya.
(tsa)
tulis komentar anda