Minyak Telon Tak Boleh Dipakaikan pada Kulit Bayi? Ini Kata Dokter
Rabu, 21 Februari 2024 - 04:40 WIB
JAKARTA - Bayi dan balita kerap mengeluarkan aroma minyak telon yang khas. Minyak telon ini dipakaikan pada si buah hati usai mereka mandi guna menghangatkan dan memberi aroma yang menenangkan.
Dilansir dari Iberchem, Rabu (21/2/2024), minyak telon merupakan formulasi dari minyak adas, minyak kayu putih dan minyak kelapa. Di Indonesia, minyak telon sering dioleskan pada dada, perut, punggung, tangan, dan kaki bayi untuk menimbulkan sensasi hangat.
Namun, menggunakan minyak telon hingga essential oil langsung ke kulit anak dan bayi ternyata tidak disarankan lho!
Hal itu diungkapkan oleh Dokter Spesialis Anak dr. Mesty Ariotedjo Sp.A, MPH. Lewat cuitannya di akun X, @mestyariotedjo, ia memaparkan bahwa minyak telon dan essential oil bisa memicu iritasi pada kulit si kecil yang perlindungannya belum sempurna.
“Bayi dan anak itu dipakeinnya lotion 2 kali sehari, bukan minyak telon, apalagi essential oil (eo) murni ke seluruh tubuh, karena minyak telon dan eo sifatnya iritan. Kulit anak belum sempurna, risikonya iritasi, beruntusan, sampai luka,” ungkap dr. Mesty.
Dokter Mesty menyarankan orang tua memakaikan anak-anak dan bayi mereka dengan lotion khusus untuk melembabkan kulit ketimbang minyak telon secara langsung. Meski aroma minyak telon begitu khas dengan bayi, ada baiknya minyak tersebut digunakan tak langsung terkena kulit anak.
“Baunya enak? Boleh dioleskan di bantal atau di baju si kecil. Biar hangat? Pakaikan baju dan topi yang menghangatkan, atur suhu AC tidak terlalu dingin,” papar dr. Mesty.
Dilansir dari Iberchem, Rabu (21/2/2024), minyak telon merupakan formulasi dari minyak adas, minyak kayu putih dan minyak kelapa. Di Indonesia, minyak telon sering dioleskan pada dada, perut, punggung, tangan, dan kaki bayi untuk menimbulkan sensasi hangat.
Namun, menggunakan minyak telon hingga essential oil langsung ke kulit anak dan bayi ternyata tidak disarankan lho!
Hal itu diungkapkan oleh Dokter Spesialis Anak dr. Mesty Ariotedjo Sp.A, MPH. Lewat cuitannya di akun X, @mestyariotedjo, ia memaparkan bahwa minyak telon dan essential oil bisa memicu iritasi pada kulit si kecil yang perlindungannya belum sempurna.
“Bayi dan anak itu dipakeinnya lotion 2 kali sehari, bukan minyak telon, apalagi essential oil (eo) murni ke seluruh tubuh, karena minyak telon dan eo sifatnya iritan. Kulit anak belum sempurna, risikonya iritasi, beruntusan, sampai luka,” ungkap dr. Mesty.
Dokter Mesty menyarankan orang tua memakaikan anak-anak dan bayi mereka dengan lotion khusus untuk melembabkan kulit ketimbang minyak telon secara langsung. Meski aroma minyak telon begitu khas dengan bayi, ada baiknya minyak tersebut digunakan tak langsung terkena kulit anak.
“Baunya enak? Boleh dioleskan di bantal atau di baju si kecil. Biar hangat? Pakaikan baju dan topi yang menghangatkan, atur suhu AC tidak terlalu dingin,” papar dr. Mesty.
tulis komentar anda