Kericuhan Konser Lentera Festival, Polisi Diminta Buru Oknum yang Bakar Panggung dan Rusak Properti Vendor
Senin, 24 Juni 2024 - 12:51 WIB
TANGERANG - Kericuhan terjadi di arena Konser Lentera Festival yang diselenggarakan di Lapangan Sepakbola Pasar Kemis, Kabupaten Tangerang, pada Minggu (23/6/2024) malam.
Dalam video yang beredar di media sosial, tampak api berkobar dan lemparan botol terus menghujani panggung utama. Kericuhan diduga terjadi karena pengisi acara yang dijadwalkan manggung pada festival musik tersebut seperti NDX AKA dan Guyon Waton, batal tampil.
Aksi massa yang membakar panggung tersebut berimbas pada para vendor karena peralatan panggung hingga sound system terbakar dan dijarah. Terlihat dari video yang diunggah di akun Instagram @soundtainment, penonton menjarah barikade panggung hingga peralatan musik.
Aksi itu membuat vendor peralatan sound system dan panggung mengalami kerugian ratusan juta rupiah. Pemilik akun Instagram @ima_ervi pun meluapkan kekesalannya kepada oknum yang telah membakar panggung dan menjarah berbagai properti milik vendor. Pasalnya, pihak vendor merugi hingga puluhan juta rupiah karena insiden tersebut.
"Kenapa kalian pada jahat??? kalian rugi hanya ratusan ribu! kami sebagai vendor rugi puluhan juta!!!! kecewa sama panitia acara tapi kami sebagai vendor yang kena imbasnya! kalo sudah begini siapa yang bertanggung jawab," demikian bunyi keterangan unggahan @ima_ervi, dikutip Senin (24/6/2024).
Melihat kerugian yang dialami vendor, akun @soundtainment pun menyuarakan dukungan untuk para vendor sebagai pihak yang ikut dirugikan. Pihak vendor harus mendapat keadilan karena insiden tersebut.
"#JUSTICEFORVENDOR. Usut tuntas para penonton yang merusak dan menjarah properti vendor. Vendor juga korban EO bodong, sudah saatnya penonton konser bersikap dewasa," kata keterangan unggahan @soundtainment.
Dalam video yang beredar di media sosial, tampak api berkobar dan lemparan botol terus menghujani panggung utama. Kericuhan diduga terjadi karena pengisi acara yang dijadwalkan manggung pada festival musik tersebut seperti NDX AKA dan Guyon Waton, batal tampil.
Aksi massa yang membakar panggung tersebut berimbas pada para vendor karena peralatan panggung hingga sound system terbakar dan dijarah. Terlihat dari video yang diunggah di akun Instagram @soundtainment, penonton menjarah barikade panggung hingga peralatan musik.
Baca Juga
Aksi itu membuat vendor peralatan sound system dan panggung mengalami kerugian ratusan juta rupiah. Pemilik akun Instagram @ima_ervi pun meluapkan kekesalannya kepada oknum yang telah membakar panggung dan menjarah berbagai properti milik vendor. Pasalnya, pihak vendor merugi hingga puluhan juta rupiah karena insiden tersebut.
"Kenapa kalian pada jahat??? kalian rugi hanya ratusan ribu! kami sebagai vendor rugi puluhan juta!!!! kecewa sama panitia acara tapi kami sebagai vendor yang kena imbasnya! kalo sudah begini siapa yang bertanggung jawab," demikian bunyi keterangan unggahan @ima_ervi, dikutip Senin (24/6/2024).
Melihat kerugian yang dialami vendor, akun @soundtainment pun menyuarakan dukungan untuk para vendor sebagai pihak yang ikut dirugikan. Pihak vendor harus mendapat keadilan karena insiden tersebut.
"#JUSTICEFORVENDOR. Usut tuntas para penonton yang merusak dan menjarah properti vendor. Vendor juga korban EO bodong, sudah saatnya penonton konser bersikap dewasa," kata keterangan unggahan @soundtainment.
tulis komentar anda