Keir Starmer Jadikan Raja Charles Senjata Rahasia Menghadapi Donald Trump
Kamis, 16 Januari 2025 - 13:00 WIB
William baru-baru ini bertemu dengan Trump di Paris pada pembukaan kembali Notre Dame, setelah kebakaran menghancurkan katedral tersebut lima tahun lalu. Sementara Istana Kensington tidak mengomentari pertemuan tersebut, setelah itu Trump memuji calon Raja tersebut, dengan mengatakan bahwa keduanya memiliki pembicaraan yang sangat hebat.
Pertemuan tersebut dikatakan diatur dalam waktu singkat, dan Trump juga mengatakan bahwa William terlihat lebih baik secara langsung dan sangat tampan setelah mengobrol selama setengah jam.
"Dia tampak sangat, sangat tampan tadi malam. Beberapa orang tampak lebih tampan secara langsung. Dia tampak hebat. Dia tampak sangat baik, dan saya mengatakan itu kepadanya," kata Trump.
Presiden Terpilih itu juga mengatakan bahwa keduanya membahas tantangan kesehatan yang dihadapi Putri Kate dan Raja Charles tahun lalu dan mengatakan bahwa menurutnya William melakukan pekerjaan yang fantastis.
Setelah kematian Ratu Elizabeth, Trump mengatakan bahwa dia adalah wanita hebat dan bahwa mantan ratu itu tidak pernah membuat kesalahan, selama masa pemerintahannya yang panjang. Setelah klaim dibuat dalam sebuah biografi bahwa mendiang Ratu menganggap Trump sangat kasar, dia berulang kali membantahnya.
"Saya memiliki hubungan yang baik dengan Ratu. Dia menyukai saya dan saya menyukainya," ucapnya kepada Daily Mail dan mengklaim bahwa dia adalah presiden favoritnya.
Pertemuan tersebut dikatakan diatur dalam waktu singkat, dan Trump juga mengatakan bahwa William terlihat lebih baik secara langsung dan sangat tampan setelah mengobrol selama setengah jam.
"Dia tampak sangat, sangat tampan tadi malam. Beberapa orang tampak lebih tampan secara langsung. Dia tampak hebat. Dia tampak sangat baik, dan saya mengatakan itu kepadanya," kata Trump.
Presiden Terpilih itu juga mengatakan bahwa keduanya membahas tantangan kesehatan yang dihadapi Putri Kate dan Raja Charles tahun lalu dan mengatakan bahwa menurutnya William melakukan pekerjaan yang fantastis.
Baca Juga
Setelah kematian Ratu Elizabeth, Trump mengatakan bahwa dia adalah wanita hebat dan bahwa mantan ratu itu tidak pernah membuat kesalahan, selama masa pemerintahannya yang panjang. Setelah klaim dibuat dalam sebuah biografi bahwa mendiang Ratu menganggap Trump sangat kasar, dia berulang kali membantahnya.
"Saya memiliki hubungan yang baik dengan Ratu. Dia menyukai saya dan saya menyukainya," ucapnya kepada Daily Mail dan mengklaim bahwa dia adalah presiden favoritnya.
(tdy)
Lihat Juga :
tulis komentar anda