Jadi Saksi Harvey Moeis, Sandra Dewi Tantang Hakim Tanyakan Asal-muasal 141 Perhiasannya yang Disita Kejagung
Kamis, 10 Oktober 2024 - 13:09 WIB
"Oke coba Anda jelaskan dari mana itu emasnya?" lanjut hakim.
"Yang disita ada 141 perhiasan, saya mau menjelaskan karena klien saya semuanya protes yang mulia selama 6 tahun. Jadi dari 2018 sampai sekarang, kami memproduksi 5 sampai 24 tipe setiap satu atau dua minggu. Jadi brand-brand emas ini memberikan perhiasan ini untuk saya promosikan dan dipakai. Saya bisa membuat perhiasan dalam bentuk apa saja dan warna apa saja yang saya inginkan," beber Sandra Dewi.
Lebih lanjut Sandra juga mengaku memiliki sebuah emas batangan yang juga ikut disita. Lagi-lagi, ia membantah perhiasan itu diberikan oleh sang suami.
"Ada 1 (emas batangan) yang diberikan orang tua saya yang mulia. Ini adalah tradisi kami warga Tionghoa. Jadi kalau ada anak yang lahir diberikan itu sebagai hadiah, ini yang disita oleh Kejaksaan," bebernya lagi.
"Pokoknya nggak ada yang diberikan dari suami saya. Ada, cincin tunangan dan cincin kawin, mau disita tapi saya nggak kasih," tutupnya.
Baca Juga
"Yang disita ada 141 perhiasan, saya mau menjelaskan karena klien saya semuanya protes yang mulia selama 6 tahun. Jadi dari 2018 sampai sekarang, kami memproduksi 5 sampai 24 tipe setiap satu atau dua minggu. Jadi brand-brand emas ini memberikan perhiasan ini untuk saya promosikan dan dipakai. Saya bisa membuat perhiasan dalam bentuk apa saja dan warna apa saja yang saya inginkan," beber Sandra Dewi.
Lebih lanjut Sandra juga mengaku memiliki sebuah emas batangan yang juga ikut disita. Lagi-lagi, ia membantah perhiasan itu diberikan oleh sang suami.
"Ada 1 (emas batangan) yang diberikan orang tua saya yang mulia. Ini adalah tradisi kami warga Tionghoa. Jadi kalau ada anak yang lahir diberikan itu sebagai hadiah, ini yang disita oleh Kejaksaan," bebernya lagi.
"Pokoknya nggak ada yang diberikan dari suami saya. Ada, cincin tunangan dan cincin kawin, mau disita tapi saya nggak kasih," tutupnya.
(tsa)
tulis komentar anda