Apa Itu Angin Duduk? Begini Pencegahan dan Gejala yang Harus Diwaspadai

Sabtu, 10 Agustus 2024 - 06:00 WIB

1. Mengontrol Tekanan Darah

pastikan tekanan darah dalam kisaran normal. Hipertensi adalah faktor risiko utama untuk angina dan serangan jantung.

2. Menjaga Kadar Kolesterol

Kolesterol tinggi dapat menyebabkan penumpukan plak di arteri, yang dapat menyebabkan angina. Mengonsumsi makanan sehat, rendah lemak jenuh dan tinggi serat dapat membantu mengendalikan kadar kolesterol.

3. Berhenti Merokok

Merokok dapat merusak pembuluh darah dan meningkatkan risiko angina serta penyakit jantung lainnya.

4. Berolahraga Secara Teratur

Aktivitas fisik membantu menjaga kesehatan jantung dan sirkulasi darah. Latihan aerobik seperti berjalan, bersepeda, atau berenang bisa sangat bermanfaat.

5. Mengelola Stres

Stres emosional dapat memicu angina. Teknik relaksasi seperti meditasi, yoga, atau pernapasan dalam dapat membantu mengelola stres.

6. Pemeriksaan Kesehatan Rutin

Rutin melakukan pemeriksaan kesehatan untuk memantau kondisi jantung, tekanan darah, dan kadar kolesterol.

Jika Anda merasa memiliki risiko tinggi atau mengalami gejala angin duduk seperti nyeri dada atau sesak napas, sebaiknya segera berkonsultasi dengan dokter untuk penanganan lebih lanjut.



Kondisi Terkini Supir Taksi

Setelah kejadian tersebut viral di media sosial, melalui akun resmi Tiktok Blue Bird, pihaknya turut melakukan penanganan lebih lanjut terhadap Zainal dengan membawanya ke dokter sehingga sang supir sudah dalam kondisi yang sehat dan membaik.

Tak hanya itu, aksi heroik Samsuri mendapatkan apresiasi yaitu memberikan sebuah bingkisan kepada Samsuri atas rasa empati dan kepedulian tinggi yang dimilikinya.
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More