Angela Tanoesoedibjo Dorong Pengembangan SDM Gim Lokal di Surabaya, Paham Teknis dan Bisnisnya
Senin, 12 Februari 2024 - 22:52 WIB
SURABAYA - Wakil Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Angela Tanoesoedibjo mendorong pengembangan sumber daya manusia (SDM) gim lokal di Surabaya, Jawa Timur.
Hal itu diungkapkan Angela saat mengunjungi Mojiken Studios di Surabaya, Senin (12/2/2024). Ia mengatakan, penguatan SDM adalah kunci dari pengembangan industri gim lokal. Salah satunya lewat pendidikan yang perlu dimiliki.
“Saat saya mengunjungi studio gim di Korea, saya melihat mereka mengembangkan sektor gim ini melalui pendidikan. Begitu saya cari tahu, ternyata yang mereka ajarkan bukan dari segi teknisnya saja, tapi juga bisnis,” kata Angela.
Pada kesempatan tersebut, Angela juga berdiskusi untuk menampung aspirasi dari Mojiken Studios, komunitas Gamedev Arek Suroboyo (GADAS), dan Asosiasi Game Indonesia (AGI). Menurutnya, dari segi teknis, pembuatan gim lokal sampai saat ini sudah semakin baik, namun masih perlu diperkuat dari sisi pengelolaan binisnya.
“Misalnya, dari sisi pengembangan IP, ini butuh ahli untuk memahami potensinya seperti apa, karena tidak semua bisa memahami potensi IP seperti apa yang cocok pada gim yang dimilikinya,” kata Angela.
Lebih lanjut Angela mengapresiasi Mojiken Studios yang merupakan developer game indie yang berbasis di Surabaya. Salah satu karyanya yaitu “A Space for Tne Unbound” sukses menarik perhatian internasional.
Gim-gim yang dirilis oleh Mojiken Studios hampir semua mendapatkan ulasan positif dari para pemainnya.
Hal itu diungkapkan Angela saat mengunjungi Mojiken Studios di Surabaya, Senin (12/2/2024). Ia mengatakan, penguatan SDM adalah kunci dari pengembangan industri gim lokal. Salah satunya lewat pendidikan yang perlu dimiliki.
“Saat saya mengunjungi studio gim di Korea, saya melihat mereka mengembangkan sektor gim ini melalui pendidikan. Begitu saya cari tahu, ternyata yang mereka ajarkan bukan dari segi teknisnya saja, tapi juga bisnis,” kata Angela.
Baca Juga
Pada kesempatan tersebut, Angela juga berdiskusi untuk menampung aspirasi dari Mojiken Studios, komunitas Gamedev Arek Suroboyo (GADAS), dan Asosiasi Game Indonesia (AGI). Menurutnya, dari segi teknis, pembuatan gim lokal sampai saat ini sudah semakin baik, namun masih perlu diperkuat dari sisi pengelolaan binisnya.
“Misalnya, dari sisi pengembangan IP, ini butuh ahli untuk memahami potensinya seperti apa, karena tidak semua bisa memahami potensi IP seperti apa yang cocok pada gim yang dimilikinya,” kata Angela.
Lebih lanjut Angela mengapresiasi Mojiken Studios yang merupakan developer game indie yang berbasis di Surabaya. Salah satu karyanya yaitu “A Space for Tne Unbound” sukses menarik perhatian internasional.
Gim-gim yang dirilis oleh Mojiken Studios hampir semua mendapatkan ulasan positif dari para pemainnya.
tulis komentar anda