Kehidupan Pangeran Andrew yang Menyedihkan, Diusir dari Rumah hingga Gelar Memalukan

Sabtu, 21 September 2024 - 10:40 WIB
Pangeran Andrew menyatakan simpati kepada para korban pelaku kejahatan seks yang dihukum dan pemodal yang dipermalukan itu. Dia berharap mereka dapat membangun kembali kehidupan mereka.

"Saya terus menyesali hubungan saya yang tidak bijaksana dengan Jeffrey Epstein. Bunuh dirinya telah meninggalkan banyak pertanyaan yang belum terjawab, terutama bagi para korbannya dan saya sangat bersimpati kepada semua orang yang telah terpengaruh dan menginginkan semacam penyelesaian. Saya hanya bisa berharap bahwa, pada waktunya, mereka akan dapat membangun kembali kehidupan mereka,” kata Pangeran Andrew.

“Tentu saja, saya bersedia membantu lembaga penegak hukum yang tepat dengan penyelidikan mereka, jika diperlukan," ujar dia lagi.

Tindakan tersebut membuatnya kehilangan promosi kehormatan Angkatan Laut dan dia tidak dianugerahi pangkat Laksamana pada ulang tahunnya yang ke-60 seperti yang diharapkan beberapa bulan kemudian.

Pangeran Andrew hanya muncul sebentar di acara-acara kerajaan yang dianggap sebagai acara keluarga, seperti pemakaman mendiang Ratu, Penobatan Raja dan peringatan untuk mantan Raja Constantine dari Yunani awal tahun ini.

Rumah yang diasingkan

Pangeran Andrew nampaknya diusir secara halus dari rumah yang ditinggalinya saat ini di Windsor, Royal Lodge.

Rumah yang terdiri dari 30 kamar ini ditempati bersama mantan istrinya, Sarah Ferguson. Meski sudash cerai sejak 30 tahun lalu, mereka tetap dekat dan ke gereja bersama.

Sebagai bagian dari rencana Raja untuk mengurangi monarki, Andrew telah ditawari untuk pindah dari rumahnya yang besar ke Frogmore Cottage yang lebih kecil, yang baru-baru ini direnovasi oleh Pangeran Harry dan Meghan Markle.

Namun, Pangeran Andrew mungkin segera dipaksa meninggalkan properti tersebut karena Charles dilaporkan memberi tahu tim keamanan bahwa mereka tidak lagi dibutuhkan di penginapan tersebut setelah kontrak mereka berakhir pada musim gugur.
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More