Makanan Kemasan: Sehat atau Berisiko? Kenali Kandungannya!
Senin, 18 November 2024 - 14:00 WIB
2. Hindari pewarna buatan : pewarna buatan sering digunakan untuk membuat makanan atau minuman lihat lebih menarik Tapi beberapa orang dapat mengalami reaksi alergi seperti gatal-gatal ruam kulit atau masalah pernapasan yang tentunya sangat berbahaya untuk kesehatan.
3. Hindari lemak jenuh berlebih : Lemak jenuh sering dianggap lemak jahat apabila terlalu banyak dikonsumsi. Lemak ini akan mengendap dalam tubuh dan dapat berpotensi meningkatkan resiko penyakit seperti jantung dan stroke.
4. Hindari lemak trans : lemak jenuh merupakan salah satu jenis lemak jenuh. Biasanya lemak ini ditemukan di gorengan margarin dan produk susu. Lemak trans ini juga salah satu yang dapat meningkatkan resiko penyakit jantung.
Ganti Gula Reguler dengan Gula Ramah
Selain menghindari hal-hal di atas, kalian juga bisa mulai mengganti gula reguler yang dikonsumsi sehari-hari dengan Gula Ramah. Gula Ramah adalah gula yang terbuat dari bahan alami dan ber-Indeks Glikemik Rendah, jadi tentunya sangat aman untuk dikonsumsi. Gula Ramah juga dapat menjaga berat badan kamu tetap stabil, loh. Lalu, apa saja yang termasuk dalam kategori Gula Ramah? Di antaranya yaitu gula lontar, gula aren, gula kelapa, dan kurma.
Kesimpulan
Membaca label makanan itu sangat penting untuk kamu yang ingin menerapkan pola hidup sehat. Dengan hal itu, kamu bisa melihat isi kandungan dalam makanan membandingkan produk dan memilih makanan yang sesuai dengan kebutuhan tubuh kamu. Yuk, mulai sekarang kamu harus bijak dan cerdas dalam memilih makanan karena buat stay happy itu perlu stay healthy juga.
Untuk lebih lanjut, langsung aja tonton video podcastnya di Channel Youtube Yava Bali, ya!
3. Hindari lemak jenuh berlebih : Lemak jenuh sering dianggap lemak jahat apabila terlalu banyak dikonsumsi. Lemak ini akan mengendap dalam tubuh dan dapat berpotensi meningkatkan resiko penyakit seperti jantung dan stroke.
4. Hindari lemak trans : lemak jenuh merupakan salah satu jenis lemak jenuh. Biasanya lemak ini ditemukan di gorengan margarin dan produk susu. Lemak trans ini juga salah satu yang dapat meningkatkan resiko penyakit jantung.
Ganti Gula Reguler dengan Gula Ramah
Selain menghindari hal-hal di atas, kalian juga bisa mulai mengganti gula reguler yang dikonsumsi sehari-hari dengan Gula Ramah. Gula Ramah adalah gula yang terbuat dari bahan alami dan ber-Indeks Glikemik Rendah, jadi tentunya sangat aman untuk dikonsumsi. Gula Ramah juga dapat menjaga berat badan kamu tetap stabil, loh. Lalu, apa saja yang termasuk dalam kategori Gula Ramah? Di antaranya yaitu gula lontar, gula aren, gula kelapa, dan kurma.
Kesimpulan
Membaca label makanan itu sangat penting untuk kamu yang ingin menerapkan pola hidup sehat. Dengan hal itu, kamu bisa melihat isi kandungan dalam makanan membandingkan produk dan memilih makanan yang sesuai dengan kebutuhan tubuh kamu. Yuk, mulai sekarang kamu harus bijak dan cerdas dalam memilih makanan karena buat stay happy itu perlu stay healthy juga.
Untuk lebih lanjut, langsung aja tonton video podcastnya di Channel Youtube Yava Bali, ya!
(tdy)
tulis komentar anda