5 Langkah Strategis Evaluasi Keuangan Jelang Akhir Tahun

3. Evaluasi tujuan keuangan

Jika Anda memiliki resolusi tahun lalu seperti membeli rumah atau melunasi utang kredit cepat sebelum jatuh tempo, bisa dilakukan evaluasi secara menyeluruh. Namun, jika ternyata resolusi tersebut tidak juga tercapai, Anda bisa mengidentifikasi apa saja hambatan yang anda temui.

Tujuan yang tidak realistis biasanya juga menjadi salah satu penyebab kegagalan. Sebagai contoh Anda memiliki keinginan untuk membeli sebuah mobil baru seharga Rp 200 jutaan. Tetapi saat ini pendapatan Anda masih UMR, tentu saja hal tersebut masih cukup jauh dari yang diharapkan.

Langkah solutif yang perlu Anda lakukan adalah dengan mempertimbangkan di masa yang mendatang mengurangi pengeluaran sekunder seperti hiburan atau langganan yang tidak perlu. Misalnya Anda tidak perlu lagi berlangganan video on demand yang dirasa tidak memberikan dampak atau peningkatan produktivitas.

4. Tinjau rasio utang

Perhitungan rasio utang menjadi salah satu indikator yang sangat penting. Beberapa pakar finansial berulang kali mengingatkan bahwa idealnya utang tidak lebih dari 30% penghasilan bulanan.

Selain itu pastikan likuiditas cukup untuk menanggung kebutuhan darurat. Likuiditas secara sederhana adalah uang yang ada di dompet atau rekening bank sehingga jika Anda memerlukan dana segera mungkin, likuiditas tersebut bisa langsung digunakan tanpa perlu menjual aset yang mungkin memerlukan waktu cukup panjang untuk menjualnya.

Penting juga untuk memilih kredit cepat yang terpercaya serta memberikan banyak benefit bagi Anda seperti Kredivo yang konsisten memberikan cicilan 0% dengan tenor selama 3 bulan. Bahkan untuk event tertentu biasanya kredivo membebaskan 1 bulan cicilan untuk periode cicilan tertentu.

Anda bisa mendaftar sebagai member Premium untuk mendapatkan limit pinjaman sampai dengan 50 juta Rupiah. Selain itu tenor cicilan juga menjadi lebih panjang dari pinjaman reguler lainnya.

5. Ubah Langkah Strategi Pensiun