Buka Akses Pangan Sehat bagi Keluarga Prasejahtera, Super Indo Bersama Mitra Jalankan Program Senyuman Ramadan 2024
Sabtu, 30 Maret 2024 - 06:30 WIB
JAKARTA - Super Indo kembali menjalankan program Senyuman Ramadan yang dioperasikan oleh Foodbank of Indonesia (FOI) melalui dapur umum dan dapur Bergerak Mustikarasa pada tahun ini. Program Senyuman Ramadan yang merupakan singkatan dari “Semua Bisa Nyumbang Makanan di Bulan Ramadan” ini menargetkan penyebaran 3.000 paket makanan di 30 Kota/Kabupaten di Jawa serta Sumatera yang diperuntukkan bagi keluarga prasejahtera, khususnya manula dan anak-anak.
Didukung 7 mitra pemasok, program Senyuman Ramadan diharapkan bisa meringankan beban masyarakat kurang mampu selama masa festive, masa di mana semua harga bahan pangan meningkat tajam. Mitra pemasok yang bergabung dalam aksi sosial ini adalah Belfoods, CEDEA, Sunpride, Daitsabu, AICE Ice Cream, 365 Tuna Kaleng, dan 365 Minyak Goreng.
“Sejak 2018, Super Indo telah menjalin kerja sama dengan FOI untuk mencegah kemubaziran pangan dan memanfaatkan bahan pangan yang berlebih untuk membantu ribuan warga yang membutuhkan. Dengan dijalankannya program Senyuman Ramadan ini, kami berharap bisa berbagi kebahagiaan dengan masyarakat pra-sejahtera di bulan suci. Kami sangat mengapresiasi partisipasi aktif dari para mitra pemasok kami dalam program ini, sehingga paket makanan sehat yang disiapkan menjadi lebih menarik,” kata Yuvlinda Susanta, General Manager Corporate Affairs & Sustainability Super Indo di Jakarta belum lama ini.
CEO Foodbank of Indonesia Networking Hendro Utomo mengapresiasi Super Indo atas kerja sama yang sudah terjalin.
"Kami berterima kasih kepada Super Indo atas kerja sama yang telah terjalin selama ini. Selama periode program ini, Dapur Umum dan Dapur Bergerak Mustikarasa beroperasi penuh untuk menyiapkan serta mendistribusikan makanan kepada masyarakat yang membutuhkan. Selain itu, program Senyuman Ramadan ini juga mampu menggerakkan para ibu dan relawan untuk berkumpul dan memasak bagi masyarakat rentan di antaranya anak-anak, perempuan, dan lansia,” para Hendro.
Direktur Kewaspadaan Pangan dan Gizi Badan Pangan Nasional Nita Yulianis juga menyampaikan hal senada.
“Kami mengapresiasi program Senyuman Ramadan yang telah hadir di 30 titik di Pulau Jawa dan Sumatera. Program ini tentu bentuk kolaborasi tidak hanya dari pemerintah pusat yang ambil peran, tapi juga sektor penta-helix yang meliputi akademisi, media, pihak swasta di sektor bisnis, pemerintah daerah, dan juga masyarakat pada umumnya. Insya Allah program ini sudah dikolaborasikan juga dengan Badan Pangan Nasional beserta Dinas Pangan Daerah di wilayah Sumatera dan Jawa. Semoga inisiasi baik yang merangkul para relawan dari Foodbank of Indonesia dan para mitra yang terlibat guna menjamin akses pangan untuk semua, tidak berhenti di sini,” bebernya.
Badan Pangan Nasional sendiri memiliki tiga langkah untuk menjaga ketahanan pangan. Yaitu better nutrition, better behavior, dan better collaboration yang akan menjadi strategi dalam menghadapi isu kehilangan serta pemborosan makanan. Hal ini mengingat Indonesia memproduksi sampah makanan hingga mencapai 21 juta ton per tahun menurut Laporan The United Nations Environment Programme (UNEP).
