6 Artis Hollywood yang Berani Terbuka soal Kesehatan Mental, Jadi Inspirasi Lagu dan Film
Kamis, 18 Januari 2024 - 09:33 WIB
Di sanalah Gomez didiagnosis menderita gangguan bipolar, setelah berjuang melawan kecemasan dan depresi selama bertahun-tahun.
Gomez memberikan wawasan tentang bagaimana rasanya hidup dengan gangguan bipolar, menggambarkan periode mania yang diikuti oleh periode depresi ekstrem dan menceritakan bahwa dia pernah berpikir untuk bunuh diri selama bertahun-tahun.
Saat pulih dan belajar menjalani diagnosis, Gomez menjadi pendukung vokal reformasi kesehatan mental dan memulai Rare Impact Fund yang mengumpulkan dana untuk advokasi kesehatan mental.
“Saya tidak bisa membayangkan bagaimana rasanya tumbuh tanpa serangan media sosial,” kata Timothée Chalamet.
“Dan sungguh melegakan memainkan karakter yang bergulat dengan dilema internal tanpa kemampuan untuk membuka Reddit atau Twitter, Instagram atau TikTok dan mencari tahu di mana mereka cocok,” ujar dia lagi.
Chalamet mengakui ada manfaat dari media sosial, tapi ini adalah beban mental yang baru. “Tanpa menghakimi hal itu, Anda bisa menemukan suku Anda di sana, tapi menurut saya sulit untuk hidup sekarang,” katanya.
Dalam buletin bertajuk 'On The JLO', dia mengakui cenderung terjebak dalam perlombaan tikus dan memaksakan diri hingga kelelahan.
"Ada saat dalam hidup saya di mana saya biasa tidur tiga hingga lima jam setiap malam. Saya berada di lokasi syuting sepanjang hari dan berada di studio sepanjang malam dan melakukan junket serta syuting video pada akhir pekan," tulisnya.
Gomez memberikan wawasan tentang bagaimana rasanya hidup dengan gangguan bipolar, menggambarkan periode mania yang diikuti oleh periode depresi ekstrem dan menceritakan bahwa dia pernah berpikir untuk bunuh diri selama bertahun-tahun.
Saat pulih dan belajar menjalani diagnosis, Gomez menjadi pendukung vokal reformasi kesehatan mental dan memulai Rare Impact Fund yang mengumpulkan dana untuk advokasi kesehatan mental.
3. Timothée Chalamet
Aktor yang membintangi 'Bones and All' berlatar 1980an ini berbagi apresiasinya dalam memerankan orang-orang yang tumbuh di masa jauh sebelum platform seperti Instagram dan TikTok ada.“Saya tidak bisa membayangkan bagaimana rasanya tumbuh tanpa serangan media sosial,” kata Timothée Chalamet.
“Dan sungguh melegakan memainkan karakter yang bergulat dengan dilema internal tanpa kemampuan untuk membuka Reddit atau Twitter, Instagram atau TikTok dan mencari tahu di mana mereka cocok,” ujar dia lagi.
Chalamet mengakui ada manfaat dari media sosial, tapi ini adalah beban mental yang baru. “Tanpa menghakimi hal itu, Anda bisa menemukan suku Anda di sana, tapi menurut saya sulit untuk hidup sekarang,” katanya.
4. Jennifer Lopez
Penyanyi, aktris, maestro kecantikan, dan superstar serba bisa ini mengungkapkan bahwa dia berjuang melawan serangan panik yang melumpuhkan di akhir usia 20an.Dalam buletin bertajuk 'On The JLO', dia mengakui cenderung terjebak dalam perlombaan tikus dan memaksakan diri hingga kelelahan.
"Ada saat dalam hidup saya di mana saya biasa tidur tiga hingga lima jam setiap malam. Saya berada di lokasi syuting sepanjang hari dan berada di studio sepanjang malam dan melakukan junket serta syuting video pada akhir pekan," tulisnya.
tulis komentar anda