Baik untuk Kesehatan, Rasa Lapar saat Puasa Ternyata Bisa Perbaiki Sel Tubuh

Kamis, 21 Maret 2024 - 10:00 WIB
Ternyata, rasa lapar ada manfaatnya juga untuk kesehatan. Foto Ilustrasi/iStock
JAKARTA - Umat muslim diwajibkan berpuasa selama bulan Ramadan. Saat berpuasa, tidak diperbolehkan makan dan minum. Kondisi ini tak jarang membuat orang merasakan lapar. Ternyata, rasa lapar ada manfaatnya juga untuk kesehatan.

Hal itu disampaikan oleh dokter sekaligus healthy educator dr. Nadia Alaydrus. Menurutnya, pada saat berpuasa, sel-sel dalam tubuh akan ikut merasakan lapar, sehingga sel-sel itu bakal memakan sel-sel tubuh yang rusak atau telah mati untuk didaur ulang kembali agar tidak menjadi sampah dalam tubuh. Kondisi ini disebut dengan autofagi.

“Nah konsep ini tuh dinamakan autofagi yang artinya memakan dirinya sendiri. Jadi ini adalah proses metabolisme di mana sel-sel itu membongkar dan menghilangkan komponen yang fungsional. Jadi ini tuh kayak semacam daur ulang sampah,” terang dr. Nadia, dikutip dari akun TikTok pribadinya @nadialaydrus, Kamis (21/3/2024).







Bahkan dr. Nadia menyebut konsep ini telah memenangkan Nobel pada 2016 dalam bidang fisiologi atau kedokteran oleh Yoshinori Ohsumi, yang isinya mengungkapkan bahwa saat seseorang merasa lapar atau puasa dalam waktu 8-16 jam, maka dalam tubuhnya akan membentuk protein khusus yang disebut autophagosom.

“Nah ini yang kemudian akan menghancurkan atau memakan sel-sel berbahaya yang dihasilkan sel-sel mati dalam tubuh. Inilah yang kalau dalam umat Islam itu dikenal dengan puasa. Jadi sebenarnya konsep autofagi itu bahkan sudah ditemukan 15 abad yang lalu,” kata dr. Nadia.

Oleh karena itu, dr. Nadia mengatakan, jika saat berpuasa seseorang merasa lapar sebaiknya dinikmati saja, karena kondisi itu bisa menghasilkan manfaat yang luar biasa besar untuk kesehatan tubuh.
(tsa)
Lihat Juga :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More