Program Senyuman Ramadan merupakan aksi sosial di mana Super Indo dan mitra pemasok menyisihkan sebagian keuntungan dari penjualan selama program berjalan. Semakin banyak produk yang terjual atau dibeli oleh pelanggan di Super Indo, maka akan semakin maksimal nilai donasi yang diberikan kepada penerima manfaat. Ini ditujukan untuk membuka akses pangan sehat bagi masyarakat yang membutuhkan selama bulan Ramadan dan Syawal melalui Dapur Pangan FOI yang berada di 30 daerah Jawa dan Sumatera Selatan selama periode 23 Maret-6 April 2024.
Didukung 7 mitra pemasok, program Senyuman Ramadan diharapkan bisa meringankan beban masyarakat kurang mampu selama masa festive, masa di mana semua harga bahan pangan meningkat tajam. Mitra pemasok yang bergabung dalam aksi sosial ini adalah Belfoods, CEDEA, Sunpride, Daitsabu, AICE Ice Cream, 365 Tuna Kaleng, dan 365 Minyak Goreng.
“Sejak 2018, Super Indo telah menjalin kerja sama dengan FOI untuk mencegah kemubaziran pangan dan memanfaatkan bahan pangan yang berlebih untuk membantu ribuan warga yang membutuhkan. Dengan dijalankannya program Senyuman Ramadan ini, kami berharap bisa berbagi kebahagiaan dengan masyarakat pra-sejahtera di bulan suci. Kami sangat mengapresiasi partisipasi aktif dari para mitra pemasok kami dalam program ini, sehingga paket makanan sehat yang disiapkan menjadi lebih menarik,” kata Yuvlinda Susanta, General Manager Corporate Affairs & Sustainability Super Indo di Jakarta belum lama ini.
CEO Foodbank of Indonesia Networking Hendro Utomo mengapresiasi Super Indo atas kerja sama yang sudah terjalin.
"Kami berterima kasih kepada Super Indo atas kerja sama yang telah terjalin selama ini. Selama periode program ini, Dapur Umum dan Dapur Bergerak Mustikarasa beroperasi penuh untuk menyiapkan serta mendistribusikan makanan kepada masyarakat yang membutuhkan. Selain itu, program Senyuman Ramadan ini juga mampu menggerakkan para ibu dan relawan untuk berkumpul dan memasak bagi masyarakat rentan di antaranya anak-anak, perempuan, dan lansia,” para Hendro.
Direktur Kewaspadaan Pangan dan Gizi Badan Pangan Nasional Nita Yulianis juga menyampaikan hal senada.
“Kami mengapresiasi program Senyuman Ramadan yang telah hadir di 30 titik di Pulau Jawa dan Sumatera. Program ini tentu bentuk kolaborasi tidak hanya dari pemerintah pusat yang ambil peran, tapi juga sektor penta-helix yang meliputi akademisi, media, pihak swasta di sektor bisnis, pemerintah daerah, dan juga masyarakat pada umumnya. Insya Allah program ini sudah dikolaborasikan juga dengan Badan Pangan Nasional beserta Dinas Pangan Daerah di wilayah Sumatera dan Jawa. Semoga inisiasi baik yang merangkul para relawan dari Foodbank of Indonesia dan para mitra yang terlibat guna menjamin akses pangan untuk semua, tidak berhenti di sini,” bebernya.
Badan Pangan Nasional sendiri memiliki tiga langkah untuk menjaga ketahanan pangan. Yaitu better nutrition, better behavior, dan better collaboration yang akan menjadi strategi dalam menghadapi isu kehilangan serta pemborosan makanan. Hal ini mengingat Indonesia memproduksi sampah makanan hingga mencapai 21 juta ton per tahun menurut Laporan The United Nations Environment Programme (UNEP).
Program Senyuman Ramadan merupakan aksi sosial di mana Super Indo dan mitra pemasok menyisihkan sebagian keuntungan dari penjualan selama program berjalan. Semakin banyak produk yang terjual atau dibeli oleh pelanggan di Super Indo, maka akan semakin maksimal nilai donasi yang diberikan kepada penerima manfaat. Ini ditujukan untuk membuka akses pangan sehat bagi masyarakat yang membutuhkan selama bulan Ramadan dan Syawal melalui Dapur Pangan FOI yang berada di 30 daerah Jawa dan Sumatera Selatan selama periode 23 Maret-6 April 2024.
(tsa)
Lihat Juga :
tulis komentar anda