2 Kali Digelar, DIATF 2023 Didorong Mampu Menguak 'Hidden Gems' Baru di Indonesia
Jum'at, 01 Desember 2023 - 17:07 WIB
JAKARTA - Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) menggandeng Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) untuk menggelar event 'Di Indonesia Aja Travel Fair' (DIATF) 2023 di Central Park Mall, Jakarta, pada 1-3 Desember 2023.
DIATF kembali digelar untuk kedua kali setelah sukses diselenggarakan pada Mei 2023 di Mall Kota Kasablanka, Jakarta.
Selain bertujuan mendukung implementasi Program Bangga Berwisata di Indonesia (BBWI) untuk mencapai target perjalanan wisatawan Nusantara tahun 2023, DIATF 2023 juga diharapkan bisa memperkenalkan lebih banyak lagi hidden gems alias destinasi-destinasi wisata baru di Indonesia.
“Saya kira yang perlu dilihat bukan hanya hari ini atau sampai hari Minggu, tetapi memperkenalkan destinasi-destinasi wisata baru di Indonesia,” ujar Deputi Bidang Koordinasi Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Odo RM Manuhutu dalam jumpa pers di Central Park Mall, Jakarta, Jumat (1/12/2023).
“Jangan sampai banyak kejadian destinasi baru justru ditemukan oleh wisatawan asing, bukan oleh bangsa kita sendiri. Jadi tujuannya adalah WNI menemukan destinasi-destinasi dan kemudian mempromosikannya,” lanjutnya.
Hal inilah yang menjadi alasan mengapa Kemenparekraf turut menggandeng LPS di penyelenggaraan kedua DIATF 2023. Menurut Odo, keterlibatan LPS makin menjamin para wisatawan untuk mendapatkan kenyamanan dan keamanan saat berwisata.
“Jadi terima kasih kepada LPS dan Kemenparekraf atas dukungannya. Kenapa LPS terlibat? Saya kira teman-teman ketika melakukan perjalanan ke beberapa daerah di Indonesia ingin memiliki kepastian bahwa tabungannya terjamin. Dan LPS mempunyai keinginan untuk memastikan kalau kita travel aman ya,” paparnya.
DIATF kembali digelar untuk kedua kali setelah sukses diselenggarakan pada Mei 2023 di Mall Kota Kasablanka, Jakarta.
Selain bertujuan mendukung implementasi Program Bangga Berwisata di Indonesia (BBWI) untuk mencapai target perjalanan wisatawan Nusantara tahun 2023, DIATF 2023 juga diharapkan bisa memperkenalkan lebih banyak lagi hidden gems alias destinasi-destinasi wisata baru di Indonesia.
Baca Juga
“Saya kira yang perlu dilihat bukan hanya hari ini atau sampai hari Minggu, tetapi memperkenalkan destinasi-destinasi wisata baru di Indonesia,” ujar Deputi Bidang Koordinasi Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Odo RM Manuhutu dalam jumpa pers di Central Park Mall, Jakarta, Jumat (1/12/2023).
“Jangan sampai banyak kejadian destinasi baru justru ditemukan oleh wisatawan asing, bukan oleh bangsa kita sendiri. Jadi tujuannya adalah WNI menemukan destinasi-destinasi dan kemudian mempromosikannya,” lanjutnya.
Hal inilah yang menjadi alasan mengapa Kemenparekraf turut menggandeng LPS di penyelenggaraan kedua DIATF 2023. Menurut Odo, keterlibatan LPS makin menjamin para wisatawan untuk mendapatkan kenyamanan dan keamanan saat berwisata.
“Jadi terima kasih kepada LPS dan Kemenparekraf atas dukungannya. Kenapa LPS terlibat? Saya kira teman-teman ketika melakukan perjalanan ke beberapa daerah di Indonesia ingin memiliki kepastian bahwa tabungannya terjamin. Dan LPS mempunyai keinginan untuk memastikan kalau kita travel aman ya,” paparnya.
Lihat Juga :
tulis komentar anda