Dukung Kemajuan UMKM dan Brand Lokal, Shopee Perluas Aksesibilitas Lewat Platform Inklusif
Kamis, 04 Juli 2024 - 07:25 WIB
• Waktu Indonesia Bagian Barat (WIB): Sumatra hingga Jawa
Mulai dari ujung Barat Indonesia, berbagai produk fashion, seperti celana perempuan, dan batik menjadi ragam produk lokal yang paling banyak dibeli masyarakat seiring pesatnya perkembangan tren fashion di dua pulau ini. Menariknya, kuliner khas seperti cemilan keripik pisang dari kategori Food and Beverage tak kalah ketinggalan mendominasi produk terlaris di tahun ini.
• Waktu Indonesia Bagian Tengah (WITA): Kalimantan, Sulawesi, Bali, dan Kepulauan Nusa Tenggara
Beralih ke sisi Tengah Indonesia, sebagai pulau-pulau yang terkenal dengan tempat wisatanya, produk dari kategori kecantikan seperti sunscreen menjadi produk paling dicari oleh masyarakat saat ini. Sepertinya tengah tahun ini memang menjadi waktu terbaik untuk menyambut musim liburan, karena produk dari kategori fashion dan aksesoris, seperti sandal dan kacamata juga menjadi daftar pencarian tertinggi.
• Waktu Indonesia Bagian Timur (WIT): Maluku dan Papua
Mengikuti kemajuan era digital saat ini, kebutuhan akan produk berteknologi tinggi dari kategori handphone dan aksesoris seperti case HP menjadi produk paling dicari masyarakat di pulau yang berada di ufuk Timur Indonesia. Tak ketinggalan, kebutuhan Home and Living, seperti rak piring dan gorden untuk jendela turut menjadi daftar produk yang paling dicari di pertengahan tahun ini.
Tidak hanya dalam negeri, demi meraih pangsa pasar global melalui digital yang inklusif, Shopee juga menghadirkan layanan yang terintegrasi lewat Program Shopee Ekspor, di mana lebih dari 26 juta produk lokal telah diekspor ke berbagai negara. Tak berhenti disitu, pencapaian positif ini terus berlanjut di awal 2024 dengan peningkatan transaksi produk yang diekspor melonjak lebih dari dua kali lipat dibandingkan tahun lalu.
Hal ini membuktikan jika di pertengahan 2024, Shopee tidak hanya sekadar menjadi tempat berbelanja, namun menjadi tempat untuk membangun ekosistem bagi UMKM dan brand lokal agar lebih kuat, dapat terus bertahan, dan dikenal seluruh Indonesia.
Mulai dari ujung Barat Indonesia, berbagai produk fashion, seperti celana perempuan, dan batik menjadi ragam produk lokal yang paling banyak dibeli masyarakat seiring pesatnya perkembangan tren fashion di dua pulau ini. Menariknya, kuliner khas seperti cemilan keripik pisang dari kategori Food and Beverage tak kalah ketinggalan mendominasi produk terlaris di tahun ini.
• Waktu Indonesia Bagian Tengah (WITA): Kalimantan, Sulawesi, Bali, dan Kepulauan Nusa Tenggara
Beralih ke sisi Tengah Indonesia, sebagai pulau-pulau yang terkenal dengan tempat wisatanya, produk dari kategori kecantikan seperti sunscreen menjadi produk paling dicari oleh masyarakat saat ini. Sepertinya tengah tahun ini memang menjadi waktu terbaik untuk menyambut musim liburan, karena produk dari kategori fashion dan aksesoris, seperti sandal dan kacamata juga menjadi daftar pencarian tertinggi.
• Waktu Indonesia Bagian Timur (WIT): Maluku dan Papua
Mengikuti kemajuan era digital saat ini, kebutuhan akan produk berteknologi tinggi dari kategori handphone dan aksesoris seperti case HP menjadi produk paling dicari masyarakat di pulau yang berada di ufuk Timur Indonesia. Tak ketinggalan, kebutuhan Home and Living, seperti rak piring dan gorden untuk jendela turut menjadi daftar produk yang paling dicari di pertengahan tahun ini.
Tidak hanya dalam negeri, demi meraih pangsa pasar global melalui digital yang inklusif, Shopee juga menghadirkan layanan yang terintegrasi lewat Program Shopee Ekspor, di mana lebih dari 26 juta produk lokal telah diekspor ke berbagai negara. Tak berhenti disitu, pencapaian positif ini terus berlanjut di awal 2024 dengan peningkatan transaksi produk yang diekspor melonjak lebih dari dua kali lipat dibandingkan tahun lalu.
Hal ini membuktikan jika di pertengahan 2024, Shopee tidak hanya sekadar menjadi tempat berbelanja, namun menjadi tempat untuk membangun ekosistem bagi UMKM dan brand lokal agar lebih kuat, dapat terus bertahan, dan dikenal seluruh Indonesia.
(skr)
tulis komentar anda